[Kumpulan Sinopsis] You’re the best Lee Soon Shin (Eps 1-50)

YTBLSS

Pertama..maafkan author yang tidak meneruskan membuat sinopsis drama ini dan terhenti di episode 13,Semua karena saat itu pun author sedang disibukkan dengan ujian di kampus,dan ditambah lagi laptop yang menyimpan data-data drama ini tiba-tiba rusak dan tidak bisa digunakan…

Untuk itu sebagai permintaan maaf dari author,aku membuat link sinopsis untuk drama ini yang eps 1-13 dari ku sendiri,dan sisanya dari blog orang lain…meskipun ini link campuran,harap siapapun yang melihat posting ini,jika ingin menyebarkan lagi,harap tetap mencantumkan link  ke blog ku dan blog pembuat sinopsis yang lain juga.

Atas perhatiannya dan partisipasi kalian selama ini terhadap sinopsis drama ini,,

Terimakasih…..

-Author-

Continue reading

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 13

IU and Lee MisookAnnyeong,Annyeong…..i’m comeback….belum sepenuhnya sih,cuma ada renggang waktu yang cukup lama sampai aku menghadapi ujianku lagi…biasanya kan aku bikin sampai 2 part ya…untuk mempersingkat cerita,aku akan mencoba membuat dalam 1 part….semoga kalian suka~^^ *makasih buat semuanyaaa yang selalu setia nungguin sinopsis YTBLSS…* (author Ra)

*Melanjutkan dari adegan Soonshin yang disuruh Ny Song untuk membuka pintu,tapi ternyata ia kaget karena yang berada di depan adalah ibunya*

1Soonshin panik,dia bingung harus berbuat apa,Ibu tetap memencet bel dan pada saat yang sama Manajer Hwang,Manajer Hwang menjadi curiga karena saat orang ini ditanya,dia malah bertanya balik lagi “apakah ini rumah artis Song Miryeong”,Ibu bilang ia ingin bertemu dengan Song Miryeong,tak lama Man Hwang mengusir secara paksa Ibu,tapi Ibu masih sedikit bersikeras ingin bertemu,dan akhirnya malah di dorong oleh Man Hwang dan Ibu terjatuh. (idihh jahat sama orang tua…..)

2Sementara Soonshin didalam rumah Ny Song masih panik,melihat Soonshin diam saja,dia bertanya ada apa,tapi Soonshin masih tidak menjawab. Man Hwang masuk dan mengatakan tadi ada wanita aneh yang berkeliaran disekitar rumah makanya tadi dia mengusirnya. Man Hwang bilang mungkin wanita aneh itu hanya salah rumah saja jadi tidak usah mengkhawatirkannya. Soonshin mengkhawatirkan Ibu,dia minta maaf tidak bisa makan yang sudah disajikan oleh guru,dan dia buru-buru pamit pulang,meninggalkan Ny Song dan Manajer Hwang yang sama-sama terlihat bingung dengan tingkah laku Soonshin.

3Soonshin keluar dari rumah Ny Song,dan mencari Ibu tapi tidak terlihat dimanapun,iapun lari mengejar Ibu,ternyata Ibu belum pergi terlalu jauh,jadi Soonshin masih bisa mengejarnya,sepertinya tangan Ibu masih kesakitan. Soonshin yang habis berlari,memanggil Ibu. Ibu berpikirannya Soonshin baru pulang bekerja,dan Soonshin mengiyakan,ia juga bertanya apa yang sedang ibu lakukan,dan Ibu menjawab ia hanya sedang berjalan-jalan di sekitar sini saja. Begitu sampai dirumah,Soonshin bilang bahwa ia ingin berbicara dengan Ibu,tapi Ibu bilang bahwa ia lelah dan menyuruh Soonshin untuk tidur saja.

4Paginya di restoran,Soonshin berpikir apakah Ibu sudah mengetahui segalanya,kemudian ia bilang tidak mungkin Ibu sudah tahu. Dan saat yang bersamaan,Junho datang dan mengagetkan Soonshin.

JH : Kenapa kau berbicara sendiri? Apa kau sedang latihan akting?

SS : Tidak

JH : Kenapa kau terlihat depresi lagi? (tidak ada jawaban) Mulai dari besok,kau akan melakukan latihan intensif untuk audisi,untuk saat ini jangan berpikiran untuk pulang cepat

SS : Aku tidak bisa

JH : Kenapa lagi kali ini?

SS : Pokoknya,untuk saat ini,aku harus pulang cepat ke rumah

JH : Kenapa? Apakah ini karena ibumu?

SS : (sempat diam) Bukan,baiklah,aku akan melakukannya

Meskipun Soonshin tidak mengatakan alasannya,sepertinya Junho mengetahui bahwa permasalahannya ada pada eomonim lagi.

5Di ruangannya,Junho menyuruh Sekretaris Jo membelikan barang yang disukai oleh orang tua. Sek Jo berfikiran bahwa presdirnya akan mengunjungi rumah mertuanya. Karena Sek Jo semakin mengoceh,Junho langsung menyuruhnya keluar. Meski sudah keluar,Sek Jo mengingatkan presdirnya agar tidak lupa untuk berlutut.

6Di dapur,Ibu sedang (eng…itu diapain yaa togenya,skip aja ya) lalu Nenek masuk dan bilang bahwa orang dari agen baru saja menghubunginya dan mengatakan bahwa sulit untuk menemukan orang yang mau menyewa ruangan kita,tapi Ibu seperti tidak mendengarkan,dan sepertinya Ibu tidak terlalu peduli dengan hal itu. Menyadari dirinya diabaikan,Nenek menyinggung soal Ayah lagi. Ibu malah menjadi marah mendengar perkataan Nenek. Nenek diam.

7Setelah itu,Nenek keluar dan mau ke kebunnya tapi ia masih sedikit mengoceh tentang tingkah Ibu,pada saat yang bersamaan Junho datang dan membawakan banyak barang,ia menyapa Nenek dengan sopan. Sesaat,Nenek sempat agak lupa dengan Junho,tapi akhirnya ia ingat. Nenek bertanya kenapa datang lagi,dengan tegas Junho bilang bahwa dia ingin meminta izin,nenek masih beranggapan bahwa Junho ingin meminta izin soal berpacaran/pernikahan,Nenek justru menanyakan berbagai hal pada Junho,Junho bilang bahwa dia datang bukan untuk menikahi Soonshin.

8Hyeshin dan Ibu keluar melihat siapa yang datang,Ibu menanyakan hal yang sama,untuk apa Junho kesini lagi,dan Junho bilang dia ingin meminta izin dari eomonim. Ibu bilang bukankah pembicaraan mereka sebelumnya sudah cukup,Junho memohon agar Ibu mau mempercayakan Soonshin pada dirinya,karena dia akan melakukan yang terbaik untuk Soonshin. Ibu minta Junho cepat pergi meninggalkan rumah ini. Dan…akhirnya,Junho benar-benar berlutut di depan Ibu. Tapi Ibu sama sekali tidak merasa kasihan,Ibu menyuruh agar Junho cepat pergi. Nenekpun sudah tidak bisa menahan kekesalannya,dan memukul Junho menggunakan sapu dan mengusirnya,Hyeshin berusaha mencegah Nenek untuk tidak memukul Junho tapi Nenek tetap memukulnya dan mengusirnya. Di luar rumah,Hyeshin menghampiri Junho dan meminta maaf pada Junho atas perlakuan Nenek. Hyeshin bilang dia akan berusaha membujuk mereka,jadi untuk sekarang lebih baik Junho pulang dulu saja.

9Di dapur,Hyeshin masuk dan bilang ke Ibu untuk tidak terlalu kasar pada Junho,karena menurutnya,Junho tidak mengontrak Soonshin hanya untuk kesenangan,dia serius bahkan dia datang kesini hanya untuk meminta izin dari Ibu. Ibu tetap pada keputusannya,tidak mengizinkan Soonshin melakukan akting,dan juga Hyeshin tidak tahu apapun mengenai hal ini,Hyeshin sempat bertanya,apa yang ia tidak ketahui. Ibu bilang kau tidak perlu tahu,Hyeshin bertanya lagi kenapa akhir ini Ibu begitu sensitif,dan terjadi pertengkaran kecil antara Ibu dan Hyeshin. Ibu masih sangat kesal,bahkan saat Nenek datang dan meminta diambilkan air,ia menyuruh Hyeshin saja yang melakukannya,Hyeshin menenangkan Nenek dengan bilang mungkin Ibu sedang merasa tidak enak badan,makanya seperti itu. Nenek sangat speechless.

10Di kamar,Ibu tidak tahan lagi melihat foto dirinya dengan ayah,dan foto keluarga,ia membuang semuanya ke tempat sampah. Ibu mengambil beberapa pakaian dan memasukkannya ke tas,ia pun pergi. Di halte,untuk waktu yang cukup lama dia tidak beranjak dari tempatnya.

11Di tempat lain,Ayah dan Ibu Shin beserta Ny Song sedang makan siang bersama,Ibu Shin mengungkapkan kesenangannya karena orang seperti Song Miryeong mau mengajari Yijeong akting. Tak berapa saat,Ibu Shin pamit sebentar pergi keluar untuk mengangkat telepon. Ayah Shin sedang dalam mood yang baik karena sepertinya Yijeong akan berhenti ingin berakting,jadi begitu Ibu Shin keluar,mereka berdua mengobrol dengan suasana yang bagus juga,bahkan Ayah Shin mengajak Ny Song untuk main golf bersama mereka akhir pekan ini. Ibu Shin yang berada tidak jauh dari tempat itupun sedikit terlihat bingung melihat suaminya dan Miryeong tertawa dan mengobrol seakrab itu.

12Di rumah,Yijeong sedang maskeran dan Junho pun pulang. Dia bertanya pada Oppanya apakah ayahnya Soonshin adalah orang penting atau tidak,dia penasaran kenapa oppa dan ahjumma (Ny Song) sangat baik terhadap Soonshin. Junho menyangkal bahwa dia begitu baik kepada Soonshin. Yijeong lanjut mengomel lagi,”kalau begitu kenapa ahjumma selalu memuji Soonshin? dia memperlakukan Soonshin seperti artis besar,apakah itu masuk akal oppa?” Junho menjawab Ny Song memuji Soonshin karena memang  Soonshin bagus. Dia bilang pada Yijeong agar tidak menyalahkan orang lain,karena kau pun tidak sebagus dia. Junho pun pergi ke kamar.

13Di kamar,Junho masih memikirkan berbagai hal mengenai ini,Soonshin bilang Ny Song sangat baik padanya,karena yang Junho tahu,Ny Song bukan orang yang seperti dibicarakan Soonshin. Ibu Shin masuk ke kamar Junho,ia mengatakan pada Junho bahwa suaminya sedikit aneh,karena tidak biasanya dia dan Miryeong mengobrol seakrab tadi. Dan sepertinya Junho jadi memikirkan kemungkinan ayahnya adalah penyebab kenapa Ny Song begitu baik pada Soonshin.

14Di restoran ayam,Bibi Park masih saja berburuk sangka pada Paman,dia juga yakin bahwa Ayah Soonshin dan Song Miryeong memang punya hubungan di masa lalu. Paman masih menyangkalnya,tapi Bibi tetap yakin bahwa itu memang benar,pada akhirnya Paman bilang agar tidak besar mulut mengatakannya pada siapapun. Bibi pun mengerti betapa Jung Ae pasti merasa dikhianati oleh suaminya sendiri. Paman tetap mengatakan bahwa Hyungnim bukan orang yang seperti itu. Baru saja tadi Bibi Park bilang ia tahu kapan harus mengatakan dan kapan tidak,tapi saat ada orang yang masuk tak lain adalah Chanmi dia tetap mengomel-ngomel,Paman pun menutup mulut istrinya,Chanmi sepertinya tidak mendengar yang tadi dibicarakan Ibunya,ia malah merasa aneh melihat ayah-ibunya sekarang.

15Ibu naik ke bis dan pergi ke suatu tempat,dia bahkan tidak menyadari bahwa itu sudah berada di pemberhentian terakhir. Soonshin pulang ke rumah,Hyeshin bilang Ibu sedang tidak ada dirumah,ia berfikir mungkin Ibu sedang bertemu temannya atau sebagainya. Hyeshin juga mengatakan bahwa tadi Presdir datang kemari meminta izin pada Ibu,tapi Ibu mengusirnya,Hyeshin berfikir bahwa Ibu terlalu berlebihan,ia khawatir apa yang akan Ibu lakukan jika mengetahui semuanya. Ibu pergi ke Jjimjilbang (Sauna),ia mengabaikan telepon dari Soonshin,Ibu masih merasa sedih dan akhirnya ia memilih tidur  malam itu di Jjimjilbang.

16Pagi harinya,Soonshin masuk ke kamar Ibu,tapi Ibu masih belum pulang. Ia menemukan foto yang dibuang Ibu di tempat sampah,ia terlihat berfikir kenapa Ibu membuangnya. Di dapur,Hyeshin sedang membagikan makanan ke Yooshin dan Woojoo. Soonshin bertanya apakah Ibu pulang tadi malam,Hyeshin mengira Ibu sudah berangkat kerja lagi tadi pagi. Yooshin berkomentar bahwa ibu itu terlalu keras kepala,dia sudah mengatakan untuk berhenti dari pekerjaan tapi Ibu tetap melakukannya. Soonshin menghela napas.

17Di ruangannya,Junho berbicara dengan Manajer Hwang mengenai jadwalnya Ny Song. Junho mengomentari cara Manajer Hwang mengambil peran akting untuk Ny Song,karena semua karakter yang diambil adalah karakter yang sama,jadi Junho minta agar Man Hwang bekerja lebih keras lagi. Tapi Man Hwang berkomentar lagi bahwa itu semua juga merupakan kesalahannya Junho karena membuat Nunimnya yang sebenarnya sudah sibuk,tapi harus mengajari akting juga untuk adiknya Junho dan juga Soonshin. Dia mengatakan pada Junho alasan Nunimnya mau mengajari akting pada keduanya,yaitu agar Yijeong mau berhenti menjadi aktris. Akhirnya Junho menyadari bahwa Ayahnya ada di belakang semua ini.

18Junho pergi ke klinik ayahnya,dan saat yang bersamaan,Chanwoo sedang dipanggil masuk ke ruangan Ayah Shin. Saat mereka sedang membicarakan tentang seminar,Junho masuk tanpa mengetuk pintu,Chanwoo bertanya ini siapa,tapi Dr.Shin bilang tidak usah dipikirkan. Junho melihat Chanwoo dengan pandangan tidak suka,dia bertanya pada Ayahnya mengenai Chanwoo,dan Ayahnya menggambarkan bahwa Chanwoo adalah dokter yang baik,pintar,tampan dan tinggi tidak seperti Junho (lol). Ayah Shin bertanya kenapa datang kesini,Junho langsung ke permasalahan,dia tidak suka rencana Ayahnya dan Ny Song menggunakan Soonshin hanya untuk membuat Yijeong menyerah pada akting,meskipun memang dia ingin juga Yijeong menyerah,dia tidak suka Ayahnya tidak minta izin dulu mengenai menggunakan Soonshin. Ayahnya bertanya kenapa aku harus meminta izin dulu,apakah itu penting. Junho bilang tentu saja itu penting,dia artisku. Junho menegaskan pada ayahnya jangan menggunakan artisnya tanpa seizinnya lagi.

19Diluar ruangan Ayahnya,ia kembali melihat Chanwoo. Junho bilang,”dia terlihat seperti pohon yang tinggi,tapi dia tidak setampan diriku”. Saat Chanwoo sedang berbicara dengan pasien,Junho lewat,dia menatap Chanwoo dan membusungkan badannya agar terlihat bahwa dia juga tinggi,dan setelah itu dia pergi,suster sempat menyapa Junho juga. Setelah Junho pergi,Chanwoo bertanya ke suster,itu siapa. Suster menjelaskan bahwa itu adalah CEO dari sebuah agensi,Shin Junho dan juga anak dari Dr Shin. Sepertinya Chanwoo tidak tahu bahwa orang itu adalah anaknya Dr.Shin

20Di restoran,Soonshin hendak membereskan piring kotor,tapi dicegah oleh Jaebeom. Dia jadi sangat baik memperlakukan Soonshin,ternyata alasannya adalah Unni-unninya Soonshin,terutama yang tengah,yaitu Yooshin,bahkan Jaebum memuji kecantikannya Soonshin yang turun dari Unni-unninya. Dia mulai bertanya apakah Unni keduanya sudah punya pacar. Soonshin bilang belum,Jaebeom langsung tambah senang,dia menyuruh Soonshin untuk mengundang Unni keduanya itu kesini,dia akan melayaninya dengan baik. Jaebeom menyuruh Soonshin untuk duduk karena mungkin Soonshin lelah,Junho datang ke restoran,tapi tidak berani masuk karena dia seperti merasa sedikit bersalah pada Soonshin,Soonshin melihat presdirnya di depan pintu,ia langsung pergi mengejar Junho.

21Dan akhirnya mereka berjalan-jalan sebentar. Soonshin minta maaf atas nama keluarganya karena sudah mengusir Junho.

SS : Kau tidak seharusnya datang ke rumahku,tanpa memberitahu terlebih dahulu. Ibuku sedang dalam mood yang sangat buruk akhir-akhir ini,jadi aku khawatir.

JH : Aku melakukan ini untukmu. Hey,taukah kau bagaimana aku diperlakukan dirumahmu? Nenekmu memukulku dengan sapu.

SS : Atas nama nenekku,aku minta maaf. Aku juga sering dipukul oleh Nenek,jadi aku tahu bagaimana rasanya. Apakah begitu sakit?

JH : (Berusaha cool lagi) tidak

SS : Apapun itu,kau tidak perlu melakukannya,aku akan menyelesaikannya.

JH : Apa yang akan kau lakukan mengenai hal itu?

SS : Aku akan mempelajari akting dari Guru Song dan menunjukkannya pada Ibu. Ibuku sangat menyayangiku,dia hanya sedang melalui saat-saat yang berat saja. Dia akan mengerti,jadi jangan khawatir.

JH : Wajahmu itu penuh dengan kekhawatiran,bagaimana bisa aku tidak mengkhawatirkannya. Bagaimana bisa kau berakting dengan pikiran seperti itu.

22Mereka pun duduk di batu dekat taman tersebut. Junho kembali bertanya pada Soonshin mengenai kelas akting dari Ny Song,dan jawaban Soonshin tetap sama,”Guru Song sangat baik padaku,dan selalu memujiku” Sekarang Junho sudah tahu alasan kenapa Ny Song begitu baik pada Soonshin,dia memperingatkan Soonshin untuk tidak terlalu senang dengan pujian. Junho berencana akan mencarikan guru baru untuk Soonshin,tapi Soonshin menolaknya,dia menyukai guru Song dan ingin tetap diajari oleh guru Song saja. Apapun yang dikatakan Junho,Soonshin tetap hanya ingin belajar dari guru Song. Soonshin pamit untuk bekerja,padahal sepertinya Junho belum selesai bicara. (Junho hanya tidak ingin nantinya Soonshin sakit hati begitu tahu Ny Song memujinya hanya untuk membuat Yijeong menyerah)

24Ibu masih tertidur di Jjimjilbang,dan dia akhirnya dibangunkan oleh ahjumma yang ingin membersihkan tempat itu,Ibu pun beranjak dari tempat itu. Di kamar,Nenek sedang membaca buku,Hyeshin masuk mengingatkan makan siang,tapi Nenek tidak menjawab. Ternyata Nenek masih merasa sedih dan kecewa atas perlakuan menantunya sendiri terhadap dirinya. Hyeshin meyakinkan nenek bukan seperti yang Nenek pikirkan,menurutnya Ibu hanya sedang dalam masa menopause. Nenek memutuskan untuk keluar dan menghirup udara segar,dia tidak ingin terus berada di rumah saja.

25Ternyata Nenek pergi ke toko roti. Mereka duduk,Nenek bertanya kenapa saat di rumah,kau malah langsung pergi. Jinwook beralasan bahwa dia lupa untuk mematikan oven. Nenek heran padahal punya toko roti sebesar ini,kenapa masih ingin menyewa kamar. Jinwook bilang saat ini dia hanya seorang manajer saja,dia ingin menabung agar bisa membuat toko miliknya sendiri. Nenek menawarkan ruangan di rumah untuk disewa oleh Jinwook. Nenek mengatakan memang dia ingin perempuan yang menyewanya,karena semua yang tinggal disana adalah perempuan,tapi dia pikir tidak apa-apa jika orang sebaik dirimu yang menyewa ruangan itu. Jinwook akhirnya menyanggupi tawaran Nenek.  (Jadi mulai episode nanti,Jinwook sudah mulai tinggal di rumah keluarga Soonshin)

26Di kantornya,Yooshin baru saja selesai rapat dengan karyawannya,tapi setelah itu,ia masih saja terbayang ciumannya dengan Chanwoo. Dia pergi untuk melakukan panjat tebing lagi. Dan Chanwoo di bawah memanggil dirinya,ia fikir itu hanyalah halusinasinya saja,dan ia kaget melihat bahwa Chanwoo benar-benar ada disini. Yooshin bertanya kenapa Chanwoo bisa ada disini. Ternyata Chanwoo menelepon ke kantor Yooshin dan akhirnya datang kesini. Yooshin meragukan Chanwoo bisa panjat dinding,dia bilang lakukan saja,dia mau pergi saja dari sini,tapi ternyata baru sebentar ditinggal,Chanwoo sudah memanjat cukup jauh. Bahkan pemanjat dinding lainnya memuji Chanwoo sangat keren saat sedang memanjat dinding itu,dan Yooshin mendengarnya.

27Setelah itu mereka makan di kafe,Yooshin kembali mengatakan bahwa hubungan mereka teman,jadi wajar bagi teman untuk makan siang bersama. Akhirnya Chanwoo mengikuti yang Yooshin mau,menjadi teman (tapi baginya mereka saat ini sudah berpacaran). Chanwoo mengajak Yooshin untuk menonton film akhir pekan ini. Tadinya,Yooshin tidak mau,tapi Chanwoo bilang apa salahnya teman menonton film bersama,Yooshin akhirnya membenarkan perkataan Chanwoo. (Episode kedepannya couple ini tambah seru~~)

28Setelah menghabiskan malam di jjimjilbang,Ibu diam dan duduk di taman. Akhirnya dia menghela napas,dan berbicara bahwa tidak ada manfaatnya dia pergi dari rumah tapi dia tidak punya tempat tujuan juga,dan dia pun pulang ke rumah. Hyeshin heran melihat Ibu membawa tas yang besar,ia bertanya Ibu habis darimana membawa tas sebesar itu. Nenek kembali memarahi Ibu,”Kau beranggapan bahwa kau satu-satunya yang tersakiti disini,tapi kau bukan satu-satunya..Bangunlah!”. Ibu pergi ke kamarnya,tapi ia masih merasa kesal,tas yang tadi dibawanya langsung ia lempar ke lantai,karena ia berfikir ia kemarin malam pergi dari rumah,tapi orang di rumah hanya berfikir dia hanya pergi berjalan saja dengan teman. Dia terpikirkan lagi bagaimana Manajer Hwang mengusirnya saat itu,akhirnya dia mengambil bajunya yang bagus dan juga berdandan,setelah itu pergi ke suatu tempat.

29Ternyata Ibu pergi ke rumahnya Ny Song lagi. Ibu sudah tiba di depan rumah Ny Song,tapi begitu ia melihat Song Miryeong baru saja pulang,ia hanya bisa melihat dan tidak mampu menghampirinya. Setelah itu,dengan langkah yang lemah ia pergi ke restorannya keluarga Park,ia minta diambilkan Soju. Bibi Park penasaran kenapa temannya ini malah ingin minum-minum saat seperti ini. Akhirnya,Ibu tak kuasa memendamnya,Ibu bercerita bahwa Soonshin adalah anak dari Song Miryeong. Dia mengatakan semua pikiran yang ia pendam pada Bibi Park. Dia membicarakan betapa dia merasa lebih kecil didepan Song Miryeong yang seorang artis besar dan cantik,dia juga tidak percaya bahwa suaminya telah mengkhianatinya. Betapa ia selama ini begitu bodoh membesarkan anak orang lain tanpa tahu siapa orang tuanya yang sebenarnya. Ibu menangisi kebodohannya yang pergi dari rumah tanpa tujuan yang jelas,bahkan saat dia kembali ke rumah,tidak ada satupun yang menyadari kepergiannya. Ibu menyesali hidupnya sekarang ini.

30Di rumahnya,Ny Song dan Yuna sedang minum teh,dan tiba-tiba Ny Song tertawa. Yuna mengatakan bahwa akhir-akhir ini Guru terlihat gembira. Ny Song bercerita kepada Yuna mengenai apa yang sebenarnya dia ingin lakukan di film (PR yang diberikan pada Soonshin dan Yijeong) dan Soonshin ternyata melakukan hal yang sama seperti yang dia pikirkan,Ny Song begitu membanggakan Soonshin yang berakting seperti yang ia mau di masalalu,dan begitu mendengar ternyata itu adalah Soonshin,ekspresi Yuna menjadi berubah,dia menjadi terlihat agak cemburu dengan Soonshin,bahkan saat Yuna mengajak Ny Song ke sebua fashion show,Ny Song menolak,karena dia punya kelas akting hari ini (yang berarti dia lebih ingin bertemu Soonshin daripada dengan Yuna)

31Dan pada saat yang bersamaan,Soonshin datang dan menyapa gurunya dan Yuna. Yuna menyapa Soonshin dengan sangat dingin. (di depan Soonshin,dia memanggil Ny Song “eomma” lagi) Yuna meminta pada Ny Song untuk ikut ke depan bersamanya,Ny Song menyanggupinya,setelah di depan pagar mengucapkan “dadah”,Ny Song langsung masuk ke rumah lagi,padahal Yuna belum masuk ke dalam mobil,Yuna melihatnya dengan tampang yang sedang cemburu sekaligus sedikit kesal. Yijeong mengirim SMS pada Ny Song bahwa dia masih sakit dan tidak bisa datang ke kelas lagi hari ini.

32Ny Song melihat Soonshin yang bukannya duduk,tapi malah berdiri dan sedang bengong melihat ke jendela,sepertinya Soonshin masih memikirkan Ibunya. Ny Song menyadarkan lamunannya Soonshin. Soonshin berkomentar mengenai kedekatan guru dan Yuna,karena terlihat seperti Ibu dan anak. Ny Song bilang Yuna lah yang sangat baik kepadanya. Ekspresi Soonshin agak berubah,dan Ny Song menyadarinya,ia bertanya apakah ada masalah,Soonshin bertanya,”Guru,apakah jika aku menjadi aktris seperti Choi Yuna,ibuku juga akan bahagia,benar kan?” Ny Song tidak mengerti maksudnya Soonshin,Soonshin bilang Ibunya saat ini sedang sangat depresi,jadi bahkan ia juga tidak memberitahu Ibunya bahwa dia mengambil kelas akting. Ny Song mengambil kesimpulan bahwa Ibunya Soonshin pasti tidak mengijinkan Soonshin untuk berakting,dan Soonshin mengiyakan,tapi Soonshin bilang dia ingin menjadi terkenal,dan membuat Ibunya bahagia. Ny Song kembali memuji Soonshin yang sangat memperlakukan baik Ibunya. Ny Song bilang,Yijeong tidak masuk lagi,karena masih sakit,cuaca di luar sangat bagus,Ny Song menawarkan jalan-jalan pada Soonshin,dia ingin diajak berkeliling dengan Soonshin,karena sejak dia pindah,dia belum pernah keliling dan hanya berdiam di rumah saja. Soonshin dengan tersenyum menyanggupi permintaan Ny Song.

33Di restoran,Younghoon sedang membuat minuman baru (sepertinya enak~~) dan Junho datang,Younghoon bilang Soonshin tidak ada,dia pergi ke kelas aktingnya. Junho bilang apakah dia kesini hanya untuk bertemu dengan Soonshin. Younghoon bertanya apakah Junho yakin Yuna akan menjadi artisnya,Junho bilang dia yakin. Younghoon masih merasa khawatir mengenai Soonshin.

YH : Apakah kau tahu betapa berat dia berlatih? Setelah kerja,dia langsung berlatih,Dia juga selalu menghapal sesuatu,dia bilang itu PR nya

JH : Dia memang harus berlatih keras,aku membayarnya untuk itu.

YH : Apa kau pikir dia melakukan semua itu untuk uang? Tidakkah kau ingat saat kau pertama kali memulai bermusik? Semua orang mengatakan padamu bahwa kau bagus dan itu membuatmu mencoba dan berlatih dengan keras.

JH : Kenapa kau tiba-tiba membicarakan semua itu?

YH : Soonshin-ssi juga sedang melakukan hal yang sama,setelah dia mulai berakting dari guru Song,dia berubah,dia berlatih lebih keras. Apa kau ingin melihat dia menjadi frustasi dan kecewa? Apa kau sekejam itu?

Younghoon tidak ingin melihat Soonshin sama seperti Junho yang dulu,menjadi frustasi. Junho diam dan menghela napas mendengar Hyungnya berkata seperti itu.

35Junho pulang dan masuk kamar dengan pikiran yang menyelimutinya,meskipun dia ingin tidak terlalu memikirkannya tapi perkataan Hyungnya tadi terus dia pikirkan.

34Soonshin membawa gurunya berkeliling dan menunjukkan berbagai tempat,dia bercerita bahwa dulu setiap pagi ia dan ayahnya selalu mendaki dan mengambil air bersama,Jadi setiap ia melewati jalan ini,ia selalu memikirkan ayahnya,dan ketika Ny Song batuk-batuk,Soonshin melilitkan syalnya ke leher gurunya agar hangat. Soonshin bilang itu adalah hal yang selalu ayahnya lakukan untuknya,karena Soonshin juga sama seperti Ny Song juga punya saluran pernafasan yang buruk. Ny Song bilang dulu juga ada yang melakukan hal ini padanya (tak lain adalah Changhoon/Ayah Soonshin). Ny Song mengajak Soonshin untuk makan,dia juga bertanya apakah Soonshin tahu tempat makan yang enak,dia bilang di bawah ada restoran sundae yang enak,tapi mungkin guru tidak suka,tapi Ny Song bilang dia menyukainya,dan mereka pergi ke tempat itu.

36Layaknya seorang artis yang datang ke sebuah tempat,pasti menarik perhatian orang banyak,begitu juga di tempat ini. Saat mereka berdua sedang menunggu pesanan mereka,Junho menelepon Soonshin dan menanyakan apakah ia sedang belajar di kelas akting,Soonshin bilang tidak,Dia sedang makan bersama guru Song. Junho bertanya itu dimana.

37Dan dia langsung pergi ke tempat itu. Dia duduk dengan Ny Song,saat itu Soonshin sedang ke toilet. Junho langsung ke pokok permasalahan,dia bilang,”Jangan menyakiti perasaan Soonshin”. Awalnya Ny Song masih tidak mengerti maksud Junho. Junho bilang,berhenti berpura-pura baik padanya,jika Yijeong berhenti,kaupun akan berhenti mengajarinya juga. Ny Song sudah mengerti maksud Junho yang khawatir pada Soonshin. Dia bertanya pada Junho,”Presdir Shin,apakah saat ini kau berhak berkata seperti itu padaku,aku pikir ada pertaruhan antara dirimu dan Yuna mengenai Soonshin,bukankah aku benar?” Tapi Ny Song menyadari satu hal yang mencurigakan,Ny Song bertanya apakah Junho menyukai Soonshin,dan Junho menyangkalinya.

38Ny Song masih belum percaya,ia melihat ke arah Soonshin yang sedang mencoba sundae,Junho juga ikut melihat ke arah Soonshin. Ny Song bilang pada Junho agar jangan khawatir,karena dirinya akan membuat Soonshin menjadi aktris. Soonshin menghampiri Junho dan gurunya,Soonshin juga tersenyum pada gurunya,sedangkan Junho masih terlihat diam saja.

40

END~~~

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 12 Part 2

uhbjjjbhububMian..dikarenakan author bentar lagi mau menghadapi ujian di universitasku,jadinya agak sibuk buat ngerjain tugas,dll~ jadinya….sinopsis agak lebih lambat daripada biasanya,mohon maklum ya~ terimakasih buat yang selalu setia nungguin sinopsisnya…aku akan berusaha selesain 2 episode minggu ini…doain aja yaa~^^ -author Ra-

(sambungan dari part 2)

32Yooshin melihat Chanwoo di perjalanan pulang,kemudian memanggil Chanwoo. Yooshin bilang bahwa teman kencannya Chanwoo itu cantik,Yooshin menebak orang yang ia lihat di klinik adalah teman kencan butanya Chanwoo. Chanwoo tidak membalas perkataan Yooshin. Yooshin terus berbicara,dan menebak bahwa Chanwoo dan wanita itu sudah sangat serius,sampai dia (Yijeong) mendatangi tempat kerja Chanwoo.

YS : Aku mengatakan ini karena mengkhawatirkanmu. Meski aku hanya melihatnya sekilas,tapi kupikir dia bukan wanita yang baik.

CW : Apa lagi sekarang?

YS : Menurutku,dari tas dan gayanya,dia hanya seorang wanita yang menyukai uang. Aku yakin dia hanya suka barang bermerek,dan agar terlihat bagus (bener!!) Apa kau bisa bertahan dengannya?

CW : Yang harus bertahan dengannya adalah aku,bukan kau,jadi itu bukan urusanmu.

33Yooshin bilang itu adalah urusannya juga,karena kita ini teman,Wanita itu mengerti permasalahan tentang wanita. Yooshin menegaskan bahwa wanita itu tidak cocok dengan Chanwoo. Chanwoo mengatakan pada Yooshin agar tidak menilai seseorang yang belum dikenalnya. Yooshin tetap bersikeras bahwa dia memberitahu Chanwoo bahwa wanita itu tidak baik. Chanwoo tetap membela Yijeong.

YS : Apa kau sedang membelanya? Hey,kau belum lama ini bilang kau menyukaiku tapi kau malah membelanya? Apa kau sudah pindah ke hatinya? Berapa banyak kau sudah mengenalinya,sampai sekarang kau membelanya. Aku hanya memberikan saran padamu,kenapa kau terlalu berlebihan padaku?

CW : Apa kau sedang cemburu?

YS : Cemburu? Kenapa aku harus cemburu? Aku hanya,yaa..aku hanya….khawatir padamu..Iya! Aku khawatir padamu!

CW : (Dengan tersenyum) Kenapa kau khawatir padaku?

YS : Kita ini teman,Karena kita teman jadi wajar aku mengkhawatirkanmu.

34Seketika,Chanwoo langsung mencium Yooshin,meskipun Yooshin sempat agak menahan,tapi Chanwoo masih belum melepaskan Yooshin,Setelah beberapa saat Yooshin seperti membiarkan ciuman itu terjadi. Setelah itu,Chanwoo bilang padanya,”jika kau tidak menyukaiku,hentikan aku,maka aku tidak akan melakukannya” Yooshin diam saja dan kemudian Chanwoo mencium Yooshin lagi. Yang kedua kali ini,Yooshin tidak protes. Dan keduanya melewati malam itu dengan ciuman.

35Pagi harinya,Yooshin bangun dan memarahi bibirnya sendiri dan bersembunyi di bawah selimut,karena terlalu malu dengan apa yang sudah ia lakukan.

36Di dapur,Hyeshin sedang memasak,Soonshin sedang mengambilkan nasi untuk semuanya,Yooshin datang untuk mengambil minum. Hyeshin bertanya apa kau kesiangan. Yooshin menjawab iya dan dia bilang dia tidak usah sarapan,dia akan segera pergi. Hyeshin bilang dia membuat sup,makan dulu sedikit sebelum pergi. Yooshin bilang tidak usah,karena dia sudah telat. Yooshin bertanya Ibu dimana. Hyeshin bercerita bahwa kemarin Ibu minum-minum. Yooshin bertanya kenapa Ibu minum-minum. Soonshin bilang sepertinya itu karenanya yang memberitahu Ibu bahwa dirinya akan menjadi aktris.

YS : Kau mengatakan itu padanya? Kubilang jangan mengatakannya.

HS : Sepertinya bukan karena Soonshin. Dia tidak akan melakukan hal itu hanya karena masalah Soonshin. Makanya sedikit aneh.

YS : Lalu karena apa? Apakah karena masalahmu,eonni?

SS : Masalah eonni?

HS : Bukan apa-apa.

YS : Lalu karena apa?

HS : Kupikir eomma terlalu banyak melalui saat-saat yang berat,dia bahkan tidak punya waktu untuk merasa sedih karena Appa,karena dia harus mengurus Nenek dan juga kita. Kita ini telah terlalu sembrono. Ayo mulai sekarang kita yang mengurus eomma.

YS : Eonni kau juga harus hati-hati. Soonshin-i kau juga.. (Soonshin mengangguk)

Yooshin menyadari luka dikening Soonshin dan bertanya kenapa bisa terluka. Soonshin berbohong,dia bilang ia menabrak sesuatu di perjalanan pulang. Nenek masuk ke dapur dan bertanya apakah tidak berangkat kerja,ia minta ke Hyeshin agar membuatkannya air madu (untuk Ibu,karena biasanya orang yang habis mabuk,harus minum air madu)

37Di kamarnya,Ibu masih dalam keadaan diam,Nenek masuk membawakan segelas air madu untuk menantunya ini. Nenek menyuruh Ibu meminumnya,tapi Ibu hanya meletakkan di meja. Nenek bertanya apa yang terjadi,Ibu bilang tidak apa-apa. Tapi nenek yakin ada masalah pada Ibu.

Nenek : Kalau begitu kenapa kau melakukan hal yang tidak pernah kau lakukan sebelumnya?

Ibu : eomoni….kenapa saat Soonshin masuk ke keluarga ini, kau menghentikanku dan bilang padaku agar jangan membesarkannya?

Nenek : kenapa kau tiba-tiba ingin mengetahui hal itu?

Ibu : Kenapa? kenapa kau menghentikanku?

Nenek : Kenapa aku menghentikanmu? Karena kau sudah punya dua anak perempuan,aku tidak mengerti kenapa kau mau membesarkan anak orang lain lagi.

Ibu : Anak orang lain?

Nenek : Benar,sulit untuk membesarkan anak yang bahkan kita tidak tahu orangtuanya siapa. Apakah mudah membesarkan anak lainnya lagi? apa kau masih kecewa aku menentang hal ini?

Ibu bertanya lagi untuk memastikan apakah benar-benar karena hal itu,Nenek dulu menghentikannya membesarkan Soonshin. Nenek heran kenapa menantunya bertanya seperti ini. Nenek bertanya apakah kau menyesal membesarkannya,Ibu bilang ia tidak menyesalinya,bahkan tidak pernah ia menyesali membesarkannya. Dia bilang sepertinya dia sudah dalam puncak hidupnya. Nenek heran kenapa ibu berkata seperti ini dan bertanya lagi pada Ibu sebenarnya apa yang terjadi.

38Soonshin masih berolahraga seperti biasa,tapi ia masih memikirkan tentang ibu,ia sempat mengambil HP nya untuk menelepon Ibu,tapi tidak jadi dan melanjutkan latihannya.

39Junho sedang sarapan pagi dengan keluarganya.Ketika foto Soonshin setelah berolahraga ia terima dan ia lihat,Junho kembali tersenyum dan Ayah Shin bertanya apakah kau sedang berkencan. Junho bilang apa Ayah sedang becanda,aku sudah memiliki banyak masalah,bahkan kau juga menyuruhku mengurusinya (Yijeong),Yijeong bertanya memang kenapa dengannya. Begitu Junho melihatnya,Dia agak diam,dan bertanya lagi pada oppanya tentang hubungan apa antara oppa dengan Choi Yuna. Junho bilang hubungan apa,aku hanya akan membuatnya menjadi artis di agensiku.

40Pipi Yijeong masih kesakitan karena efek berantem sama Soonshin kemarin,Ibu Shin datang dengan membawa daging mentah,dan menempelkannya di pipi Yijeong,Ibu Shin dengan yakin bilang ini adalah cara tercepat untuk menyembuhkan memar. Ibu Shin bertanya dimana kau mendapatkan memar itu,jika orang melihatmu,maka mereka akan berfikir seseorang baru saja memukulmu,apa kau bertengkar. Junho menjawab,kau tidak perlu mengkhawatirkannya,apa kau fikir dia (Yijeong) akan bisa dipukul oleh seseorang,yang ada perempuan lainnya itu yang akan mendapatkan memar yang lebih besar dibandingkan dirinya. Junho menyindir Yijeong. Ayah Shin tiba-tiba bertanya pada Yijeong mengenai kelas aktingnya,Ayah Shin bilang jika itu sulit,maka berhentilah,dia juga tidak akan mengembalikan Yijeong ke Amerika meskipun dia nanti berhenti. Ibu Shin heran kenapa suaminya tiba-tiba mengatakan hal seperti ini.

41Junho hendak berangkat kerja,tapi ia teringat akan daging mentah tadi dan diam-diam mengambil dan membawa daging mentah itu dari kulkas untuk Soonshin. Ibunya sempat melihat Junho dan bertanya kenapa belum berangkat,Junho bilang dia baru saja mau berangkat.

42Di kafe,Junho memanggil Soonshin dan menempelkan daging mentah itu ke dahinya Soonshin. seperti reaksi Yijeong,Soonshin bertanya bagaimana bisa daging mentah,dan ia juga hendak melepaskan daging itu,tapi Junho bilang jangan dan biarkan saja seperti itu. Junho juga menyombongkan bahwa daging itu adalah daging yang super mahal,Soonshin kaget dengan harga yang diberitahukan Junho. Ia melepas daging di dahinya dan bilang kalau begitu harusnya kita memakannya saja. Junho heran apakah kau akan memakan daging mentah itu. Junho berjanji akan membelikan daging untuk Soonshin lagi nanti. (fyi,IU memang suka makan daging yang mentah loh^^)

43Junho kembali menempelkan daging itu lagi ke dahinya Soonshin. Pada saat yang sama,Yuna datang dan melihat keduanya,tadi ia datang dengan tersenyum,tapi begitu melihat Junho,ekspresinya langsung berubah. Ia mungkin heran kenapa Junho begitu perhatian pada Soonshin. Younghoon datang dan memanggil Yuna,Soonshin dan Junho akhirnya menyadari kehadiran Yuna disana. Yuna mengusulkan pada Younghoon untuk membuatkan teh untuk kita bertiga (sama Junho),meskipun sempat bingung Younghoon mengiyakan. Untuk beberapa alasan,Junho seperti tidak ingin melihat wajah Yuna.

44Soonshin kembali bekerja lagi,Yuna sudah duduk berdua berhadapan bersama Junho. Yuna bertanya pada Junho apa semuanya berjalan dengan baik. Junho bertanya ada apa,Yuna bilang dia hanya sekadar bertanya. Junho bertanya apakah kau tahu dia belajar dibawah bimbingannya Ny Song,Yuna bilang dia sudah mendengarnya,Guru Song bilang Soonshin itu lucu. Yuna juga bertanya kenapa Junho membohonginya bahwa orangtuanya sudah meninggal,dan kau tinggal sendiri dan miskin. Ekspresi Junho agak berubah. Yuna juga bilang bahwa ia tahu ayah Junho sangat terkenal. Junho bertanya,apakah kau menyesal sekarang. Yuna beralasan dia hanya sedih karena Junho tidak jujur padanya. Junho menjawab jika saat itu ia jujur,maka saat itu mungkin seharusnya mereka tidak putus. Yuna bertanya maksudnya Junho.

45Younghoon datang sambil membawa makanan,sambil bertanya apa yang kalian bicarakan,kenapa begitu serius. Junho melihat makanannya,dia bilang sepertinya enak,dia juga bilang ke Hyungnya ini bahwa hal yang tadi dibicarakan tidak seserius itu. Junho langsung pamit,karena dia juga harus bekerja. Dia juga pamit ke Yuna dan setelah itu pergi. Tapi dia sempat berhenti dan mengecek Dahi Soonshin sebelum dia keluar,dan menyuruh Soonshin untuk melakukan lagi nanti.

46Yuna melihat ke Soonshin tapi ia bertanya ke Younghoon tentang pikiran Younghoon mengenai Soonshin. Tapi jawaban Younghoon sepertinya tidak membuat suasana hatinya jadi lebih baik,karena Younghoon memuji Soonshin. Younghoon juga bertanya pada Yuna apakah kau takut. Yuna menyangkalnya,Younghoon memberikan usul agar Yuna menghentikan pertaruhannya dengan Junho,sebelum Yuna menyesalinya,Yuna hanya tertawa dan bilang dia tidak akan menyesal.

47Ibu mengunjungi makam ayah untuk melampiaskan kemarahannya pada ayah,dia bertanya pada ayah bagaimana bisa ayah melakukan hal ini padanya,dia menangis keras karena berat baginya untuk hidup dengan baik. Ibu bertanya berbagai pertanyaan dan meminta sebuah jawaban,tapi tentu saja tidak ada yang menjawab.

48Di tempat kerjanya,Bibi bertanya apa sebenarnya yang terjadi pada Suaminya,tapi tidak dijawab. Bibi semakin frustasi,Chanmi masuk dan melihat ayah dan ibunya seperti itu lagi. Chanmi bilang pada ayahnya bahwa Ibu berfikir ayah sedang selingkuh darinya,katakan saja padanya kalau itu tidak. Paman tidak menjawab,ia hanya menyuruh Chanmi untuk pulang ke rumah dan istirahat. Chanmi bilang,kenapa kau menyuruhku pergi,agar ayah bisa bertengkar dengan ibu lagi,jika kalian bertengkar,bertengkar saja di depanku,aku akan melerai kalian. Bibi juga menyuruh Chanmi untuk pulang. Chanmi berakhir dengan mengatakan jika Chanwoo oppa menikah,dia hanya akan pergi dari rumah dan menyewa apartemen saja,dibandingkan harus melihat kalian bertengkar terus-menerus. Chanmi pergi,setelah itu Bibi kembali bertanya lagi pada Paman,dan akhirnya Paman menjadi marah padanya,ia memilih pergi daripada ditanyai terus oleh Bibi.

49Di ruangannya Junho,Soonshin masuk. Junho mengecek lagi memarnya Soonshin,ternyata sudah lebih baik. Junho menyuruhnya duduk. Junho bertanya apakah Ibumu masih melarangmu. Soonshin tidak menjawab,jadi menurut Junho masih belum.

JH : Semua orangtua memang seperti itu,bukan orangtua saja,semua manusia pasti tidak suka dengan apa yang orang lain lakukan.

SS : Orangtuaku tidak seperti itu

JH : Lalu kenapa dia sampai melarangmu seperti itu?

SS : Dia melakukannya untukku

JH : Cam,orang bilang melakukannya untuk orang lain,tapi sebenarnya itu hanya untuk mereka sendiri.

Junho bilang ke Soonshin untuk mempercayakan saja padanya untuk mendapatkan ijin dari Ibumu untuk akting,Soonshin sepertinya tidak terlalu percaya pada Junho bisa membuat Ibunya mengijinkannya. Junho bertanya pada Soonshin kenapa Soonshin tidak mempercayainya,kau bilang namamu itu artinya kau ini murni dan terpercaya. Junho juga bertanya kapan kelasnya Ny Song. Soonshin menjawab sore ini. Junho memperingati Soonshin agar tidak bertengkar lagi hari ini,”Jika kau bertengkar dengannya lagi,jangan dipukul olehnya,kau yang memukulnya.” lol. Soonshin tertawa,tapi ia mengangguk sambil bilang “ne!”

50Yijeong masih merasa kantuk di kamarnya,padahal dia ada kelas akting,tapi ia sendiri sudah terlihat malas. Dia mendapatkan telepon dari temannya dan mengajak Yijeong ke klub,ia langsung menyanggupinya. Ibunya masuk ke kamarnya mengingatkan bahwa sekarang ada kelas akting,tapi Yijeong berpura-pura sedang sakit,Akhirnya Ibu Shin menelepon Ny Song dan mengabarkan bahwa sepertinya Yijeong tidak bisa datang karena dia sedang sakit. Ny Song bilang tidak apa-apa.

51Soonshin datang,ia juga bertanya Yijeong dimana. Ny Song bilang bahwa Yijeong sakit,jadi tidak bisa datang,Soonshin bertanya lalu bagaimana dengan kelas hari ini. Ny Song bertanya apa kau sudah melakukan PR mu,Soonshin bilang sudah,jadi Ny Song ingin melihat bagaimana aktingnya Soonshin.

52Kembali ke Ibu,Ibu masih berlutut di depan makamnya Ayah,Penjaga makam memanggil Ibu,karena sudah waktunya tutup,jadi Ibu harus pulang. Ibu diam,tapi ia bangun dan berjalan pergi,di perjalanan pulangnya (masih di sekitar tempat makam),ia ingat bahwa ia bertemu dengan Song Miryeong disini,ibu memutuskan untuk pergi ke suatu tempat.

53Di restoran,Paman mengutuk dirinya sendiri,kenapa begitu bodoh sampai bisa mengatakan hal seperti itu,Ibu setelah itu pergi ke restoran keluarga Park dan bertanya pada Paman,alamatnya Song Miryeong. Paman bertanya apakah kau masih meragukanku,aku bilang itu tidak benar. Ibu tetap bersikeras bertanya dimana rumah Song Miryeong,ia ingin bertanya sendiri padanya. Dia bilang “Ayahnya anak-anak sempat bertemu dengan Song Miryeong kan?” dari reaksi Paman seperti membenarkan,meskipun Paman terus bilang tidak. Ibu bilang jangan berbohong karena ia juga bertemu dengan Song Miryeong di pemakaman. Untuk sekarang,Ibu sama sekali tidak bisa mempercayai perkataan Paman.

54Soonshin membaca dialognya,dan diakhir seperti kata Ny Song (pada Yuna) bahwa sebenarnya ia lebih ingin tersenyum dibandingkan menangis,dan Soonshin melakukan seperti yang dia katakan,Ny Song sedikit kaget,dia bertanya pada Soonshin kenapa diakhir tadi kau tersenyum,Soonshin menjawab,”disini ditulis bahwa aku harus menangis,tapi aku tidak bisa berhenti untuk tidak tersenyum,apakah aku harus melakukannya lagi?” Ny Song bilang tidak usah,tidak apa-apa,dia masih sedikit terkejut dengan akting Soonshin yang tepat seperti yang dia inginkan. Soonshin kembali memberikan alasan,”tapi guru,apakah tidak menurutmu,akan lebih sedih jika disini kita tersenyum dibandingkan harus menangis? ah..apakah aku yang terlalu berlebihan?” Ny Song tidak menjawab,dia cukup kaget karena reaksi Soonshin sangat persis dengan dirinya,dia juga pada Yuna bertanya “apakah terlalu berlebihan” Ny Song menawarkan minuman pada Soonshin.

55Ibu akhirnya tiba di depan rumahnya Ny Song,tapi dia masih berfikir apakah benar-benar harus masuk. Saat yang sama,Ny Song sedang mengatur meja dengan makanan kecil dan anggur,Soonshin melihat ke arah layar proyektor yang menampilkan foto-foto dan rekaman gurunya,dia tersenyum.

56Bel berbunyi,Ny Song mengira mungkin itu Manajer Hwang,jadi ia meminta Soonshin untuk membukakannya. Soonshin pergi ke interkom dan melihat siapa,dia kaget karena yang datang bukan Manajer Hwang melainkan ibunya.

57END!!!!!!

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 12 Part 1

 

IU and Bae Geu RinSiapa sangka,dua orang yang jadi header kali ini,berantem kayak kucing dan anjing di episode ini? duh~~~ bukti bahwa akting keduanya sangat profesional! [Rating Ep.12 : TNmS Nationwide 27,4 (1st,naik 3,4%) | TNmS Seoul 27,4 (2nd,naik 4,1%) | AGB NationWide 28,0  (1st,naik 4,0%) | AGB Seoul 29,8 (1st,naik 4,4%)] ^^

1Ibu bertanya ke Paman benarkah itu,Song Miryeong adalah Kyungsuk. Paman mengajak Ibu berbicara di luar dan meninggalkan Bibi yang masih kesal.

2Di kafe,Paman masih dalam keadaan gugup,terlihat sekali Paman ini gak bisa bohong banget.

Ibu : Aku pikir itu tidak benar,aku pikir itu hal yang tidak mungkin. Aku ingin mempercayainya seperti itu. Bagaimana bisa itu terjadi? Aku sudah tahu semuanya,Soonshin adalah anak dari perempuan itu kan? Bagaimana bisa kau membohongiku seperti ini?

Paman : (Jadi gagap) Tidak….Tidak..Aku tidak bermaksud untuk membohongimu. (diam)

Ibu : Apakah ayahnya Soonshin adalah suamiku?

Paman : Tidak,bukan dia.

Ibu : Tolong berhenti berbohong.

Paman : Dia bukan ayahnya,tidakkah kau mengetahui Hyungnim? Dia hanya mencintaimu,dan dia punya hanya dirimu,Hyungsunim.

Ibu : Kalau begitu,kenapa dia membawa anak perempuan cinta pertamanya padaku? Dan bagaimana bisa ia berbohong tentang semua ini bertahun-tahun?

Paman : Pasti ada keadaan-keadaan yang sulit.

Ibu : Keadaan sulit apa? Apakah karena itu,dia harus membohongiku lebih dari 20 tahun? Dia anaknya Suamiku kan?

Paman tetap berkata bahwa Soonshin itu bukan anaknya Changhoon hyung. Tapi Ibu sudah speechless.

3Di kamarnya,Ibu tidak bisa tidur,matanya menunjukkan kesedihannya. Betapa ia mengatakan itu tidak mungkin terjadi,tapi faktanya ia tidak bisa menepiskan kebenaran dari semua dugaannya.

4Paginya,Hyeshin sedang membuat makanan,Soonshin datang dan bertanya dimana eomma. Hyeshin menjawab,Ibu tidak tidur kemarin malam. Soonshin terlihat khawatir karena kemungkinan itu karena Ibu marah melihat bahan-bahan aktingnya kemarin,lalu ia pergi ke kamar Ibu,bertanya apakah Ibu tidur,karena tidak ada jawaban Soonshin pergi lagi. Padahal Ibu sudah terbangun,tapi ia berpura-pura tidur,ia tidak mau bertatap muka dengan Soonshin. Setelah Soonshin pergi,Ibu menangis lagi.

5Soonshin pergi bekerja tapi ia masih memikirkan Ibu yang masih marah karena dia ingin berakting,dia terlihat sangat murung saat membersihkan kaca di tempat kerjanya. Younghoon datang membantu pekerjaannya Soonshin,sambil bertanya ada apa. Soonshin menjawab tidak ada apa-apa,tapi Younghoon yakin pasti Soonshin punya masalah. Younghoon menebak apakah karena Soonshin terlalu lelah belajar akting. Akhirnya Soonshin menjawab bahwa Ibunya tidak menyetujui keputusannya ingin menjadi artis. Soonshin beranggapan bahwa Ibu seperti itu karena sebelumnya ia sudah pernah tertipu,Jadi Soonshin bisa mengerti kenapa Ibu seperti itu. Younghoon memberikan saran agar Soonshin memberinya (Ibu) waktu dan menunggu saja,karena jika itu adalah apa yang kau ingin lakukan,maka dia nantinya akan mengerti. Younghoon berkata agar jangan terlalu mengkhawatirkan hal itu. Soonshin berterimakasih pada Bosnya.

6Pada saat yang bersamaan,dan melihat kedua orang di depannya ini sedang saling tersenyum satu sama lain,ia bertanya apa yang sedang kalian bisikkan. Younghoon menjawab kau tidak perlu tahu. Younghoon pergi. Junho bertanya pada Soonshin apakah kau memberitahukan padanya kalau Ibumu tidak setuju,bukankah itu sebuah rahasia. Soonshin juga menjawab hal yang sama,”Presdir tidak perlu tahu” (lol) Soonshin pergi,setelah itu Junho juga bilang,”aku pun bahkan juga tidak ingin mengetahuinya!”

7Junho kembali ke ruangannya,dan mulai mencari di internet cara untuk mengubah pandangan orangtua yang tidak setuju. Sekretaris Jo masuk,Junho panik dan langsung menutup laptopnya. Sek Jo bertanya apa yang sedang Presdir khawatirkan. Junho akhirnya bertanya pada Sek.Jo tentang pertanyaan yang sama,”bagaimana cara untuk mengubah pandangan orangtua yang menentang sesuatu?”. Sekretaris Jo berkesimpulan bahwa Presdirnya ini sudah punya pacar,ia bilang ia adalah ahlinya dalam masalah ini. Sek Jo menyarankan Presdirnya untuk membeli hadiah yang sangat besar yang orang tuanya sukai,dan menunjukkannya ke rumah (si gadis) lalu berlutut. Junho bertanya apakah dia perlu berlutut,Sek.Jo bilang tentu saja perlu,baru setelah itu kau bisa menundukkan kepalamu dan bilang,”tolong berikan anak perempuanmu padaku” dengan nada yang percaya diri. Kau juga harus berteriak mengatakannya. Sekretaris Jo mencontohkannya di meja Junho,tapi brak,sepertinya ia kesakitan. Pada akhirnya,ia bertanya apakah Presdir sedang mengencani seseorang. Dengan tenang,Junho bilang,Aku tidak seharusnya bertanya padamu. (LOL)

8Di toko rotinya,Jinwook sedang mencari kamar,Pegawainya datang,dia menyarankan seharusnya mencari tempat yang tetap untuk sekarang. Ia juga bertanya pada bosnya,apa yang Bos akan lakukan dengan terus menyimpan uang,Jinwook bilang itu untuk membuka toko rotinya sendiri,suatu hari nanti. Lalu si pegawai kocak ini bercanda memberi saran,kenapa tidak tidur di ruangan yang berisikan karung-karung tepung saja. Jinwook tertawa dan mengatakan,”ahaha..aku memang seharusnya melakukannya,hahaha..haha..haa~”. Menyadari bahwa ia sudah salah,si pegawai minta maaf,dia menyarankan Bos untuk ke agen saja. (Kita tahu siapa yang sedang membuat ruangan untuk disewa kan? ^^)

9Di tempat agen penyewaan,ada calon penghuni kamar itu yang bilang dia akan memikirkannya lagi apakah akan jadi atau tidak. Petugas ahjumma bergumam bahwa sekarang tidak mudah mencari kamar dengan 200.000 won per bulan. Jinwook bertanya apakah ada kamar seperti itu,Ahjumma berkata kau tidak bisa disana,karena mereka (keluarga Lee) hanya ingin perempuan saja yang menempatinya. Jinwook memberikan saran bagaimana kalau setidaknya pergi menemui keluarga itu,karena itu dia bisa meyakinkan mereka.

10Jinwook langsung menyukai rumah itu,ia menyukai kebunnya. Dan akhirnya,ia bertemu dengan Hyeshin dan Nenek. Dan begitu melihat mereka,ia langsung tergagap dan melarikan diri meski sempat menyapa. Nenek,Hyeshin dan bahkan Petugas ahjumma bingung.

12Jinwook berdiri di jalan (masih belum jauh dari rumah Soonshin) sambil bergumam sendiri, “Apa yang harus kulakukan? Dari semua rumah,kenapa harus rumah itu? Tidak mungkin,Apa yang harus kulakukan? Apa yang harus kulakukan?”. Woo-joo melewatinya dalam perjalanan pulang dan Jinwook menyapanya,tapi Woojoo mengabaikannya. Jinwook bergumam,”anak itu selalu konsisten” (^^)

13Di rumah,Hyeshin sedang mengupas apel. Nenek bilang ke Hyeshin,jika orang tadi ingin melihat ruangannya,kenapa dia harus pergi. Nenek bilang ke Petugas Ahjumma,bahwa dia hanya minta perempuan,tapi kenapa dia membawa pria. Tapi Nenek bilang sepertinya ia pernah melihat pria itu di suatu tempat,Hyeshin mengingatkan bahwa pria itu adalah orang yang ada di toko roti. Nenek akhirnya menyadarinya,Nenek beranggapan bahwa orang itu adalah pria yang baik. Woojoo sampai di rumah,Ibunya menyuruhnya cuci tangan,lalu makan apel juga. Nenek juga bertanya apakah Ibumu berolahraga lagi.

11Pindah set ke tempat kerjanya,Ibu dimarahi oleh bosnya lagi,dan kali ini si bos ngeselin ini berkomentar bahwa Ahjumma (Ibu) hanya tipe wanita yang akan ditipu oleh suaminya. Ibu marah,dan ia mencengkeram kerah Bosnya dan menyuruhnya untuk berkata sekali lagi apa Suaminya menipu dirinya. Bosnya melempar ibu,dan setelah itu memecat ibu. (Bagian ini agak di skip karena aku sedih ngeliat Ibu sampai bertingkah seperti ini,tapi setidaknya kita tidak ketemu sama Bos nyebelin ini lagi~)

15Yijeong datang lagi ke klinik,kali ini dia sudah buat janji terlebih dahulu dengan Dr.Park,Yijeong bilang ke pegawainya agar tidak memberitahu Ayahnya bahwa ia datang. Pegawai ini kurang begitu suka dengan Yijeong.

14Di tempat perawatan,Chanwoo merawat siku Yijeong yang terluka. Yijeong melihat Chanwoo terus-menerus. Yijeong juga bilang kenapa dia terluka,ia juga bertanya sejak kapan dokter bekerja disini,dan apa kau percaya takdir. Chanwoo tidak menjawab,ia menyuruh perawat untuk melakukan sisanya.

16Yooshin juga baru saja tiba,dia ada janji jam 12. Pegawai memintanya menunggu sebentar. Yijeong mengejar Chanwoo,dan ia berterimakasih padanya untuk “malam itu”,Chanwoo bilang itu bukan apa-apa. Yijeong juga bilang dia harus menebusnya,bagaimana dengan makan siang dengannya. Chanwoo bilang dia punya banyak pasien,jadi tidak usah. Yooshin melihat Yijeong dari bawah ke atas,dan menyangka perempuan ini adalah teman kencan butanya Chanwoo. Chanwoo sempat melihat Yooshin,tapi tidak mengubrisnya. Dia pergi,tapi Yijeong masih terus memanggilnya.

17Setelah itu Yooshin kembali ke kantornya,dan ia merasa terganggu,dan tidak konsen pada pekerjaannya,ia bergumam,”dia bilang dia menyukaiku”

18Malam hari,Di kelas akting,Soonshin membawakan Gurunya roti kacang merah (yang bentuknya ikan,terus makannya tergantung mau makan dari kepala,atau dari ekor duluan),Soonshin bilang itu sangat enak. Yijeong berkomentar kenapa memberikan Guru makanan sampah seperti itu,Ny Song membalas,kenapa? aku menyukainya,apakah aku juga dibawah standar. Yijeong menjawab tidak. Ny Song bertanya pada Soonshin,apakah kau tinggal dekat sini. Soonshin mengiyakan,dia bilang ia tinggal di dekat sini. Ny Song bertanya lagi,apa kau sudah lama tinggal disini. Soonshin mengiyakan lagi,dia bilang dia lahir dan besar disini. Ny Song bilang jadi kau penduduk asli disini. Yijeong memberikan esainya,tapi Ny Song baru mulai memakan roti dari Soonshin (dia pemakan dari ekor,aku dari kepala~^^) dan mengabaikan Yijeong,dia bilang ke Soonshin ini enak,dan jika nanti ia akan bertanya pada Soonshin,jika ia ingin tahu mengenai kota ini. Soonshin bilang tentu saja,guru bisa bertanya apapun padanya.

19Ny Song mulai membaca esai keduanya,Yijeong yakin kali ini dia yang paling baik. Ny Song memuji salah satunya,Yijeong menganggap itu punyanya,Ny Song bilang bukan punya Yijeong,tapi punya Soonshin. Soonshin tersenyum. Dan untuk Yijeong,Ny Song bertanya apakah ini benar-benar tulisannya Yijeong. Ny Song mengkritik cara Yijeong menulis dan juga memarahi Yijeong,karena menganggap pertunjukan ini sebuah mainan,karena hanya mencari di Internet dan copy-paste. Dia menyuruh Yijeong untuk membaca esai Soonshin dan memperbaikinya. Yijeong mendelik kesal pada Soonshin. Setelah itu,Ny Song memberikan DVD dan salinan naskah pada Yijeong dan Soonshin,ia menyuruh mereka untuk membaca naskah dan menganalisis karakter utamanya,dia ingin melihat akting keduanya,jadi ia menyuruh keduanya untuk berlatih. Pelajaran hari ini selesai. Ny Song pergi,Soonshin masih melihat naskah,Yijeong masih kesal dengan Soonshin dan menyuruhnya minggir.

20Sebelum pergi,Soonshin sempat melihat esainya dan esai Yijeong,baginya esai Yijeong lebih bagus daripada punyanya. Ny Song heran,Soonshin belum pulang. Soonshin bertanya kenapa Guru memujinya,karena ia pikir esai Yijeong lebih baik. Ny Song tidak membenarkan dan tidak juga menepisnya. Soonshin bilang kedepannya dia akan melakukan lebih baik,agar bisa mendapatkan pujian yang sebenarnya dari guru. Soonshin pamit pulang. Ny Song tersenyum.

21Tapi di luar,Yijeong menunggu Soonshin untuk memberikan Soonshin pelajaran,dia bertanya dengan marah dan kesal,siapa orang dibelakang Soonshin,sampai guru memujimu terus,karena kau ini tidak lebih baik dariku. Soonshin awalnya masih sabar,sampai Yijeong menarik kerahnya,Soonshin mulai kesal dan menyuruh Yijeong lepaskan,Yijeong bilang dia tidak akan melepasnya sampai Soonshin mengatakan padanya. Soonshin menepis tangannya Yijeong,tapi Yijeong malah menarik rambut Soonshin dan Soonshin juga menarik rambutnya Yijeong,akhirnya mereka berguling-guling di rerumputan dan bertengkar.

22Di waktu yang bersamaan,Junho datang ke rumah Ny Song dan kaget melihat keduanya bertengkar,setelah itu ia memisahkan mereka berdua. Yijeong mengadu ke Oppa-nya,tapi Junho malah melihat ke Soonshin dengan panik dan khawatir dengan wajahnya Soonshin. Soonshin menyuruhnya lepaskan. Yijeong tak habis pikir dengan perlakuan Oppanya. Junho justru marah pada Yijeong. Yijeong bilang dia korban,Soonshin yang duluan (ck). *mana mungkin Junho percaya*

23Yuna tiba setelahnya,dan bertanya apa yang terjadi. Junho bilang kau tidak perlu tahu,dan lalu mengajak Soonshin pergi. Yuna bingung. Yijeong yang ditinggali oleh Oppanya menangis,ia bilang lihat saja nanti di rumah. Yuna bertanya pada Yijeong,hubungan apa dengan Junho. Yijeong menjawab apa kau kenal dengan Oppaku. Yuna membalas dia teman lamanya.

24Begitu di dalam,Yuna langsung memanggil eomma-nya. Dia mendengar eomma mengajarkan akting,dia iri dengan keduanya bisa mendapatkan pelajaran darimu. Yuna juga heran dengan cara membagi waktunya. Yuna bertanya mengenai Soonshin juga,di luar dugaan,Ny Song bilang Soonshin itu lebih pintar daripada yang ia bayangkan. Yuna meminta agar eomma mengajarinya,karena dengan itu game-nya (dengan Junho) akan menjadi menyenangkan.

25Yuna melihat DVD di atas meja,dan bertanya itu apa. Ny Song bilang itu filmnya dia,film paling menyedihkan selama hidupnya. Yuna bilang ia sangat mengucurkan air mata saat menonton film ini,ia sangat kagum dengan bagaimana kau menangis di akhir saat berduka. Ny Song bilang,sebenarnya saat itu dia tidak ingin menangis,tapi ia harus melakukannya,dia ingin tersenyum di akhirnya tapi sutradara menyuruhku untuk menangis,jadi aku harus melakukannya. Ny Song bilang jika ia bisa,ia ingin merubahnya. Yuna berpendapat selama itu membuat orang bisa ikut sedih,itu tidak apa-apa. Yuna bertanya kenapa DVD ini ada disini. Ny Song bilang itu adalah PR mereka,ia ingin melihat bagaimana keduanya berakting adegan itu.

26Junho pergi ke toko obat untuk membelikan obat buat lukanya Soonshin. Junho menyuruh Soonshin untuk memakai obatnya.

JH : (Marah-marah) Apa kau petinju? Hah? Wanita seperti apa yang bertengkar seperti itu? Kenapa kalian bertengkar?

SS : Itu karena….. lagipula dia duluan yang datang padaku.

JH : Wajah bagi seorang aktris sangatlah penting,aih..kau mendapatkan luka di wajah jelekmu ini. Aku bangga padamu…ck..

27Soonshin salah menaruh krim obat di lukanya,jadi Junho yang memakaikannya. Begitu mulai memakaikannya,Junho semakin dekat,dan semakin dekat… Junho duluan yang merasa deg-degan,tapi ia menutupi rasa deg-degannya itu dan juga dengan berbincang hal lain,mengenai audisi yang harus diikuti Soonshin,dsb. Junho melihat lagi ke luka Soonshin,dan bilang,apakah itu memar,mulai memaki Yijeong lagi. Soonshin melihat Junho seperti itu malah tertawa,Junho bertanya kenapa kau tertawa. Soonshin bilang Presdir terlihat aneh karena membelanya. Junho beralasan karena Soonshin ini aktrisnya. Junho memperingatkan Soonshin untuk lebih hati-hati,karena wajahnya kini bukan punya dia sendiri (punya perusahaan Junho,tau kan artis dilihat dari tampang). Soonshin mengiyakan,ia akan lebih berhati-hati.

28Setelah itu,Junho duduk di sebelah Soonshin dan bertanya bagaimana kelas aktingnya.

JH : Bukankah ahjumma itu sangat pemilih dan menakutkan?

SS : Dia bahkan tidak terlalu pemilih.

JH : Aktingmu tambah bagus,jangan berbohong padaku.

SS : Benar,aku tidak berbohong,dia benar-benar baik.

JH : Benarkah? (Soonshin mengangguk) Ahjumma itu terkenal dengan sangat pemilih,itu aneh.

Junho tidak paham mengapa Ny Song bersikap seperti itu pada Soonshin.

29Malam itu,Ibu minum sendirian di kedai. Ia bergumam,berapa kali suaminya sudah berbohong padanya,dia berbohong menemukan Soonshin di jalan dan tidak tahu asalnya. Ibu juga teringat perkataan Ayah yang menentang Soonshin menjadi aktris,sekarang dia tahu,karena Ibunya Soonshin adalah Song Miryeong. Ibu tertawa sambil menangis,ia tidak sadar sudah dibohongi sebanyak itu oleh Ayah.

30Di rumah,Nenek mencari Ibu,tapi tidak menemukannya dimanapun,Ibu pulang dengan mabuk-mabukan,ia juga mengadu pada Nenek,”tidak mungkin kan?  dia (Ayah) sangat mencintaiku kan? dia tidak boleh melakukan itu pada ku!”. Ibu bangun dan masih terhuyung. Hyeshin membantu Ibu,tapi Ibu bilang tidak usah,Hyeshin bingung apa yang terjadi,kenapa minum sebanyak ini. Ibu marah,apakah cuma kalian yang boleh minum-minum. Soonshin pulang,ia pun juga bingung kenapa Ibu seperti itu. Nenek diam.

31Di kamarnya ia berbaring dan melihat fotonya bersama Ayah yang sedang tersenyum,ia teringat perkataan Ayah yang berjanji akan membuatnya tersenyum. Ibu melempar bantal ke figura itu,Ibu tidak suka melihat di foto Ayah tersenyum seperti itu,ia minta Ayah menjelaskan semuanya padanya. Hyeshin dan Soonshin buru-buru masuk ke kamar Ibu dan bertanya apa yang terjadi. Ibu melihat ke Soonshin dengan pandangan terluka,ia menyuruhnya mendekat padanya. Begitu Soonshin mendekat ke Ibu,Ibu mengangkat tangannya ke wajah Soonshin sambil berkata,”aigoo..bayiku,bayi kecilku…..”. Soonshin agak dipeluk oleh Ibu,ia bingung kenapa Ibu begini. Setelah itu,Ibu terjatuh dan tertidur. (atau pingsan ya?)

(to be continued)

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 11 Part 2

Son Taeyoung and Yoo Inna

(Lanjutan sebelumnya)

28Yooshin masih mengejar Chanwoo,mengusik Chanwoo yang pasti masih butuh saran darinya. Tak jauh dari sana,ada Soonshin yang baru saja pulang. Chanwoo bilang tidak perlu,dia tidak ingin mendapatkan saran lagi dari Yooshin. Soonshin melihat keduanya dengan tatapan sedih.29 Tak berapa lama,Junho sampai di dekat sana. Baru saja mau menelepon Soonshin,tapi dia langsung melihat Soonshin yang tepat berada di depannya sedang diam melihat Yooshin dan Chanwoo lagi. 30Yooshin masih mencegah Chanwoo pergi.

Chanwoo : Hey,Lee Yooshin…. (mwo?!) Aku bilang jangan menyentuhku.

Yooshin : Kau menakutiku.. Chanwoo : Tidakkah kau berpikir bahwa yang kau lakukan sekarang ini aneh?

Yooshin : Apanya?

Chanwoo : Kau selalu ikut campur dalam hidupku. Kenapa kau ikut campur pada siapa yang aku temui,dan apa yang ku lakukan? Apa kau menyukaiku? Kau bilang tidak. Apa yang sedang kau lakukan sekarang?

Yooshin : Hey….

Chanwoo : Lalu berhenti berkata “Hey” padaku,aku tidak menyukainya.

31Soonshin menghela napas melihatnya. Lalu Junho men”tin-tin”kan mobilnya,untuk menyadari Soonshin. Soonshin melihat Junho. Junho keluar dari mobil. Junho mengajak Soonshin minum kopi.

32Di kafe,Junho membawa kopi,dan berbagai barang (yang tadi ia minta pada Sek.Jo) dan memberikan barang-barang yang berhubungan dengan akting itu pada Soonshin. Junho menyuruh Soonshin untuk mempelajari itu semua,dan juga memberikan Soonshin sebuah kunci,Junho bilang itu adalah kunci ruang latihannya Soonshin,jadi dia bebas menggunakannya kapanpun. Soonshin berterimakasih lagi. Junho bilang jika ingin terimakasih maka harus melakukan yang terbaik. Junho membuka topik lagi.

JH : dan laki-laki yang ku lihat belum lama itu,kenapa dia begitu tidak terlihat dewasa dan terlihat lucu.

SS : Tidak dewasa? siapa?

JH : Laki-laki itu,dokter yang kau sukai… Aku tidak tahu kenapa semua dokter yang kutahu seperti itu (ayahnya,kkk)

SS : Ada apa dengan Chanwoo oppa?

JH : Namanya Changwoo? namanya sangat aneh. Laki-laki seperti itu adalah yang paling bahaya,karena mereka membuat perempuan itu bingung.

SS : Apa yang sedang kau bicarakan? Dia laki-laki yang baik.

JH : Apa kau becanda? Aku bisa mengatakannya dalam sekali melihatnya saja. Dia berpura-pura menjadi baik dan main-main terhadap semua perempuan. Semua perempuan menjadi gila pada semua laki-laki yang menjadi dokter. Kau tahu,juga harus hati-hati,kau tidak punya waktu untuk jatuh cinta pada seseorang,kau bilang kau akan melakukan yang terbaik.

SS : Ne…

JH : Pria seperti Changwoo itu nanti akan kecewa ketika kehilangan orang sepertimu,Jadi jangan begitu sedih.

SS : Bukan Changwoo,tapi Chanwoo..Chanwoo…

JH : Aku tahu,Chanwoo..Chanwoo… (kk) Di dunia ini,satu-satunya hal yang tidak bisa kau kontrol adalah pikiran orang lain,jadi ubah pikiranmu,hanya kau yang bisa mengubahnya,karena itu adalah milikmu. Meskipun kau memberikan semua cintamu padanya,itu tidak akan berhasil,Dia tidak akan merubah pikirannya.

SS : (Penasaran) Presdir juga apakah pernah merasakan pengalaman seperti ini sebelumnya?

Dari tanggapan Junho sepertinya sudah (palingan sama Yuna),Junho mengingatkan Soonshin agar jangan lupa mengirim foto lagi di gym besok,Soonshin bertanya apakah mereka akan mendaki lagi,Junho bilang dia tidak akan mendaki lagi,Soonshin tersenyum melihat tanggapan Junho. Junho bilang,kau harus menjaga semangatmu ini mulai sekarang. Soonshin mengangguk,dan mengajak Junho tos. (kyaa^^)

33Ibu pergi ke kamar Nenek dan membawakan teh,Ibu bilang sepertinya dia belum cukup berterimakasih pada keluarga Chanwoo. Nenek bilang dia sudah membayar sedikit pada mereka,tapi meskipun mereka menolak,Nenek tetap memberikannya. Ibu bilang dia akan mengunjungi rumah keluarga Chanwoo. Nenek bilang pada Ibu bahwa nanti dia akan pergi ke agen untuk menyewakan ruangan itu besok. Ibu bilang biar dia yang melakukannya,Nenek menolak,dia ingin berjalan,karena berdiam terus-menerus di rumah menyebabkan kakinya menjadi lemas. Akhirnya Ibu setuju dengan permintaan Nenek. \

Nenek : Lalu kenapa Soonshin pulang telat? Apa dia melakukan hal yang baik akhir-akhir ini (tidak membuat masalah)

Ibu : Dia pasti sibuk dengan pekerjaannya.

Nenek :  Kau harusnya menghentikannya,ketika saat pertama kali dia ingin menjadi aktris. Wanita yang ingin menjadi aktris itu tidak menurut.

Ibu : Eomoni,jangan berkata seperti itu,tidak semuanya seperti itu.

Nenek : Memang seperti itu,kau bilang kau ingin tahu mengenai Kyungsook,benarkan? Kyungsook juga ingin menjadi aktris saat dia muda,dia itu gila. Aku mengatakan hal ini karena ini adalah masa lalu,Jika dia menjadi menantuku,pasti dia akan merusak keluarga ini.

Ibu : Kyungsuk-i itu seorang artis?

Nenek : Artis apa? dia bukan artis. Dia tidak cukup baik untuk menjadi artis. Dia terlalu berambisi dan serakah. Kau tidak perlu khawatir padanya,kau lebih baik daripada dirinya. Dia bukanlah sebuah masalah.

Ibu malah terlihat semakin curiga dengan Kyungsuk. Bahkan di kamarnya,ia masih memikirkan perkataan Nenek yang bilang bahwa Kyungsuk juga ingin menjadi aktris. Ibu bilang apa sih yang ia pikirkan. Setelah itu Soonshin datang dan membawakan pesanan ibu. Ibu menyuruhnya untuk meletakkan disini dan pergi. Soonshin menawarkan diri untuk membantu Ibu,tapi Ibu bilang tidak usah. Soonshin ingin mengajak bicara lagi mengenai akting,tapi tidak jadi karena Ibu bertanya tadi Soonshin bertemu dengan siapa. Soonshin bilang ia melihat pertunjukan dengan temannya yang lain,Ibu marah karena berpikir Soonshin masih memikirkan akting. Soonshin bilang tidak,Ibu menyuruhnya untuk tidur saja.

35Di kamarnya,Yooshin sedang mengerjakan sesuatu. Begitu Soonshin masuk,Yooshin bertanya padanya apakah Soonshin bertemu dengan pria itu. Soonshin bertanya siapa yang dimakud eonni.

YS : Tadi aku melihatnya membunyikan klakson,dia punya mobil bagus,bagaimana bisa manajer restoran mempunyai uang sebanyak itu? Ku rasa,orang itu sangat menyukaimu sampai menemuimu kesini setiap malam.

SS : Bukan seperti itu,eonni.

YS : (Melihat ke barang-barang yang dibawa Soonshin) Apa itu? Akhirnya Soonshin memutuskan untuk jujur pada Yooshin eonni.

SS : Eonni sebenarnya,orang itu Shin Junho.

YS : Aku tahu,bukankah kau mengatakannya pada kami,kau menjadi dekat dengannya karena namanya mirip dengan penipu itu.

SS : Ani…dia bukan penipu,dia benar-benar Shin Junho. Dia bukan manajer restoran,tapi seorang CEO sebuah agensi.

YS : Apa yang sedang kau katakan?

SS : Aku sudah menandatangani kontrak sebagai aktris. Eonni,tolong jangan mentertawaiku sekarang,hanya  dengarkan aku saja dulu. Aku ingin mencoba berakting. Ini kesempatan yang bagus untukku,Jadi aku setidaknya ingin mempelajarinya dulu.

YS : Apa kau sedang melindur sekarang?

SS : Aku tidak sedang melindur,tapi aku benar-benar menandatangani kontrak.

YS : Tidak mungkin. apa kau ditipu lagi?

SS : Aniya,kali ini benar,bahkan sekarang aku sedang belajar akting dengan Song Miryeong.

YS : Song Miryeong? Benarkah?

36Keesokan paginya,Woojoo mau berangkat ke sekolah,dan Hyeshin membantunya,dengan sudah berpakaian rapih,Yooshin masuk ke kamar Hyeshin dan meminta Hyeshin eonni untuk cepat berpakaian juga karena kita akan pergi ke suatu tempat,Yooshin bilang ke Woojoo bahwa hari ini dia berangkat sendiri. Hyeshin bertanya mau pergi kemana,Yooshin bilang bertemu dengan Shin Junho,bukan Manajer restoran Shin Junho,tapi CEO Agensi Shin Junho. Hyeshin pun juga kaget.

37Di perjalanan,dia menjelaskan pada Hyeshin bahwa orang yang datang itu benar-benar Shin Junho. Hyeshin bertanya apa yang harus mereka lakukan sekarang. Yooshin bilang kita harus melihat apa yang sebenarnya sedang terjadi,karena bisa saja hal ini berdampak buruk,jika mereka tidak melakukan ini,jika dia (Soonshin) melakukan masalah lagi,mungkin kali ini Ibu yang meninggal,Yooshin juga bilang Hyeshin eonni juga merupakan masalah,karena jika eomma tau Hyeshin eonni bercerai dan Soonshin tertipu lagi,kau pikir apa yang mungkin terjadi pada eomma. Hyeshin diam.

38Mereka bertemu dengan Jinwook,dan Jinwook menyapanya dengan canggung. Yooshin bilang ahjussi itu aneh. Hyeshin membela Jinwook,dia bukan aneh,dia hanya khawatir padaku. Yooshin memarahi Hyeshin yang tidak bisa menilai seseorang,apa kau pikir semua orang itu baik,karena itulah kau bertemu dengan orang seperti kakak ipar.

39Jinwook yang melihat mereka dari dalam hanya bisa bengong sambil terus melihat ke arah Hyeshin dan Yooshin yang sudah pergi. Dia dikagetkan oleh pegawainya yang bertanya apa yang sedang dilakukannya. Pegawainya bilang sikap Bosnya sangat aneh,mukanya terlihat sangat khawatir seperti mukanya saat berada di penjara. Jinwook memarahinya karena menyebut “penjara” di hadapannya. Pegawainya bilang itu trauma. Jinwook menyuruhnya panggang roti.

40Di kafe,Younghoon sedang memasak (nyam),*cie rambut baru* Soonshin sedang meletakkan nampan di dekatnya,lalu menghitung jumlah piring. Younghoon yang melihatnya sedari tadi,bertanya pada Soonshin,bukankah punya dua pekerjaan itu sulit. Soonshin bilang tidak,justru ia berterimakasih karena Bos mengerti pada kondisinya. Younghoon kembali bertanya bagaimana pelajaran akting,apakah menyenangkan. Soonshin mengiyakan,meskipun dia belum cukup bagus. Younghoon bilang selama itu menyenangkan,maka itu akan menjadi bagus,jadi jika nanti kau harus menyerah,kau tidak akan menyesalinya. Soonshin bertanya apakah bagi Bos,memasak itu menyenangkan. Younghoon bilang ini menyenangkan,aku melakukannya karena menyenagkan. Younghoon juga bercerita,bahwa dia juga mempelajari musik dan lainnya,tapi dia pikir memasak itu adalah dirinya. Soonshin tersenyum mendengarnya.

41Tiba-tiba,Jaebeom datang dan memanggil Soonshin,dan ia bilang ada tamu untuk Soonshin. Begitu melihat tamu yang ada di depan adalah eonni-eonninya,dia langsung kaget sambil memanggil,”eonni!” Jaebeom lebih kaget,bahwa orang-orang itu adalah kakaknya Soonshin. Soonshin langsung berlari ke eonninya.

42Jaebeom kaget karena kakak-kakaknya Soonshin begitu cantik,tapi dia heran kenapa Soonshin tidak seperti mereka. Younghoon langsung hendak mencapit Jaebeom. (kkk)

43Soonshin dan kedua kakaknya mendatangi kantor Junho,terlihat di meja depan,Sek.Jo sedang merayu. Soonshin masih mencegah Yooshin eonni untuk bertemu Junho,kenapa kau mau bertemu Shin Junho. Yooshin bilang karena kita harus memastikan sesuatu. Hyeshin juga mengatakan seperti itu,mereka harus memastikannya dulu,baru mereka bisa mendukungnya. Sek.Jo memanggil Soonshin,dan bertanya ini siapa. Sebelum Soonshin sempat menjelaskan,Yooshin bertanya apakah Presdir Shin Junho ada disini.

44Saat yang bersamaan,Junho dan karyawan-karyawan yang lain turun,sepertinya baru selesai rapat,begitu melihat Junho,Yooshin langsung pergi menghampiri Junho. Junho bertanya apa yang kau lakukan disini. Yooshin bilang mereka disini karena ingin memastikan sesuatu.

45Tempat berbicara pindah ke ruangan Junho. Sekretaris Jo membawakan minum.

JH : Apa yang kau butuhkan?

YS : Pertama,bisakah kami melihat kontrak adik perempuan kami? Kita ingin melihat apakah ada kesalahan pada kontrak itu.

Junho menyuruh Sekretarisnya untuk mengambilkannya. Begitu Sek.Jo keluar,Junho meminta maaf soal kedatangannya saat itu. Dibanding Yooshin yang masih dengan pandangan curiga,Hyeshin bilang tidak apa-apa. Junho juga bilang dia tidak bermaksud untuk berbohong. Yooshin bilang dia tahu,dia sudah mendengarnya dari Soonshin. Junho berterimakasih karena sudah bisa mengerti.

YS : Apa tujuanmu,saat kau memandunya?

JH : Tujuanku? Aku memandunya,karena kupikir dia bisa menjadi aktris yang besar.

YS : Benarkah?

JH : Kau sangat begitu curiga,kenapa kau meremehkan adikmu? Kupikir,kau tidak tahu bahwa Soonshin ini memiliki banyak potensi.

YS : Apa yang kau katakan?

46Junho sedikit bercanda. Lalu Sekretaris Jo masuk untuk memberikan surat kontrak Soonshin. Yang membacanya adalah Hyeshin.

YS : Berapa banyak dia akan dibayar?

JH : Sekarang,Biaya Investasi kami kepadanya sangat banyak,jadi kau mungkin melihatnya itu adalah jumlah yang kecil. Tapi ketika nanti dia debut,dan membuat banyak uang, Kita bisa menyesuaikannya.

YS : Berapa tahun setelah ia debut? tolong jelaskan di kontrak.

SS : Eonni,lamanya kontrak itu hanya 6 bulan.

YS : Adikku ini masih muda dan polos,aku hanya khawatir dia akan diperlakukan buruk nantinya.

SS : Eonni………..

JH : Diperlakukan buruk? Kenapa aku harus memperlakukan dia buruk?

HS : Uhm,Maaf,bisakah kau mengeluarkan pernyataan ini? Disini mengatakan ‘dia harus melakukan dengan baik’,penjelasannya sedikit tidak jelas. Dan juga aku melihat beberapa masalah di bagian pinalti,Tolong perbaiki.

JH : Tapi aku membuat kontrak ini berdasarkan standar dari sebuah kontrak. Aku akan merubahnya,jika itu perlu. Aku ini bukan seorang penipu.

HS : Aku minta maaf,tapi ada banyak masalah dalam lapangan pekerjaan seperti ini akhir-akhir ini. Dan juga,bisakah aku membaca lebih mengenai ketentuan lainnya dan menghubungimu jika ada permasalahan?

JH : (Senyuman bisnis) Tentu,Tentu saja kau bisa. Aku tahu kalian khawatir tapi percayalah padaku,dan biarkanlah dia padaku.

YS : Bagaimana bisa aku mempercayaimu,berapa kali kita sudah saling bertemu?

Soonshin tidak bisa berkata-kata,kakak-kakaknya ini terlalu kritis.

47Di luar kafe.

YS : Baguslah kalau dia bukan penipu,tapi aku masih meragukan pria itu.

SS : Eonni……

YS : Apa?? aku ini hanya mengkhawatirkanmu.

HS : Kami benar-benar mengkhawatirkanmu. Kau harusnya mengerti perasaan kami. Dan karena kau sudah memulai,lakukan yang terbaik.

SS : Gomawo eonni (matanya ke Hyeshin)

YS : ehem…

SS : Eonni-deul~

YS : Dan juga,jangan beritahukan ini pada eomma dulu,kita akan memberitahukannya nanti.

SS : Gomawo,Yooshin eonni.

YS : Kau pikir aku melakukan ini karena menyukaimu? kalau begitu kau salah sangka. Aku melakukan ini,karena aku tidak ingin Eomma menjadi panik. Kau harus menetapkan keinginanmu jadi aktris ini untuk appa,kau mengerti?

SS : Aku mengerti. Yooshin menyuruh Soonshin masuk dan kembali bekerja,karena dia sendiripun juga harus pergi bekerja juga.

48Setelah Soonshin masuk,Yooshin masih mengoceh bahwa Soonshin adalah troublemaker. Hyeshin berharap semoga baik-baik saja. Yooshin mengajak pulang. Di perjalanan pulang,Yooshin memuji Hyeshin eonni yang kemampuan marketingnya masih bagus. Hyeshin bilang tidak sebagus itu.

YS : Eonni adalah wanita yang pintar,kenapa kau bisa bercerai? seharusnya kau tidak melakukan itu. Kenapa kau tidak menghadapi wanita yang berselingkuh dengan suamimu? Kenapa kau menikah jika kau akan bercerai,kau harusnya tanggung jawab.

HS : Kenapa kau membicarakan tentangku sekarang? (Hyeshin pergi,tapi dicegah lagi sama Yooshin)

YS : Aku punya pertanyaan,berapa banyak tunjangan yang kau dapatkan?

HS : Aku tidak mendapatkan apapun?

YS : Hah? kenapa?

HS : Aku bilang padanya,aku tidak membutuhkan itu karena hanya akan melukai harga diriku.

YS : Apakah itu harga dirimu? ya ampun,berikan nomornya kakak ipar,ani dia bukan kakak iparku lagi,berikan nomor orang sialan itu.

49Hyeshin tidak mau membahas tentang ini lagi,dan ia pergi. Dari kejauhan,Yooshin menyebut kakaknya itu orang yang bodoh dan ia juga bertanya ke dirinya sendiri kenapa dengan keluarganya,kenapa semuanya bodoh,bagaimana caranya ia bisa bertahan dengan semuanya.

56Nenek pergi ke agen dan menjelaskan detil tentang kamar yang akan disewakan,dan ia juga meminta agar dicarikan calon pemilik yang wanita saja,karena isi rumah semuanya adalah wanita.

50Dalam perjalan pulangnya,Nenek hampir tertabrak oleh motor yang melaju dengan kencang,dia memang tidak terluka,tapi Nenek terjatuh,Jinwook baru keluar dari sebuah toko melihat Nenek yang terjatuh itu dan langsung membantunya,Jinwook juga akan memangku Nenek di punggungnya (Piggy back) Woojoo melihat nenek,dan memanggil Nenek,begitu Jinwook melihat Woojoo,dia juga setengah kaget,Nenek pun juga begitu,ia bertanya pada Woojoo,apa kalian saling mengenal. Woojoo terlihat tidak senang bertemu ahjussi ini lagi.

51Woojoo dan Nenek diajak Jinwook ke tokonya,dan dijamu dengan roti dan minuman. Nenek memuji roti di toko ini. Woojoo tambah malas melihatnya,jadi ia pamit pulang duluan,dia beralasan dia mau mengerjakan PRnya. Saat Woojoo pergi,Jinwook bertanya kenapa saat itu berbohong tentang ayahnya. Woojoo langsung pergi. Nenek bilang biarkan saja dia,karena dia itu memang mudah tersinggung.

52Di restorannya,Paman Park masih memikirkan soal Kyungsuk (Miryeong) yang sudah bertemu dengan anaknya sendiri (Soonshin),karena Paman berbicara sendiri,Bibi semakin curiga padanya,dan Paman pun semakin bertingkah aneh dan pergi keluar padahal bibi belum selesai berbicara. Pada saat yang sama,Chanmi masuk,Bibi mengambil kacamata dan syal-nya Chanmi dan pergi membuntuti Paman.

53Dan benar saja,Paman pergi ke rumah Ny Song lagi dan mengawasi seperti seorang penguntit,Setelah itu Ny Song keluar dari rumahnya,Paman bersembunyi sedangkan bibi lebih kaget karena orang yang rumahnya sedari tadi dilihat oleh Paman adalah rumahnya Song Miryeong,begitu paman ingin mengikuti lagi,Paman dikejutkan oleh istrinya yang sudah marah padanya. Manajer Hwang sempat melihat kedua orang yang sedang bertengkar ini.

54Sementara itu, Ibu sedang membersihkan kamar Yooshin dan Soonshin,tapi ia masih mengkhawatirkan tentang Kyungsuk, jadi begitu dia  melihat skrip Soonshin dan barang-barang mengenai akting di kamarnya,dia berfikir Soonshin masih berpikir ingin berakting. Soonshin masuk ke kamar,Ibu bertanya padanya apakah masih mempelajari berakting,Soonshin bilang dia ingin mencobanya dulu. Ibu marah dan melempar buku,skrip dan semuanya dan berteriak ke Soonshin,apa kau ingin terus melakukan apapun yang kau inginkan. Dan akhirnya Ibu memberitahu Soonshin untuk melakukan apapun yang dia inginkan saja, lalu pergi meninggalkan Soonshin,Soonshin masih syok dengan perlakuan Ibu.

57Di kamarnya,Ibu mengeluarkan syal merah Kyungsuk dan mengambil foto lama Kyungsuk dan Ayah lagi,Ibu teringat perkataan Paman Park yang melarang Soonshin berakting. Ibu berfikir,Paman pasti tahu yang sebenarnya,jadi Ibu pergi ke restoran Paman Park. Di restoran,Bibi meluapkan kekesalannya pada Paman,Paman menjelaskan bahwa ini hanya kesalahpahaman,dan juga memberitahu pada Bibi bahwa Song Miryeong itu teman lamanya dia. Tapi Bibi masih tidak percaya,bibi menganggap itu hanyalah alasannya Paman. Ibu masuk dan bertanya pada mereka kenapa bertengkar,Dan…kali ini  Bibi jugalah yang mengatakan Song Miryeong adalah teman lama Paman dan namanya Kyungsuk. Ibu bertanya pada Paman,”Chanwoo appa,Song Miryeong siapa? Kyungsuk?”

55

END~~~~~ ^^

Sinopsis You’re the best Lee Soonshin Eps 11 Part 1

ERating  Episode 11 : TNmS Nationwide : 24.0 (1st), TNmS Seoul 23.3 (2nd), AGB Nationwide 24.0 (1st), AGB Seoul 25.4(1st) ^^ selamat membaca~~~~~ 🙂

 

(Melanjutkan dari Adegan sebelumnya yang Soonshin bertanya pada Ny Song apakah dia benar-benar memili bakat)

1Di luar,Paman Park bersembunyi di balik tembok dari Manajer Hwang yang terlihat masih curiga karena tadi melihatnya.

2Didalam,Soonshin sekarang sudah duduk di sofa. Ny Song bertanya lagi pada Soonshin apakah masih ada yang ingin ia tanyai lagi. Soonshin tersenyum,baginya satu masalah sudah selesai. Ny Song menyuruhnya untuk pulang karena sudah larut malam,lagipula iapun juga butuh istirahat. Soonshin berterimakasih pada Ny Song. Ny Song bilang tidak perlu mengatakan hal itu. Soonshin lalu berdiri dan bilang terimakasih berkali-kali dan ia akan melakukan yang terbaik. Ny Song tersenyum mendengarnya.

3Di luar,Soonshin keluar rumah Ny Song dengan perasaan bahagia,masih melihat kearah rumah Ny Song sambil tersenyum,kemudian Paman Park bertanya apa yang Soonshin lakukan disini,kenapa keluar dari rumah itu. Soonshin bilang untuk bertemu dengan Song Miryeong. Paman kembali bertanya,apa kalian saling mengenal. Soonshin bilang Ny Song adalah guru aktingnya. Paman Park bertanya lagi apakah Ibumu mengetahui tentang hal ini. Soonshin bilang tidak,Ibu melarangnya. Paman Park bilang,kau tidak boleh melakukannya. Sikap Paman sungguh aneh. Soonshin bertanya tapi Paman bilang bukan apa-apa.

4Di ruangannya,Ny Song melepas perhiasannya,dan bersiap untuk istirahat,Man.Hwang menghampirinya.

Man.Hwang : Nunim,apakah kau benar-benar akan melatihnya? Kenapa kau seperti ini. Meskipun Presdir Shin yang memintanya,seharusnya kau menolaknya. Kenapa kau membuang-waktu berhargamu?

Ny Song : Aku menggunakannya agar Yijeong menyerah untuk menjadi artis. Jangan beritahu Presdir Shin tentang ini,dia memintaku melakukannya,aku akan merasa tidak enak,jika dia mengetahuinya. Tapi,aku seperti sama dengan gadis itu,aku tak tahu kenapa. Dia manis.

5Begitu Soonshin sampai di rumah,Ibu langsung bertanya apa sudah berbicara dengan Presdir Shin mengenai penolakannya. Soonshin malah mengajaknya duduk dan membicarakan lagi mengenai hal ini. Soonshin meyakinkan Ibu,bisakah ia mencobanya dulu,karena kontrak ini hanya kontrak untuk 6 bulan saja,lagipula dia sudah menerima uangnya. Ibu tetap bersikeras melarang,ibu bilang jika Nenek dan Yooshin tau,merekapun juga akan marah. Soonshin bilang dia akan menjelaskannya pada Nenek dan Yooshin eonni. Ibu bilang lagi ke Soonshin bahwa dia tidak ingin Soonshin diperlakukan buruk oleh Nenek dan Yooshin,itu membuat hatinya sakit. Ibu bilang dia tidak ingin membicarakan hal ini lagi,dia berharap Soonshin tidak akan melakukannya. Ibu lalu pergi ke kamarnya.

6Di kamarnya,Soonshin belum tidur,ia masih bingung harus melakukan apa agar Ibu mengijinkannya. Dia memikirkan percakapannya tadi di rumah Guru Song yang bilang dia punya bakat.

7Pagi harinya,Soonshin turun. Hyeshin keluar dari dapur. Soonshin bertanya dimana Ibu. Hyeshin bilang Ibu pergi bekerja. Nenek juga keluar dari dapur bertanya ketus pada Soonshin kenapa mencari Ibunya. Soonshin menjawab bukan apa-apa. Nenek bertanya lagi masalah apa lagi yang kau perbuat kali ini,kau benar-benar tidak tahu malu. Nenek membicarakan lagi mengenai pacar Soonshin (Junho maksudnya) bagaimana bisa Soonshin sudah memikirkan punya pacar,tanpa memikirkan masalah Ayahnya. Soonshin ingin menjelaskan,tapi Nenek terus memarahi Soonshin. Hyeshin menenangkan Nenek. *ck,aku kurang suka cara Nenek memperlakukan Soonshin*

8Di Gym,Soonshin melakukan latihan paginya. Dia juga tidak lupa dengan perkataan Junho yang setiap habis latihan harus mengirimkan poto selca dengan bagian keseluruhan Gym,akhirnya dia melakukannya,dan menuliskan kalimat “Ini foto ku” dan mengirimnya ke Junho.

9Di saat yang sama,Junho masuk ke ruangannya,melihat foto profilnya Soonshin,dan teringat percakapan terakhirnya dengan Soonshin,ia masih kecewa dan lalu meremas foto profil itu,Sekretaris Jo masuk,ia mengajukan diri untuk membuangnya,begitu melihat yang diremas oleh Junho adalah foto profil Soonshin,Sek.Jo berkomentar gadis ini akhirnya tahu dimana tempatnya,dia sedih karena dia pikir Soonshin tidak tahu tempat harusnya dia berada. Dan SMS pun masuk ke HP Junho,dari Soonshin yang menunjukkan foto tadi. Respon Junho,dia langsung tersenyum dan berdiri sambil terlihat sangat senang,itu membuat Sek.Jo kaget. Junho malah memuji penampilan Sek.Jo hari ini,Sek.Jo membalas terimakasih dengan sedikit ketakutan. Lol~^^

10Junho langsung turun ke kafe masih sambil senyum menyeringai,dan menemui Soonshin. Dia mengambil gelas,Soonshin menuangkan air,Junho bilang itu foto yang bagus,dan bertanya apa yang terjadi,apakah Ibumu mengijinkan. Soonshin menjawab belum,tapi dia ingin mencoba melakukan yang terbaik,dan dia tetap akan berusaha mendapatkan ijin dari Ibunya. Junho ikut meyakinkan Soonshin bahwa ia pasti mendapatkan ijin dari Ibunya. Lalu Junho mengambil gelas lainnya dan menuangkan air,dan mengajak Soonshin untuk tos,dan semangat.

11Di tempat kerjanya,Ibu masih giat bekerja,lalu bosnya datang dan menegur Ibu,ia juga menyuruhnya membersihkan tumpahan di pintu masuk. Ibu pergi untuk membersihkannya,tapi ia salah tempat,dan Bos memarahinya lagi,Ibu meminta maaf. Bibi Park melihat temannya itu dimarahi,kemudian memanggil Ibu.

12Di tokonya,Ibu duduk dengan Bibi,bibi menuangkan Soda untuk Ibu.

Bibi : Kau harus berhenti dari pekerjaan itu sekarang. Semua anakmu melarangnya,kenapa kau masih melakukan pekerjaan itu? Apa kau harus melakukannya? Kau tidak perlu mencari uang untuk Soonshin lagi sekarang.

Ibu : Aku melakukannya bukan karena uang,tapi aku melakukannya karena aku menyukainya. Semua pekerjaan semuanya bagus.

Bibi : Kalau begitu kau bekerja saja di tempatku. Pegawaiku akan berhenti bekerja minggu depan,kau bekerja disini selama tiga jam,dan aku akan membayarmu dengan semestinya.

Ibu : Aniya,tidak usah. Kau tidak perlu melakukannya.

Bibi : Aku mengatakannya,karena aku memang membutuhkannya. Aish,Harga dirimu sangat tinggi,kau bisa menjadi cleaning service,tapi kau tidak bisa membantuku? Apakah kau ingin bilang bahwa kau tidak ingin bekerja denganku?

Mereka terus berdebat,Bibi tetap ingin Ibu bekerja dengannya. Kemudian ia juga mengeluhkan permasalahannya pada temannya ini,dia ingin Chanwoo cepat menikah dan memberinya cucu,jadi dia bisa menghentikan bisnisnya ini,dan mengurusi cucunya saja,ia bilang sepertinya hidupnya sekarang sangat sia-sia. Ibu menyemangati temannya. Bibi memuji Ibu yang memiliki suami yang sangat baik dan perhatian padanya,dan ia malah berfikir bahwa suaminya sekarang sedang berselingkuh,suaminya sangat bertindak aneh akhir-akhir ini,dia juga jarang ada di rumah. Bibi terus-menerus mengeluhkan Paman,bahkan berharap Paman meninggal juga seperti ayah. (yang ini agak kelewatan sih bi~~~)

13Begitu Ibu pulang,Ibu ke dapur untuk minum,Nenek ingin bicara dengannya. Nenek bertanya apa yang akan kau lakukan kedepannya,apa punya rencana untuk menghidupi anak-anakmu. Ibu menyuruh Nenek agar tidak mengkhawatirkan anak-anaknya,karena mereka sudah bisa mengurus kehidupan mereka sendiri. Nenek memberikan usul,kenapa tidak mendekorasi ulang ruang bawah tanah (yang selama ini dipakai sebagai gudang),dan menyewakannya,karena menurut Nenek itu akan memberikan pemasukan juga bagi keluarga ini.

14Setelah itu,Ibu mulai membereskan barang-barang,tapi sepertinya butuh waktu berjam-jam untuk membereskannya,karena selama ini dipakai sebagai gudang. Paman Park datang dan bilang dia membawakan pupuk untuk kebun. Ibu bilang masuk saja,Eomonim ada di dalam. Sejenak,Paman Park berhenti,dan memikirkan sesuatu. Ibu bertanya ada apa. Paman bilang tidak ada apa-apa,lalu ia juga bertanya apa yang sedang dilakukannya disini. Ibu bilang dia sedang membersihkan gudang,karena akan dijadikan sebuah kamar.

15Ibu dan Paman pindah tempat mengobrol di dalam rumah,Nenek juga ada disana. Paman memuji ide menjadikannya sebagai kamar untuk disewakan,karena pasti akan menghasilkan uang yang banyak. Nenek bertanya jika kau punya kenalan yang baik dalam hal memasang kertas dinding,kenalkan padaku. Paman Park mengusulkan kenapa tidak dirinya saja yang melakukan hal itu,dia pandai dalam hal itu. Awalnya Nenek bilang kau tidak perlu melakukannya,karena nanti kau akan jadi sibuk. Paman meyakinkan bahwa dia tidak sibuk,bahkan dia tidak mengerjakan apapun. Paman juga nanti akan mengajak Chanwoo mengerjakannya,pasti akan selesai dalam waktu 1 jam. Ibu menolaknya juga,ia tidak ingin merepotkan Paman dan Chanwoo. Paman kembali mengatakan itu tidak apa-apa dan kembali meyakinkan Nenek dan Ibu,bahwa dia akan membantu mereka. Nenek berterimakasih pada Paman. Paman bilang anggap saja dia ini anak laki-lakimu juga,eomoni. Nenek terharu mendengar perkataan paman.

16Paman juga bertanya pada Ibu,apakah Soonshin masih tetap ingin berakting,Ibu bertanya darimana paman mendengarnya,Paman menjawab ia mendengarnya di suatu tempat. Paman menegaskan agar jangan pernah lagi mengijinkan Soonshin berakting. Nenek bertanya apa maksudmu,apakah gadis itu bilang dia akan menjadi aktris. Ibu bilang tidak. Nenek bilang apa dia masih ingin menjadi aktris setelah semua yang telah terjadi. Ibu meyakinkan bahwa itu tidak akan terjadi,Paman juga menimpali perkataan Ibu. (kok aku jadi ikutan kesel sama Paman ya)

17Di kantornya,Junho masih memandangi foto yang dikirimkan Soonshin,dan masih senyam-senyum melihat foto itu. Sekretaris Jo masuk,Junho menyuruhnya untuk membawakan skenario drama yang tidak terlalu membutuhkan banyak akting,tapi menarik minat penonton. Sekretaris Jo bertanya untuk siapa. Junho bilang kau terlalu banyak bertanya,bawakan saja. Dan juga,ia menyuruh Sek.Jo untuk mengatur pertemuan dengan sutradara drama secepat mungkin. Setelah itu Sek.Jo pergi,dan Junho kembali senyam-senyum sendiri. (lol,suka dehhhh^^)

18Di kamarnya,Yijeong sedang gusar dan marah. Ibunya masuk membawakan susu hangat. Kemudian Yijeong mengomel mengenai Ahjumma. Ia ingin Ibunya berbicara pada Ahjumma mengenai ini. Yijeong meminta ibunya membantunya.

19Malam harinya,Ibu Shin langsung ke rumah Ny Song.

Ibu Shin : (Bicara dengan hati-hati) Uri Yijeong masih sangat muda,jadi dia masih membuat keributan besar dalam segala hal,Tapi Miryeong-ah,kupikir dia sangat terlalu banyak menghadapi saat-saat yang sulit. Yijeong sangat terkejut dengan hal-hal yang belum pernah ia alami. Apakah dia harus terus melakukannya?

Ny Song : Itu semua adalah dasar. Dia merengek karena itu? Dia tidak bisa menjadi aktris dengan semangat seperti itu.

Ibu Shin : Bukan itu maksudku,dia adalah orang yang membanggakan….

Ny Song : Jika dia tidak menyukainya,lalu katakan padanya untuk berhenti melakukannya. Jika dia menjadi aktris,dia akan menghadapi  situasi dan hal-hal yang lebih sulit daripada ini. Apakah dia meributkan soal kecil seperti ini? Yijeong tidak bisa menjadi aktris,kau harus menghentikannya.

Ibu Shin : Tidak,tidak,aku tidak menghentikannya. Kurasa kau benar,dia harus menghadapinya.

Ny Song : Eonni,katakan padanya,tidak semua orang bisa menjadi aktris,jika dia hanya ingin melihat bagian kemewahannya,maka dia tidak seharusnya memulainya.

Ibu Shin : Iya…iya..kau benar…

Ny Song : Lagipula,aku juga menggunakan waktu berhargaku.

Ibu Shin : Aku tahu,siapa bilang aku tidak mengetahui tentang itu. Aku sangat menghargaimu. Terimakasih Miryeong-ah,aku akan menebusnya suatu hari nanti.

Ny Song : Tidak apa,kau tidak perlu melakukannya.

20Setelah itu Ibu Shin pulang,Dan Ny Song mengantarnya sampai ke mobilnya. Tak lama setelah itu,Yuna datang dan memanggil Ny Song “Eomma”,Dia bertanya itu siapa. Ny Song bilang itu Ibunya Presdir Shin. Yuna kaget Junho masih memiliki orang tua,karena yang ia tahu,kedua orangtua Junho sudah meninggal,dan Junho tinggal sendiri. Ny Song menebak mungkin Presdir Shin benar-benar ingin memutuskan hubungan dengan orangtuanya saat itu.

21Paginya,Yijeong mendatangi klinik ayahnya untuk mendapatkan perawatan dari Dr.Park,Tapi pegawai bilang Dr.Park sedang sibuk. Yijeong tetap bersikeras,sayangnya ayahnya keburu memergokinya. Yijeong beralasan,karena pelajaran aktingnya,kulitnya menjadi kasar. Ayahnya bilang kalau seperti itu,tidak perlu sampai harus kemari. Yijeong bersikeras,dia ingin melakukan perawatan karena dia sedang mengalami saat-saat yang sulit,Ayah Shin bilang,”jika itu sulit,lalu hentikan”. Lalu Yijeong bilang ia tidak akan berhenti,ayah lihat saja,dia akan menjadikan mimpinya menjadi kenyataan. Yijeong keluar dari klinik dengan marah.

22Miryeong membawa kedua muridnya ke sebuah teater dan melihat panggung drama,Soonshin melihat setiap bagian dengan seksama,tapi Yijeong malah terlihat bosan dan mengantuk,Ny Song menyadari hal itu,dan Soonshin tetap fokus.

23Dan setelah itu mereka makan malam,di sela-sela makan malam,Ny Song bertanya apakah kalian bersenang-senang hari ini. Yijeong berpura mengatakan bahwa dia sangat senang melihatnya. Tapi,Soonshin malah berpikir hal lain,ia dengan jujur mengatakan bahwa sesungguhnya tadi itu sedikit membosankan. Yijeong mengejek Soonshin yang terlalu di bawah standar dan tidak punya analisis terhadap seni. Tapi ternyata Ny Song malah setuju dengan Soonshin,baginya adegan-adegan itu sangat sulit. Kemudian Ny Song menyuruh keduanya membuat lima halaman esai mengenai pertunjukan hari ini. Yijeong bertanya,apakah dia boleh membuat lebih dari lima halaman. Ny Song melarangnya,malah harus membuatnya sedikit (singkat). Telepon Soonshin berbunyi dan itu dari Ibunya,Soonshin permisi ingin mengangkat telepon. Setelah Soonshin pergi,Yijeong menertawai Soonshin yang menggunakan ringtone “Candy”.

24Soonshin mengangkatnya di kamar mandi. Soonshin bilang dia sepertinya akan pulang malam,karena ada urusan malam ini. Ibu bertanya dengan siapa,Soonshin beralasan dengan teman. Ibu bilang,mereka akan memasang kertas dinding malam ini,jadi ia bertanya apakah Soonshin akan bergabung dengan mereka untuk makan malam,karena Ibu juga membuatkan makanan kesukaan Soonshin. Soonshin minta maaf,karena dia juga akan makan malam dengan temannya. Ibu bilang tidak apa-apa,Ibu juga memesan Soonshin untuk memberikannya plester obat,Soonshin bertanya apakah kaki Ibu sakit lagi. Pada saat yang bersamaan,Ny Song masuk ke kamar mandi juga,dan mendengar percakapan Soonshin. Soonshin bilang ke Ibu itu karena terlalu banyak bekerja,nanti setelah pulang,ia akan memijat ibu. Soonshin bilang lagi dia tidak akan pulang telat. Setelah menelepon,Ny Song bilang,”kau pasti sangat dekat dengan Ibumu,Ibumu pasti senang memiliki anak perempuan sebaik dirimu” “ani,aku bukan anak yang baik,aku selalu membuat masalah,Ibuku juga mengidolakanmu,Guru” “Benarkah? Katakan padanya terimakasih”.

27Di ruangan baru itu,Chanwoo membantu ayahnya memasang kertas dinding berwarna kuning tua,Hyeshin juga ada disana untuk membantu mereka. Ibu masuk dan dia terkejut melihat begitu rapihnya pekerjaan Paman Park dan Chanwoo. Ibu bilang,makan malam sudah siap cepat naik dan makan.

25Di meja makan,Mereka semua makan. Nenek bilang kehadiran kalian (Paman & Chanwoo) meningkatkan suasana di rumah ini. Paman bercanda apakah dia harus datang kesini setiap hari. Nenek menyuruhnya berhenti bercanda,nanti istrimu akan marah. Hyeshin bilang ke nenek,dia kaget melihat kerjanya Chanwoo sangat bagus. Nenek berterimakasih pada Chanwoo. Chanwoo bilang tidak apa-apa,halmeoni. Woojoo mengambilkan makan untuk oppa kesayangannya ini. Yooshin baru pulang,Ibu langsung menyuruhnya juga untuk ikut makan. Terlihat Chanwoo yang jadi berhenti untuk makan. Yooshin bertanya pada Ibu apa yang mereka lakukan disini,Ibu bilang mereka membantu kita memasang kertas dinding. Hyeshin kemudian bertanya pada Chanwoo,bagaimana perkembangan kencan butanya. Woojoo bertanya pada Chanwoo apakah oppa akan menikah. Chanwoo bilang bukan seperti itu Woojoo-ya. Paman malah mengusulkan untuk menikahi wanita itu saja,lagipula dia sudah seperti keluarga bagi kita. Nenek juga ikut menimpali bahwa Chanwoo sudah berada di umur yang sudah seharusnya menikah. Paman juga bertanya pada Ibu apakah Soonshin pulang malam hari ini. Ibu bilang dia ada janji makan malam dengan temannya. Paman yang mungkin mengira Soonshin sedang bersama Miryeong tidak membahas lebih lanjut mengenai ini. Chanwoo bilang dia akan melanjutkan memasang kertas dindingnya lagi,dan menyuruh Ayahnya untuk pulang duluan saja. Paman menyuruh Chanwoo mengerjakannya dengan benar. Yooshin masih melihat ke arah Chanwoo dan sepertinya memikirkan sesuatu.

26Setelah itu Chanwoo lanjut mengerjakan pekerjaannya,dan Yooshin pergi ke ruangan itu. Yooshin memuji Chanwoo sudah seperti ahlinya. Chanwoo bertanya kenapa Yooshin mengikutinya. Yooshin membicarakan masa kecilnya dan Chanwoo disini,dan saat itu Chanwoo terkurung disana dan menangis. Chanwoo berpura-pura tidak ingat. Yooshin bilang jangan berpura-pura tidak ingat,hanya karena itu memalukan. Yooshin lanjut menanyakan tentang kencan butanya Chanwoo. Chanwoo menjawab semua pertanyaannya. Yooshin berpura-pura tidak cemburu,dan bilang akhirnya kau tidak jomblo lagi. Lalu Yooshin menghampiri Chanwoo dan mengacak-ngacak rambut Chanwoo. Chanwoo merasa terganggu dengan perlakuan Yooshin padanya,dia memegang pergelangan tangan Yooshin,dan setelah itu meninggalkan Yooshin.

(BERSAMBUNG…..)

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 10 Part 2

soonshin10-00497

 

Annyeong,part 2 here~~ maaf baru bisa selesain sekarang,tugas kuliahku lagi numpuk-numpuknya sih……episode ini gak sesedih episode awal sih,tapi emosi Soonshin yang beragam membuatku bahkan tepuk tangan saat belum menonton yang engsub~^^ IU daebak….^^ Selamat membaca~~~ -Author Ra-

(Melanjutkan part sebelumnya)

csYooshin bertemu Chanwoo dalam perjalanan pulang,ia memukul Chanwoo sambil berkata “Hey!” “Kenapa kau memukul orang?”

YS : Apakah aku tidak boleh memukul? Jika kau terus bertingkah seperti ini,hubungan kita akan terus menjadi canggung,aku kan sudah menjelaskan padamu tadi,ayo kita minum.

CW : Aku punya janji

YS : Janji apa?

CW : Kencan buta. Aku mau pulang ke rumah untuk mengganti baju.

YS : Ck,kau pulang hanya untuk mengganti baju untuk kencan? Kau laki-laki yang keras kepala.

ctYooshin menarik Chanwoo masuk ke toko roti,Jinwook kaget melihat “suami” Hyeshin bersama gadis ini lagi. Yooshin memesan minum pada Jinwook,tapi kata Chanwoo tidak perlu memesan,dia sudah terlambat.

YS : Dengarkan dulu saranku sebelum kau pergi,strategi untuk kencan buta,inilah alasan kenapa punya teman itu baik. (Chanwoo ingin pergi,tapi Yooshin masih menahannya) Ehm,jika kau bertemu dengan orang yang menarik,yang pertama harus kau lakukan adalah membuatnya jelas. Ini karena kau selalu seperti ini,Soonshin selalu keliru,Apakah kau tahu betapa ia menyukaimu?

CW : Soonshin menyukaiku? (hah!)

YS : Ya,dia menyukaimu. Kau tidak tahu? Benar-benar….Ini karena kau seperti ini,makanya aku menyebutmu raja keras kepala.

cvJinwook membawakan dua gelas jus jeruk dan menaruhnya di meja dengan sedikit menghentak. Dia bertanya pada Yooshin apakah bisa berbicara dengannya sebentar. Yooshin bingung. Chanwoo bertanya kenapa. Jinwook bilang cuma sebentar,dan akhirnya agak menarik Yooshin menjauh dari Chanwoo.

Jinwook : agasshi,dia itu pria yang sudah menikah

Yooshin : Ne?

Jinwook : Orang itu adalah orang yang sudah menikah,Agasshi,sadarkanlah dirimu. Ah! cam..benar-benar membuatku depresi.

Yooshin masih bingung dengan apa yang sedang dikatakan Ahjussi ini.

cwKemudian Jinwook melihat Hyeshin dan Woojoo melewati toko roti dan sepertinya ingin masuk kedalam,ia langsung buru-buru keluar dan mencegah Hyeshin masuk karena sedang dibenahi. Woojoo bilang tidak seperti sedang dibenahi.Jinwook bilang dia sedang mengecat lantainya (?) jadi masih agak basah. Hyeshin bilang dia datang untuk membeli beberapa buah roti,Jinwook bilang dia yang akan mengambilnya.

cxSaat dia masuk,Chanwoo dan Yooshin hendak keluar dari toko roti. Jinwook dengan bodohnya,menarik Hyeshin menjauh agar tidak melihat “suami” nya yang sedang berselingkuh. Yooshin dan Chanwoo melihat Hyeshin dan Woojoo,lalu memanggil Hyeshin.

YS : Ahjussi,apa yang tadi kau katakan?

JW : Tunggu dulu,jadi kalian berdua ini adalah bersaudara? Ani,kenapa bisa ada orang seperti ini.

cyYooshin tambah bingung,kemudian Jinwook menyalahkan Chanwoo yang mempermainkan keduanya (Yooshin & Hyeshin),dia menarik kerah bajunya Chanwoo sambil bilang,”bagaimana kau bisa melakukannya? ketika kau punya istri yang cantik dan anak!” Mereka semua berpikir Jinwook ini gila,sampai Jinwook bilang kalau Woojoo bilang Chanwoo ini ayahnya…dan semua mata menuju ke Woojoo,ia lalu kabur. Jinwook langsung sadar,bahwa Chanwoo ini bukan suaminya Hyeshin,ia langsung melepaskan kerahnya Chanwoo,Yooshin langsung bertanya apakah sakit,ia juga bilang ke Jinwook agar meminta maaf pada Chanwoo. Hyeshin minta maaf atas becandaannya Woojoo. Jinwook meminta maaf juga pada Chanwoo. Lalu ia masuk ke toko roti dengan malu. (lol bgt ini ahjussi!^^)

czSetelah itu Hyeshin berlari untuk pulang ke rumah sekaligus mengejar anaknya,Yooshin mengikutinya. Yooshin bilang semoga beruntung dengan kencan butamu,jangan lupa dengan sarannya.

daJinwook di dalam tokonya masih merasa malu,Pegawainya bertanya ada apa. Jinwook bilang dia sudah gila. Pegawainya menenanginya,tapi Jinwook malah bertanya apa yang sedang kau lakukan,kenapa tidak melakukan adonanmu.Jinwook masih memikirkan masalah tadi. (Pegawai ini takut sama Jinwook kayak Sek.Jo takut sama Junho~lol^^)

dbSesampainya di rumah,Hyeshin dan Woojoo masuk ke kamarnya. Woojoo sudah terlihat mau menangis.

HS : Kenapa kau berbohong? Apa kau tidak akan mengatakannya pada eomma?

YS : (Masuk ke kamar juga) Eonni,aku mau bicara sebentar. (Hyeshin berbalik ke Yooshin) Eonni,ada yang terjadi padamu dan kakak ipar kan?

Woojoo langsung menangis keras dan keluar dari kamar,Hyeshin mengaku pada Yooshin bahwa mereka sudah bercerai,Yooshin kaget,ia bertanya kenapa. Hyeshin bilang kakak iparmu berselingkuh dengan perempuan lain. Hyeshin bilang ke Yooshin agar tidak memberitahu Ibunya,dia yang akan memberitahukannya sendiri.

ddKembali ke rumah Ny Song,dia dan Soonshin duduk di teras,Ny Song bertanya pada Soonshin.

Ny Song : Seperti apa keluargamu?

Soonshin : Aku adalah yang termuda dari tiga bersaudara,Ayahku sudah meninggal. Di rumah,aku juga punya Ibu dan Nenek.

Ny Song : Bagaimana bisa ini terjadi? Ayahmu meninggal? Punya anak sepintar ini,bagaimana bisa Ayahmu pergi meninggalkanmu.

Soonshin : Aku tidak pintar,Guru. Aku juga tidak spesial.

Ny Song : Bagaimana bisa kau melihat dirimu sendiri itu tidak spesial? Bahkan ketika kau seperti ini,dunia pun juga tidak akan berubah. (Soonshin diam) Kau pikir,bagaimana bisa aku sampai berada di posisi saat ini? Ketika aku memulainya, apakah oranglain berpikir seperti sekarang,bahwa aku akan menjadi seorang top star? tidak. 9 dari 10 orang,percaya aku akan menghilang,seperti akting. Soonshin-ssi,hidupmu adalah sesuatu yang kau sendiri yang mengubahnya.

deNy Song sadar Yijeong datang ke teras,sambil mengaduh kakinya yang kesakitan (kk),dia langsung bilang ke Soonshin,”lagipula,bagaimana bisa kau tidak punya bakat? kau ini berbakat dan menawan,kau pasti akan melakukan dengan baik di masa depan,Soonshin-ssi,kau ini memang memiliki kualifikasi untuk dicintai,percayalah pada dirimu sendiri”. Yijeong memanggil. Ny Song menyuruhnya duduk.

Ny Song : Ca…sekarang kau tahu,jika kau ingin berakting dengan baik,betapa sulitnya latihan yang dibutuhkan,iya kan? ini baru awal. Besok kita akan melakukan latihan pengucapan. Aku akan memberikan kalian latihan,jadi kalian harus siap-siap.

Keduanya mengiyakan,Yijeong melirik kesal pada Soonshin. Soonshin tersenyum pada Ny Song.

dfDi kamarnya,kaki Yijeong sedang dikompres dan dipijit oleh Ibu Shin sambil mengaduh kesakitan. Ibu Shin mengeluhkan sikap Miryeong pada anaknya. Yijeong meminta Ibunya harus mengatakan sesuatu pada Ny Song,karena jika ini terus berlanjut,sebelum bisa debutpun,mungkin dia sudah mati. Ibu Shin bilang kau harus bertahan sebentar,meskipun ia tidak tahu tentang akting,tapi pasti sulit,Miryeong pasti punya pemikirannya sendiri. Ibu Shin mengajak anaknya untuk berbelanja,dan setelah itu ke klinik Ayah untuk mendapat perawatan.

dgBegitu Yijeong dan Ibu Shin sampai di klinik,dua pegawai (yang paling sering kita liat mukanya) menghampiri Ibu Shin,bahkan memuji anak perempuan Ibu Shin yang sangat cantik. Yijeong lalu melihat Chanwoo,lalu berlari menghampiri Chanwoo dan memanggilnya Ahjussi. Terlihat sekali Yijeong yang begitu senang melihat Chanwoo,tapi Chanwoo tidak ingat dengan Yijeong (good!) Ibu Shin heran dengan kelakuan anak perempuannya ini.

dhJunho di ruangannya masih mengingat pertengkarannya dengan Soonshin,setelah itu ia menyuruh Sekretaris Jo untuk pergi membeli buket bunga dan buah-buahan di supermarket,dia ingin yang paling mahal. Sek.Jo bertanya untuk siapa,Junho bilang bukan untuk dirimu,dan jangan bertanya. (lol)

diSoonshin dikamarnya sedang latihan membaca naskahnya. Woojoo memanggilnya untuk makan malam. Soonshin menyembunyikan naskahnya lalu pergi ke bawah.

djDi meja makan,Seluruh keluarga berkumpul dan makan malam. Nenek bilang sayur-sayuran dengan bawang seperti ini adalah yang paling Changhoon suka. Nenek menangis lagi,jadinya suasana makan jadi sedih lagi. Nenek bertanya pada Ibu apa belum mendengar soal saksi mata. Ibu bilang belum,ibu sudah bilang pada anak-anak minggu ini mereka akan membagikan brosur pemberitahuan. Yooshin bilang dia sudah memosting online mengenai black box. Nenek bertanya apa itu black box. Yooshin menjelaskan itu sejenis kamera yang ada di mobil,aku akan melihat mobil-mobil yang lewat pada saat itu. Yooshin meminta Nenek untuk menunggu kabarnya. Nenek lalu bertanya pada Hyeshin apakah tidak ada orang yang Menantu Han kenal,yang bisa membantu mereka. Hyeshin bilang dia nanti akan bertanya. Yooshin bilang kakak ipar itu sibuk,jadi tidak mungkin bisa membantu. Woojoo sudah tidak nafsu makan. Ibu bertanya pada Woojoo kenapa tidak makan lagi. Woojoo bilang ia tidak lapar. Ibu bertanya pada Hyeshin,anakmu kenapa,kenapa dia tidak memiliki nafsu makan. Nenek bilang mungkin dia rindu pada ayahnya. Nenek bilang Menantu Han harus cepat kembali,baru nanti kehidupan mereka menjadi normal lagi,apa ini satu rumah penuh dengan wanita. Yooshin bilang,”halmeoni,kita lebih kuat dibandingkan 10 pria,aku akan menjadi anak laki-laki disini”.

dkNenek lanjut bertanya pada Soonshin kenapa akhir-akhir ini selalu pulang terlalu malam. Ibu membela Soonshin karena sekarang ini dia pegawai tetap,jadi jangan bandingkan dengan saat menjadi pekerja paruh waktu. Yooshin berkomentar,”sepertinya dia memang sibuk,dia sangat kurus,apa gunanya menjadi pegawai tetap,jika tidak pernah mengundang keluarganya ke tempat kerjanya. Soonshin bilang dia akan melakukannya. Ibu kembali membela Soonshin.

dlBel rumah lalu berbunyi,Ibu keluar dapur untuk melihat siapa yang datang. Woojoo bilang ada yang mencari bibi. Ternyata itu Junho yang datang dengan buket bunga dan buah. Ibu bertanya Bibimu yang mana (kan ada 2,Yooshin/Soonshin)

JH : Ini pertemuan pertama kita,eomoni,perkenalkan,aku Shin Junho.

Ibu : Shin Junho?

dmSoonshin keluar dari dapur,dan kaget melihat Junho ada di rumahnya. Junho menyapa Soonshin.

Ibu : Kau ini siapa?

JH : Aku disini untuk mendapatkan persetujuan dari Ibu Soonshin-ssi. Aku punya permintaan,jadi aku datang. (Terdengar seperti orang yang sedang ingin melamar,kkk)

Ibu : Meminta persetujuanku?

dnSetelah itu,Mereka semua duduk dengan canggung,semuanya melihat ke arah Junho,sedangkan Soonshin berharap hal itu tidak dikatakan oleh Junho. Hyeshin keluar sambil membawakan minuman.

Ibu : Apa masalah yang kau ingin agar aku untuk setuju?

JH : Tentang itu,hm..Namaku Shin Junho.

YS : Barusan kau bilang Shin Junho?

Junho mengiyakan,lalu Yooshin berfikir keras tentang nama Shin Junho itu.

Ibu : Dimana aku mendengar nama itu?

HS : Bukankah nama penipu itu adalah Shin Junho?

YS : Ah,benar!

SS : (Mulai berbohong) Dia adalah manajer restoranku,dia punya nama yang sama dengan penipu itu. Jadi itulah kenapa kita menjadi dekat. (Mata Junho udah kayak mau keluar,kkk)

Ibu : Jadi kau adalah manajer di tempat Soonshin bekerja?

JH : Aniyo,aku bukan….

YS : Lalu kenapa kau datang ke rumah ini pada jam sekarang?

JH : (Ke Soonshin) apakah dia gadis yang kita lihat saat itu?

SS : Dia eonni-ku.

YS : Manajer-nim,kenapa kau datang ke rumah kami?

Ibu : Hey,kenapa kau menginterogasi tamu seperti itu?

JH : Semuanya,alasanku datang adalah……. (Soonshin memberikan sinyal agar tidak memberitahukannya) Aku…disisi Soonshin…

YS : Omo,apa kau sedang meminta persetujuan bagi kalian berdua untuk berkencan?

Soonshin dan Junho kaget.

HS : Jadi karena kau menyukai adik perempuanku,makanya kau datang?

SS : Oh,itu benar… (Junho benar-benar kaget,kkk) Dia bilang dia menyukaiku,tapi kita belum berhubungan. Belum..

Nenek : Kau bilang kau pergi bekerja,tapi kau berkencan?

SS : Bukan seperti itu,halmeoni.

Nenek : Mengapa ada masalah seperti ini? Baru berapa lama sejak ayahmu meninggal? dan kau sudah membawa pacarmu kesini. Apa saat ini kau sudah memikirkan untuk berkencan? (Ke Junho) Dan juga! Datang ke rumah dimana semuanya adalah wanita,mengapa kau datang tanpa pemberitahuan dulu? (Yooshin setuju perkataan Nenek) Apakah ini yang diajari oleh keluargamu.

Nenek pergi,Yooshin memuji sikap nenek.

YS : Benar-benar hal seperti ini bisa terjadi. Laki-laki yang menyukai Soonshin.

Ibu : (Ke Yooshin)Jangan bicara lagi. (Ke Junho) Tentang itu,aku senang kau menyukai anakku,Soonshin. Tapi saat ini,kau tiba-tiba mengunjungi kami,itu agak….

JH : Itu….

SS : Benar manajer,bangun dan pergilah dulu.

doSoonshin sedikit mendorong Junho keluar,setelah keluar,Yooshin masih berkomentar mengenai Junho. Hyeshin bertanya kenapa dengan dia. Woojoo bilang ahjussi itu aneh. Ibu terlihat khawatir pada Soonshin.

dpDiluar rumah Soonshin.

JH : Jangan dorong aku,aku mengerti..Benar-benar,aku baru memperkenalkan diriku,bahkan aku belum mengatakan apapun,Dan juga…Manajer? Apa aku pernah memintamu berkencan?

SS : Aku minta maaf,lagipula kenapa kau datang tiba-tiba?

JH : Jadi bagaimana bisa kau belum mengatakan pada orang rumahmu mengenai kontrak kita?

SS : Jadi aku harus melakukannya?

JH : Aish,Shin Junho,hal yang tidak masuk akal selalu ada di dunia ini. Hey,seseorang yang menandatangani kontrak dengan perusahaan kami,tanpa memberitahu orang-orang dirumahnya. Kau mungkin satu-satunya di Korea Selatan yang seperti ini.

SS : Tidakkah kau melihatnya? memberitahu mereka bahwa aku ingin berakting akan membuatmu tidak dapat bantuan dari siapapun di rumahku. Jadi jangan menghiraukannya.

JH : Kau,apakah di rumah kau selalu diperlakukan seperti ini setiap hari?

SS : Tentang aku?

JH : Bodoh,tentang masih menyukai pacarnya eonnimu.

SS : Aku tidak menyukainya,lagipula dia tidak berkencan dengan eonniku,belum..

dqIbu keluar rumah dan mencuridengar percakapan Junho-Soonshin. (siap-siap tisu ya)

JH : Ketika kau sukses dalam berakting nanti,pria yang ratus lebih baik akan menyukaimu lebih dari pria itu akan berbaris disini. (Ibu syok) Jadi,serius dan kerja keras lah. Kau harus serius dalam latihan aktingmu.

Ibu : Permisi…. (Soonshin syok melihat Ibunya ada disitu) Apa yang baru saja kau katakan? Akting? Apa kau benar-benar manajer restoran?

Junho menengok ke Soonshin,Soonshin mengisyaratkan agar bilang tidak,tapi yang dilakukan Junho adalah memperkenalkan dirinya lagi sebagai seorang Presdir sebuah agensi,Shin Junho.

drSetelah itu mereka pindah tempat ke kafe dekat rumah.

Ibu : Aku tidak mengerti dengan apa yang sedang kau katakan. Apakah Soonshin benar-benar menandatangani kontrak dengan perusahaanmu? Kau bukan penipu,tapi benar-benar Presdirnya.

JH : Ne,aku benar-benar. Tapi itulah masalahnya,sangat tidak beruntung (Karena kalian ditipu)

Ibu : Bagaimana bisa hal ini terjadi?

JH : Mungkin ini adalah takdir (ciyee udah ngomongin takdir^^) Bagaimanapun,aku akan melatih anak perempuanmu dengan sungguh-sungguh. Hari ini,aku datang untuk memperkenalkan diriku dan meminta bantuan darimu. Soonshin-ssi mungkin karena keadaan yang aneh,masih tidak percaya diri,dan belum yakin pada akting. Aku berharap dapat menerima bantuan dan perhatian eomoni,itulah kenapa aku datang.

Reaksi Ibu tidak seperti sebelumnya,dia menolak keras dengan hal ini. Ibu terimakasih atas ketertarikan Junho pada anaknya ini,tapi bagi Ibu menjadi aktris bukan sebuah pilihan bagi Soonshin. Kita sudah tidak tertarik dengan fantasi seperti ini,Ibu minta untuk membatalkan kontrak tersebut,karena itu nanti Ibu akan membayar biaya ganti ruginya. Setelah itu Ibu mengajak Soonshin pulang. Ibu terakhir bilang agar jangan membujuk anaknya lagi.

dsDi kamar Ibu,Soonshin minta maaf pada Ibunya. Ibu bilang sudah,jangan membicarakan hal ini,anggap saja hal ini tidak pernah terjadi. Ibu bilang dia akan menyiapkan uangnya,jadi berikan padanya (Junho) besok,Ibu juga meminta Soonshin untuk tidak melakukan hal seperti ini lagi,jadilah kuat,dan pikirkan yang benar-benar Soonshin ingin lakukan. Soonshin mengerti.

dtDi kamarnya,Yooshin sudah tertidur,tapi Soonshin masih meratapi naskahnya,lalu dia memasukkan naskahnya ke tas,dan pergi tidur,tapi kenyataannya ia tidak bisa tidur.

duKeesokan paginya,Soonshin mendatangi kantor Junho.

JH : Apa eomoni masih seperti itu? (Soonshin mengangguk) Aku akan mencoba untuk membujuknya lagi.

SS : Ani,aku minta maaf,aku yang tidak berpikir lebih dahulu. Aku akan membayar penaltinya. Untuk waktu selama ini,terimakasih banyak. Tetaplah sehat. (Soonshin berdiri dan hendak pergi)

JH : Apa kau benar-benar akan berakhir seperti ini? Apakah kau yakin kau tidak akan menyesal?

dvSoonshin tidak membalas,dia langsung pergi. Setelah itu Sekretaris Jo masuk,dan menyatakan kesenangannya Soonshin membatalkan kontrak. Sek.Jo mengajak Presdirnya untuk melihat audisi hari ini,tapi Junho enggan. Junho menyuruh Sek.Jo untuk keluar.

Masih di tangga kantor,Soonshin berjalan dengan lemas,dan duduk dan merenungkan semuanya,perkataan Junho barusan,ia melihat ke naskah,Tiba-tiba ia teringat dengan perkataan Guru Song mengenai dirinya. Soonshin benar-benar berfikir keras. Akhirnya ia memutuskan untuk berlari ke rumah Gurunya untuk memastikan sesuatu.

dwdxDi dapur restoran,Bibi Park dan Paman sedang memotong lobak,tapi tiba-tiba Paman menjadi bengong. Bibi menyadarkannya dan bertanya apa sih yang sedang dipikirkannya akhir-akhir ini. Paman mengelak,dia bilang dia ingin keluar mencari nafas. Bibi Park melarangnya,tapi Paman bilang ia harus sekarang juga keluar. Paman Pergi dan berpapasan dengan Chanmi yang masuk ke restoran,dan lalu bertanya pada Ibunya kemana Ayahnya mau pergi. Bibi berpendapat bahwa mungkin Suaminya sedang memiliki hubungan gelap. Chanmi lalu bercanda mana mungkin Ayahnya mempunyai hubungan gelap.

dyMalamnya,Paman Park mendatangi rumah Ny Song,dan mengamati. Tiba-tiba ada mobil yang datang,dan tak lain adalah Ny Song dan Manajer Hwang,Paman buru-buru bersembunyi. Man.Hwang membukakan pintu untuk Ny Song,Paman kaget melihatnya,dan lebih kaget lagi melihat Soonshin yang berlari dan memanggil Ny Song. Ny Song bertanya ada apa,Soonshin bilang ada yang ingin dia tanyakan. Ny Song mengajaknya masuk. Soonshin masuk. Man Hwang sempat melihat Paman,tapi Paman berlagak sedang melakukan hal lain,dan lalu ia pergi.

dzDi ruang tamu

Ny Song : wae? ada apa?

Soonshin : aku pikir,aku tidak bisa melanjutkannya lagi,jadi aku kesini untuk mengucapkan perpisahan

Ny Song : benarkah? kenapa?

Soonshin : tapi mengenai waktu itu,aku ingin menanyakan satu hal padamu,aku menyadari kedipanmu,aku tahu kau sangat memujiku di depan Yijeong,tapi aku ingin bertanya lagi,apakah aku benar-benar memiliki kemampuan? Apakah aku benar-benar memiliki bakat?

Ny Song tersenyum dan menjawab iya. Ia bertanya pada Soonshin,”kenapa? apakah kau tidak mempercayaiku?”. Setelah mendengar Gurunya bilang seperti itu,Soonshin tersenyum dan sepertinya kepercayaannya bangkit lagi.

ddzEND~~~~~^^

Preview :

Sepertinya Soonshin baru pulang dari rumah Ny Song,dia tersenyum,seperti satu masalahnya telah teratasi.

Paman Park pergi ke rumah Ny Song,Bibi Park membututinya.

Ibu Shin mengunjungi rumah Miryeong,mungkin untuk mendiskusikan mengenai Yijeong.

Hyeshin dan Yooshin memaksa untuk mendatangi kantor Junho. Soonshin melarang mereka.

Akhirnya mereka bertemu dengan Junho dan membicarakan mengenai surat kontrak.

Dan setelah itu akhirnya Hyeshin dan Yooshin sepakat mendukung Soonshin,tanpa memberitahukannya pada Ibu.

Perkembangan cerita tiga pasangan utama (Eps.9 + 10)

Couple Pertama (Junho-Soonshin)

ytblss1Di episode 9,skinship-nya dimulai nih,lucu yaaa ngeliat kecanggungan mereka di episode ini…..tapi,di episode 10,Junho malah membuat kesalahan lagi,di dunia ini siapa sih yang mau dibilang jelek,meskipun yaa..dia memang patah hati,tapi bukan berarti harus dibilang itu olehnya,dan sekarang rintangan Junho untuk menjadikan Soonshin artis adalah mendapat restu dari Ibu,yang sepertinya sudah sangat amat melarang Soonshin menjadi artis~

Couple kedua (Chanwoo-Yooshin)

ytblss2Di episode 9,terungkap bahwa tidak ada yang terjadi pada malam itu,Yooshin ingin menjelaskan bahwa memang dia yang salah,Yooshin terlalu masih menganggap Chanwoo hanya sebatas teman,dan akhirnya di episode ini kemarahan Chanwoo meledak,dan dia mengungkapkan perasaannya. Sedangkan di episode 10,kalian harus liat,Yooshin adalah orang pertama yang menanyakan keadaan Chanwoo setelah kerahnya ditarik oleh Jinwook,setelah ini rintangan mereka adalah Yijeong~ (ergh…)

Couple ketiga (Jinwook-Hyeshin)

ytblss3Bagi couple ini,kemungkinan yang menjadi rintangan bagi mereka nanti adalah Woojoo,karena Woojoo lah kesalahpahaman ini terjadi,tapi jangan terlalu negatif pada Woojoo,sikap Woojoo yang seperti itu sangat wajar untuk anak kecil yang orangtuanya bercerai. Tapi karena Jinwook ternyata salah paham,dia malah jadi kikuk kalo bertemu Hyeshin. (lol emg ini ahjussi)

 

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 10 Part 1

gagjaigajmaAda beberapa bagian di Episode ini yang bikin aku pribadi nangis….hiks~ Soonshin di episode ini marah,menangis,kecewa,patah hati,campur aduk deh pokoknya.. [Rating Ep.10 : TNmS Nationwide 28,5 (naik 2,8 dr ep.9) (1st) , TNmS Seoul 29,0 (naik 2,9) (1st), AGB Nationwide 27,3 (naik 1,4) (1st) ,AGB Seoul 28,6 (naik 1,7) (1st)] -author Ra-

(Melanjutkan adegan dimana Soon Shin bertemu Ny Song,dan Yijeong datang)

bbhSoon Shin kaget karena guru aktingnya tak lain adalah Ny Song. Soonshin langsung menunduk hormat pada Ny Song. Yijeong-lah yang bereaksi dengan adanya Soonshin disini,dia bertanya apa yang kau lakukan disini. Ny Song menjelaskan dia (Soonshin) juga akan menghadiri kelas akting sepertimu. Ny Song juga memperingatkan agar mulai sekarang Yijeong jangan memanggilnya Ahjumma,tapi Seonsaengnim (Guru,seperti halnya Yuna memanggil Ny Song). Yijeong mulai berulah,dia bilang dia tidak ingin belajar bersama Soonshin. Ny Song bilang kau tidak boleh mengatakan hal seperti itu. Ny Song melihat pakaian yang Yijeong pakai,Yijeong dengan bangga memamerkannya. Ny Song menyuruhnya cepat berganti pakaian,karena disini bukan ajang penghargaan,jadi berpakaian-lah dengan layak. Ny Song juga bertanya kenapa kau telat hari ini. Yijeong beralasan bahwa dia habis dari salon untuk menata rambutnya (duh)

Ny Song : Terlambat di hari pertama,aku tidak akan mentolerir sikap yang seperti itu. Seorang aktor harus tepat pada waktu.

Yijeong : Dia juga baru datang. (Menunjuk ke Soon Shin)

Ny Song : Tapi dia datang lebih dulu daripada dirimu. (Soon Shin ingin bicara tapi Ny Song memotong lagi) Sebagai hukuman karena sudah terlambat,pergi bersihkan dapur dan balkon.

Yijeong : Ne???? (Mata melotot..kkk)

Ny Song : Wae? Kau tidak ingin melakukannya? Membersihkan juga bagian dari pelajaran. Kau bisa berolahraga,di waktu yang sama. Cepat pergi membersihkan dan kembali. Beritahu aku ketika kau sudah selesai. (Wajah Yijeong udah cemberut) Wae,kau tidak ingin melakukannya? Jika kau tak ingin melakukannya,maka kau bisa pulang sekarang juga.

biYijeong melihat ke Soon Shin dengan tampang kesal,Soonshin membuang muka,dia tidak mau melihat Yijeong. (kkk)

bjYijeong dengan masih memakai pakaian yang tadi mulai membersihkan dapur,dia terlihat jijik saat memegang lap untuk membersihkan meja. Ahjumma pembantu datang dan membawakan baju serta sandal untuk Yijeong. Yijeong melihat bajunya,lalu dia marah-marah lagi dan membuang baju yang tadi dibawa Ahjumma,karena baginya itu sangat kotor. (duh,anak manja)

BKDi ruang tamu,Soon Shin duduk bersama Ny Song. Ny Song bertanya pada Soon Shin kenapa kau ingin berakting,Apakah kau punya kepercayaan bahwa kau bisa melakukannya,Dengan jujur Soon Shin menjawab bahwa dia pikir dirinya tidak berbakat. Ny Song kembali bertanya lalu kenapa Presdir Shin memilihnya. Soon Shin menjawab dia sendiri tidak tahu,dia sendiri tidak yakin apakah dia punya potensi. Ny Song kembali bertanya lalu kenapa kau menandatangani kontrak,dan dia menjawab bahwa dia menandatangani kontrak karena dia ingin membantu ibunya. Ny Song mendengar alasan Soon Shin sedikit tidak percaya,ia merespon bahwa Soon Shin adalah orang yang menarik.

blYijeong datang,dan dia sudah berganti pakaian dengan yang tadi dibawakan oleh Ahjumma pembantu. Dia masih melirik kesal ke Soon Shin. Ny Song bertanya apakah kau sudah selesai membersihkannya. Dengan lirih,Yijeong menjawab sudah. Ny Song lalu menyuruhnya untuk lanjut membersihkan ruang santai. Yijeong kaget. Ny Song bilang kau diharuskan membersihkan seluruh rumah,tapi aku memudahkanmu karena ini masih hari pertama,apakah kau pikir menjadi aktris itu sangat mudah. Soon Shin tidak menyangka dengan apa yang sedang ia lihat,Yijeong semakin kesal pada Soonshin. Ny Song kemudian tidak memperdulikan Yijeong lagi,dan menyuruh Soonshin membaca naskah ini,dan cobalah untuk mengungkapkan yang ada di naskah. Yijeong berteriak “Ahjumma!” Ny Song juga berteriak “Seonsaengnim!” Lalu Yijeong melunak,ia bertanya lalu bagaimana dengannya. Ny Song bertanya apakah kau tersinggung. Yijeong mengangguk. Ny Song bilang,kalau kau merasa begitu,maka lain kali jangan telat lagi. Soonshin melihat ke arah Yijeong dengan bangga,dan dia tersenyum.

bmDi rumah,Ibu berpikir bahwa pikirannya sudah gila,dia minta maaf pada Suaminya karena sempat meragukannya. Ibu memasukkan syal merah ke lemari,dan menaruh foto lama Ayah di laci,ia tidak mau memikirkan hal ini lagi. Setelah itu Ibu pergi ke dapur dan mengambil air putih.

bnSoon Shin pulang dan ia ke dapur bertanya kenapa ibunya masih belum tidur. Ibu malah bertanya apakah Soon Shin lelah setelah bekerja seharian. Soon Shin menjawab ia hanya sedikit lelah,lalu meminum air juga. Soonshin kemudian bercerita bahwa ia bertemu dengan aktris Song Miryeong hari ini,dia pergi ke rumahnya juga. Ibu bertanya heran,ke rumahnya. Soonshin langsung mengelak bahwa Song Miryeong adalah pelanggan tetap di kafe,dan dia mengirim makanan ke rumahnya Ny Song. Ibu bertanya terus? Soon Shin melanjutkan bahwa rumahnya sangat indah,dan dia juga sangat elegan dan sangat ramah dan juga sangat keren. Ibu setuju dengan pendapat Soonshin,ia bercerita baru-baru ini ia juga bertemu dengannya. Ibu berpendapat bahwa apa yang dimiliki Song Miryeong itu adalah bawaan dari lahir.

boSoon Shin bertanya ada apa dengan Ibunya karena Ibunya pun juga sehebat dia. Soon Shin juga bilang,”Apa yang Song Miryeong punya? Di mataku,ibuku lebih cantik daripada dirinya” Soonshin kemudian memeluk Ibu dan bilang bahwa yang ia katakan sungguh-sungguh,ibunya ini cantik.

bpDi saat yang bersamaan,Yijeong pulang ke rumah (sudah memakai pakaian yang sebelumnya) dengan muka kesal dan disambut Ibunya,Ibu Shin bertanya bagaimana kelas hari ini,apakah menyenangkan. Yijeong mengadu pada Ibunya bagaimana bisa Ahjumma memperlakukannya seperti ini. Ibu Shin bertanya apa yang terjadi. Yijeong bilang ia tidak tahu,lalu menangis meraung kayak anak kecil keilangan balon (duh)

bqSetelah itu Ibu Shin mengadu pada Suaminya bahwa Miryeong itu sudah kelewatan,dia memanggil Yijeong untuk datang menghadiri kelasnya,tapi dia hanya membuat Yijeong melakukan bersih-bersih. Ibu Shin bilang ini adalah pertama kali Yijeong bersih-bersih dalam hidupnya (ckck),Ibu Shin bingung kenapa Miryeong melakukan hal ini,Miryeong bilang ini adalah bagian dari pelajarannya. Ayah Shin merespon ya mungkin memang seperti itu,bagian dari pelajaran. Ayah Shin tertawa kecil karena menyadari taktik yang dibicarakan Song Miryeong mulai berhasil.

brPagi harinya,Yooshin mengunjungi salah satu toko dan ia menyapa manajer toko itu,manajer toko bertanya kenapa datang,Yooshin menjawab ia ingin membelikan pakaian untuk seseorang,ia juga bertanya apa penjualan untuk produk baru berjalan dengan lancar. Manajer toko membalas tentu saja,itu pakaian yang sangat banyak dibeli. Dia mendengar ada pasangan yang sedang beradu pendapat dan teringat lagi dengan pengakuan sukanya Chanwoo. Yooshin berusaha tidak memikirkannya,tapi ia mendapat pesan dari klinik Chanwoo,bahwa hari ini adalah hari perawatannya.

bsHyeshin dan Woojoo masuk ke toko dan memanggil Yooshin. Hyeshin bertanya kenapa memanggilnya kesini.

YS :  jika nanti kakak ipar datang,bukankah kalian ingin bepergian? Aku akan memberikan kalian berdua pakaiannya. Cepatlah pilih,sebelum aku berubah pikiran. (ke Woojoo) Aku akan melakukan hal yang seharusnya dilakukan oleh seorang Bibi.

Kemudian Yooshin memilih-milih pakaian untuk Woojoo. Woojoo menyukai pilihan Bibinya. Yooshin bertanya ukurannya Kakak ipar,100? ani,Kakak ipar punya otot,jadi mungkin 105. Ekspresi Woojoo agak sedih.

HS : kau tidak perlu membelikan untuknya,karena dia tidak ada juga disini,masih lama sampai ia kembali,Jadi kau tidak perlu membelikannya,Hanya belikan saja untukku dan Woojoo. (Ke Woojoo) ayo mari kita coba.

btTapi sikap Hyeshin yang seperti ini malah membuat Yooshin curiga. Yooshin menyuruh Woojoo pergi mencoba duluan.

YS : Eonni,kau akhir-akhir ini sedikit aneh.

HS : Apanya?

YS : Apa terjadi sesuatu antara kau dan kakak ipar? Kau juga tidak pernah menghubunginya,bahkan kau tidak pernah menyebut namanya.

HS : Kapan aku seperti itu? Kita berbicara di telepon setiap hari.

YS : Benarkah? (Hyeshin mengiyakan)

buIa lalu mengambil jaket lainnya,dan ke Woojoo dan bilang agar coba yang ini juga,tapi Yooshin melihat ekspresi Woojoo yang berubah menjadi sedih. Yooshin masih merasa curiga.

bvDi sebuah ruang studio,ia dan seorang komposer sedang mendengarkan lagu baru G.Na ft BtoB Ilhoon – Oops! (loh?),Komposer bertanya bagaimana menurut Junho. Junho berpendapat ini sudah bagus,tinggal mencari judul lagunya,dan selesaikan sisanya. Komposer menyanggupi.

bwJunho sudah sampai di depan kantornya sambil sedang menelepon Ny Song untuk menanyakan perkembangan soal kelas kemarin,apakah Soon Shin punya potensi dan menurut Ny Song,ini bukan saat yang tepat untuk mengatakan apakah dia punya potensi atau tidak. Ny Song juga dengan jujur mengatakan fakta bahwa Soon Shin tidak terlihat tertarik dalam bidang akting,dan ia menandatangani kontrak hanya karena ibunya,dia juga bilang ia tidak memiliki pikiran untuk menjadi aktris. Ny Song bertanya apa yang membuat presdir Shin terpikat padanya,karena menurut Ny Song,dalam bidang ini tidak hanya bakat yang diperlukan,tapi dibutuhkan tekad dan keuletan juga. Meskipun Ny Song tetap masih memuji Soon Shin yang terlihat segar dan menawan,tapi meskipun begitu,orang yang tidak punya suatu tujuan di bidang ini jarang dilihat. Junho hanya merespon dia mengerti,dan meminta Ny Song agar tetap membantunya.

bxDi ruangannya,Junho merasa sedikit frustasi. Sekretaris Jo masuk,dan membawakan dokumen berisikan foto profil Soon Shin,Sekretaris Jo bilang mereka sudah melakukan photoshop di berbagai sisi,dan juga mereka telah menunjukkan foto ini pada beberapa sutradara yang sedang melakukan proyek selanjutnya,dan responnya sangat buruk. Ia berpendapat dalam tingkat seperti ini,tidak ada keberuntungan jika memberikannya kartu bisnis selama audisinya,tidak ada harapan. Sek.Jo juga heran,kenapa Soon Shin terlihat begitu biasa-biasa saja. Sekretaris Jo menyarankan agar membawanya ke klinik operasi plastik. Dan Junho mendesis,karena Sek.Jo masih membahas tentang operasi.

byNy Song mendatangi klinik,dan bertemu dengan Ayah Shin,meskipun masih sungkan,tapi dia berterimakasih pada Song Miryeong atas bantuannya kemarin mengenai Yijeong. Ny Song bilang tidak perlu berterimakasih,dia hanya melakukan yang memang harusnya dilakukan. Justru ia yang harusnya berterimakasih pada Ayah Shin. Ayah Shin membicarakan topik lain,ia minta agar Ny Song cepat menyelesaikan masalah ini. Ny Song bilang tidak perlu khawatir karena dia belajar dengan gadis lain,jadi akan lebih mudah karena aku menggunakannya. Kemudian Ayah Shin pamit pergi.

bzSoon Shin sedang merapihkan peralatan makan di kafe,Jaebeom merasa terganggu dengan fakta bahwa Soon Shin terpilih dan sudah dikontrak menjadi trainee.

JB : Hah,Mwoya? Bagaimana bisa perusahaan itu menerima orang sepertimu?

SS : Aku tidak tahu

JB : (Melihat dari atas ke bawah,sambil lebih tepatnya agak membuat Soon Shin mundur) Apa ya? Kenapa bisa?

SS : Apa yang sedang kau lakukan?

Investigasi Jaebeom terhenti oleh kedatangan Junho. Dia bertanya pada Jaebeom,kapan dia (Soon Shin) selesai. Jaebeom bilang sudah beberapa saat yang lalu. Junho meyakinkan berarti ini waktu istirahat kan,lalu dia menyuruh Soon Shin cepat ganti baju. Soon Shin masih agak bingung. Junho menyuruhnya cepat. Jaebeom juga menyuruh cepat.

caSetelah Junho pergi,Jaebeom pergi bertanya ke Bosnya,dia bilang begini,”Bos,apakah kau tahu? Soon Shin,jika kau melihatnya dengan seksama,dia terlihat sedikit lucu”. (Ciyee~~)

cbJunho dan Soon Shin mendatangi klinik Ayah Shin (sekaligus Chanwoo),Junho bilang ia juga tidak suka dengan sesuatu yang berhubungan dengan operasi plastik,tapi kita disini untuk berkonsultasi. Kepada siapa lagi dia akan konsultasi kalau bukan ke Ayahnya.

ccDi ruangan Ayah Shin.

Junho : Aku tidak ingin operasi yang umum,tapi operasi yang natural saja (bukan pakai alat,tapi perlahan-lahan)

Ayah Shin : Apa yang sebenarnya sedang kau lakukan?

Junho : Kau tahu aku tidak akan memudah dalam meminta hal seperti ini. Abeoji,aku mengakui kemampuanmu. Jadi aku minta tolong padamu. Wajahnya ini adalah wajah dimana jawaban susah untuk ditemukan.

Ayah Shin : Kau datang padaku,hanya saat kau membutuhkan bantuan?

Junho : Aku ingin waktu yang sesingkat mungkin. Berapa lama waktunya?

Soonshin : Maaf,Aku tidak ingin melakukan operasi plastik.

Soon shin minta maaf kepada Ayah Shin. Lalu ia permisi pergi dari ruangan itu. Junho bertanya kau mau kemana. Tapi Soonshin tidak mengubrisnya.

cdDi luar,Soonshin melihat ada Chanwoo oppa (Dia belum tahu bahwa klinik ini adalah tempat Chanwoo bekerja),tapi ia belum sempat memanggil Chanwoo.

ceDi waktu yang bersamaan,Yooshin sedang menunggu di klinik itu juga. Pegawai bilang ke Yooshin,bahwa Dr.Park sedang sibuk,jadi Yooshin akan dirawat oleh Dokter lain,tidak perlu khawatir,karena dokter yang ini juga ahli. Yooshin mengiyakan. Akhirnya Yooshin dan Chanwoo bertemu,Chanwoo bertanya apa kau disini untuk perawatan,Yooshin mengiyakan. Lalu dia pergi. Yooshin menahannya. Chanwoo “aku sibuk” “berhentilah untuk berpura-pura sibuk” (Soonshin ada disana,sepertinya tadi ingin menyapa Chanwoo) Yooshin bilang “aku sudah memikirkan tentang apa yang kau katakan” “apa yang kau maksud?” “bisakah kita hanya menjadi teman? perasaan seperti itu,hanya akan membuat kecanggungan diantara kita berdua,aku akan melupakan apapun yang kau katakan,kenapa membicarakan tentang cinta diantara kau dan aku? ini aneh,kan?” Yooshin terus mengatakan bahwa kenapa mereka tidak menjadi teman saja,karena tidak mungkin ada miskomunikasi,tidak mungkin ada putus,jadi itu lebih baik. Meskipun itu bukan jawaban yang diinginkan Chanwoo,Chanwoo bilang baiklah,lakukan apapun yang kau inginkan. Yooshin berpikiran bahwa masalah ini akhirnya selesai,dan harusnya sejak dari awal sudah selesai.

cfSoonshin mendengarnya dan menjadi patah hati,Junho melihat keadaan itu dan mengerti bahwa laki-laki itu adalah orang yang disuka oleh Soonshin. Soonshin pergi,Yooshin sempat melihat Soonshin,Junho mengejar Soonshin.

JH : siapa laki-laki itu? orang yang kau suka? Perempuan disebelahnya sangat cantik,kau tidak bisa dibandingkan dengannya. Ayo masuk,aku akan membuat laki-laki itu memberikanmu cara yang sama.

SS : Tidak perlu,aku tidak akan melakukan hal seperti itu.

cgJunho sedikit memaksa Soonshin untuk masuk. Soonshin tetap tidak mau.

JH : Apa yang sebenarnya kau ingin aku lakukan? Kau tidak akan mengganti namamu,Kau juga tidak ingin mengubah wajahmu juga. Kenapa kau tidak mempercayaiku? Aku ini akan mengubah hidupmu.

SS : Presdir,kau bilang kau ingin mengetes kemampuanmu dengan mengubahku menjadi top star,tapi presdir,apakah operasi plastik hanya satu-satunya yang bisa kau lakukan?

JH : Hey,kau fikir aku ingin menjadi seperti ini? Ini karena kau ini jelek,kau tidak punya semangat,tidak punya keberuntungan,tidak punya keyakinan,karena itulah kau  tidak bisa mendapatkan orang yang kau sukai (jleb!)

SS : (mata Soonshin sudah berair) Kau benar presdir,aku ini jelek,dan tidak punya semangat,aku tidak punya keberuntungan,dan juga tidak punya keyakinan (mulai menangis) karena itulah kenapa aku tidak bisa mengakui perasaanku pada orang yang kusuka. Operasi plastik? Baik. Tapi apakah justru aku akan kehilangan setelah aku menjadi lebih cantik? Bukankah semua orang hanya menyukai orang yang cantik? Tapi,apakah itu akan mengubah sesuatu? Mempunyai wajah yang cantik…Akankah itu mengubah orang jelek sepertiku?

Soonshin pergi meninggalkan Junho yang sepertinya merasa bersalah.  Soonshin pergi sambil menangis.

chSoonshin sudah pulang dan masuk ke kamar.

YS : Apa kau tadi ke klinik?

SS : eng? ya..

YS : Apa masalahnya? Kenapa kau pergi kesana? Apa kau pergi menemui Chanwoo?

SS : Bukan itu…

YS : Jangan khawatir,aku tidak melihatnya sebagai pria. Tapi,bukankah akan lebih baik jika kau menyerah? Sejujurnya,kau ini tidak cocok dengannya. Jika Eomma tahu,dia akan sangat khawatir.

SS : (Mulai agak kesal) Apakah aku mengatakan sesuatu?

cjSoonshin menaruh tasnya,tapi tasnya terjatuh dan tidak sengaja naskah yang diberikan Ny Song terlihat oleh Yooshin. Yooshin bertanya apa itu. Soonshin langsung menyembunyikannya,Yooshin mengambilnya,dan membaca bahwa itu adalah sebuah naskah.

YS : Kau masih ingin menjadi aktris?!

SS : Aku sudah bilang tidak. Berikan padaku.

YS : Berikan padaku. Kau ini mencurigakan. Jangan bilang padaku bahwa kau ini ditipu lagi?

SS : Eonni….

YS : Ini sudah menjadi memalukan,jangan bilang kau masih ingin menjadi aktris? Appa sudah meninggal karena ini!

SS : Apakah aku adalah alasan kenapa appa meninggal? Kenapa? apakah ini semua kesalahanku? Wae?! Berhenti,tolong berhenti mengatakan itu!

YS : Hey…..

SS : Eonni,kenapa kau memperlakukanku seperti ini? Apa salahku? Fakta bahwa aku ini memang tidak berguna dan tidak memiliki kemampuan,apakah itu sangat menganggumu? Aku juga ingin menjadi orang sukses sepertimu. Aku sudah mencoba yang terbaik. Tapi aku tetap masih tidak bisa,apa yang harus aku lakukan?

ciSoonshin pergi dengan marah,Yooshin bingung harus bersikap apa. HP Soonshin berbunyi,dari Presdir Shin,Yooshin mengambil HP,Soonshin langsung masuk lagi dan mengambil HP dan langsung mencabut baterenya,dan pergi lagi.

ckDi kamarnya,Junho sepertinya juga merasa bersalah atas perkataannya pada Soonshin,dia teringat apa yang dikatakan Soonshin.

clKeesokannya,Soonshin baru selesai bekerja di kafe,ia menyapa Bosnya. Younghoon bilang agar hati-hati dijalan. Soonshin berpapasan dengan Yuna,Soonshin menunduk ke Yuna lalu pergi. Yuna menyapa Younghoon. Yuna minta dibuatkan makanan yang enak. Younghoon bertanya apakah hari ini tidak syuting,Yuna bilang tidak.

cnSaat yang bersamaan Junho datang,dia ingin berbicara dengan Soonshin,tapi Soonshin sedikit menolak,Junho ingin mengejar Soonshin lagi,tapi Yuna memanggilnya,dan bertanya apakah semua berjalan dengan lancar. Tapi dari ekspresi Junho mengatakan sebaliknya.

Yuna : Wae? Apakah tidak berjalan dengan baik?

Junho : Apa yang tidak berjalan dengan baik?

Yuna : melihat gadis itu masih bekerja disini,sepertinya ada banyak waktu. Daripada 6 bulan,apakah kita harus menggantinya menjadi 3 bulan?

Junho : Bekerja juga bagian dari pengalaman,Pengalaman itu proses penting dalam berakting. Kalau tidak dia nantinya akan bertingkah seperti mu.

Yuna kaget dengan perkataan Junho. Setelah itu Junho langsung pergi mengejar Soonshin lagi,tapi bahkan bayangannya pun sudah tidak keliatan lagi.

coTernyata Soonshin pergi ke rumah Ny Song. Manajer Hwang keluar untuk melihat siapa yang datang,Soonshin bertanya apakah Guru ada di dalam. Man Hwang membukakan pintu,dan bertanya ada apa. Soonshin bilang dia kesini untuk pelajarannya. Pada waktu yang bersamaan,Yijeong datang dan menyapa Man Hwang,lalu agak mendorong Soonshin sambil bilang,”jangan menghalangi jalanku” (jitak Yijeong) Man.Hwang bertanya apakah kalian belajar bersama. Soonshin mengiyakan.

cpDi ruang tamu, Ny Song bertanya pada keduanya apa sudah membaca naskah,dengan bangga Yijeong bilang bahwa dia juga sudah menganalisis karakter-karakternya. Setelah itu Ny Song menyuruh Yijeong untuk berdiri di dekat tembok untuk sejam,Ny Song bilang ini latihan fisik. Akhirnya Yijeong mengangguk (lol).cq Ny Song menyuruh Soonshin mendekat dan membaca sebaris dari naskahnya,tapi Soonshin membacanya masih dengan gugup,Yijeong mengejek Soonshin,tapi justru Ny Song memuji Soonshin,”bagaimana bisa kau membacanya dengan bagus? itu sempurna,dimana kau melatihnya?” “ani,ini adalah pertamakalinya” “wah,kau berbakat,kau melakukannya dengan baik” “benarkah?” “tentu saja,kau sangat alami dan ekspresif,menyempurnakan bagian akting ini yang paling penting” “terimakasih~” (Yijeong,poor little girl~kkkk)

crDi dekat sana,Man Hwang terlihat gelisah,apakah karena ada yang menyelidiki masalalu Ny Song,atau hal lain. Lalu ia pergi.

(To be continued)

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 9 Part 2

48158_379091042204465_9442487_n

Annyeong,Mian Part 2 sangat telat diposting karena biar sekalian sama Eps.10~~^^ banyak perkembangan dari tiga couple kita di episode ini~~ aku suka sama Part yang jadi Header..jadi ku pake lagi~^^ *selamat membaca* -Author Ra-

(Melanjutkan dari adegan sebelumnya)

adJunho terus berkata agar mereka pergi bersama,tapi Soon Shin terus berjalan,hingga hampir mendekati puncak,Soon Shin belum keliatan lelah,tetapi Junho jalannya malah udah kayak Kakek-kakek dengan tongkatnya,nafasnya pun sudah sangat terengah-engah (kk) Soon Shin menghentikan jalannya,Junho mengambil botolnya,sempat terjatuh,tapi ternyata sudah habis,Soon Shin bertanya pada Junho.

SS : Apakah tidak apa-apa jika seorang pengusaha kekuatan fisiknya sangat kurang seperti itu? Bagaimana jika tiap pagi ikut berlari di treadmill denganku?

JH : Aku harus lembur kemarin karena pekerjaan,apa kau fikir aku ini sebebas dirimu?

SS : Kalau begini terus,kita mungkin harus bermalam disini,bukankah kau yang mengatakan bahwa kita akan merasakan kenikmatannya saat meraih puncak?

Masih dengan lemas,Junho meminta agar jalan bersama. Sampai akhirnya dia terjatuh,Soon Shin kaget,dia turun lalu membantu Junho untuk berdiri sambil bertanya apakah kau tidak apa-apa,apa ada yang sakit. Junho bilang dia tidak apa-apa. Junho bilang,”Nah,benarkan apa yang kukatakan tadi,TPO,Ini karena aku mengenakan pakaian yang sesuai makanya aku tidak kesakitan.” Lalu mereka melanjutkan perjalanan lagi. Tapi….Kaki Junho tersandung oleh akar pohon,dan akhirnya….Jeng,jeng….inilah yang terjadi….

aeJunho menabrak Soon Shin dan akhirnya terjadi lah ini,posisi mereka yang seperti inilah yang agak bikin canggung,Junho adalah yang pertama bangun dan suasananya canggung,bahkan Soon Shin saking gugupnya,salah satu tongkatnya Junho yang ia pegang malah dia lempar.

JH : Hey,untuk seseorang yang tidak punya tenaga untuk berolahraga,bagaimana kau masih bisa menangkap?

SS : Kapan aku seperti itu? Lagipula,yang tidak pernah berolahraga itu adalah kau,setiap kali kita bertemu,kau akan berakhir dengan jatuh di suatu tempat (lol,ingat eps.1?)

JH : Kapan aku seperti itu? Hari ini,ini karena akar pohon. (Junho menginjak akar pohon itu sambil kesal)

SS : Aish,jika kita terus seperti ini,kita benar-benar akan bermalam disini. Haruskah kita turun sekarang?

JH : (Melihat ke arah bawah) Tidak! kita harus sampai ke puncak,karena tidak ada kata seperti “berhenti” di dalam kamusku.

SS : Ck,Daya saingmu sangat besar ya..Kalau begitu ayo cepat.

Junho berteriak,”sudah kubilang pelan-pelan saja” tapi Soon Shin sudah setengah berlari lagi meninggalkan Junho (kk)

afDi toko rotinya,Jinwook sedang mengisi stok roti yang kosong,beberapa roti terjatuh,dia mengambilnya,yang tiba-tiba terbesit di pikirannya adalah Hyeshin yang saat itu membantunya mengambil roti dan juga tersenyum padanya,Jinwook jadi tersenyum juga mengingatnya,dia langsung menyadarkan pikirannya.

agLalu Hyeshin dan Woojoo lewat,dia langsung melihat dengan wajah yang senang. Tapi ekspresinya agak berubah begitu melihat ada laki-laki yang berlari ke arah Hyeshin dan Woojoo,siapa laki-laki itu? Laki-laki itu adalah Chanwoo. Hyeshin menyapa Chanwoo,Chanwoo menawarkan untuk membawakan barang-barang yang sedang dibawa Hyeshin,Hyeshin bilang tidak apa-apa,ini tidak berat. Tapi Chanwoo tetap ingin membawakannya.

CW : Apa kabarmu baik,Woojoo-ya? (Dengan tersenyum,Woojoo menjawab “iya”)

HS : Ahjumma banyak membanggakan dirimu akhir-akhir ini,aku dengar banyak orang yang ingin dijodohkan denganmu.

CW : Haha,uri eomma…..

Woojoo melihat Jinwook yang sedang melihat (baca:mengintip) ia bertanya pada ibunya bukankah kita harus membelikan roti untuk nenek,Hyeshin lupa lalu ia memberikan sejumlah uang pada Woojoo,lalu Woojoo pergi ke toko roti Jinwook,Chanwoo bilang Woojoo sudah tumbuh besar.

HS : Chanwoo-ya,sejujurnya,aku pikir kau dan Yooshin akan berpacaran,kalian terbiasa bertengkar sepanjang waktu saat kalian kecil,tapi kau masih tetap bersamanya sepanjang waktu,aku sangat senang melihatnya. Apakah benar-benar tidak mungkin untuk kalian berdua?

CW : Hah…apakah ini terserah padaku,Nuna?

aiMelihat Woojoo yang ke arah toko roti,Jinwook langsung bertingkah sedang melakukan hal lain,Woo joo masuk lalu bertanya apa sih yang sebenarnya ahjussi sedang lakukan. Jinwook beralasan karena dia ingin melihat cuaca yang sedang bagus,lalu ia bertanya pada Woojoo apa yang sedang kau lakukan disini. Woojoo bilang berikan dia roti,lalu ia pergi memilih roti,Jinwook bertanya bukankah sebelumnya kau bilang rotiku rasanya tidak enak. Woojoo bilang bukan untuknya,tapi untuk Neneknya. Jinwook mengambil plastik dan memasukkan roti yang dipilih Woojoo. Setelah itu Jinwook bertanya tentang apakah pria yang sedang berbicara dengan ibunya (Hyeshin) adalah ayahnya,pertamanya Woojoo bertanya balik kenapa kau menanyakannya. Jinwook bilang dia hanya bertanya. Woojoo lalu berbohong bilang bahwa pria itu adalah ayahnya,dan ia adalah seorang dokter. respon Jinwook hanya “Oh”,Woojoo pergi dan sebelum itu seperti biasa dia mehrong ke arah Jinwook,tapi kali ini Jinwook balas mehrong juga. Jinwook terlihat agak kecewa.

ajBegitu sampai dirumah,Woojoo mengeluh pada ibunya,untuk meminta Chanwoo oppa membantunya mengerjakan PRnya,Hyeshin bertanya apakah kau memanggil Chanwoo Ahjussi sebagai Oppa. Woojoo menjawab iya sambil tersenyum. Hyeshin bertanya lagi,apakah kau menyukai Chanwoo. Woojoo bilang dia ganteng. Hyeshin mencubit pipi Woojoo dengan gemas. Yooshin keluar dari dapur sambil minum air putih.

HS : Oh,kau pulang cepat,Eomma mana?

YS : Di kamarnya,kurasa dia sudah lebih baik.

Hyeshin menyuruh Woojoo masuk dan bersihkan tangannya. Woojoo mengangguk. Setelah Woojoo pergi,Hyeshin bertanya,”apakah ada sesuatu yang terjadi antara Chanwoo dan kau” “ha? sesuatu? apa yang bisa terjadi?” “aku bertemunya tadi,aku merasa ada yang aneh” “oh,memang dia sudah aneh dari dulu,wae? apakah dia mengatakan sesuatu yang aneh?” “mengatakan hal yang aneh?” “ani,tidak ada apa-apa” Yooshin pergi ke dapur lagi,Hyeshin sepertinya curiga pada adiknya ini.

akDi kamarnya,Nenek sedang membaca buku,Hyeshin masuk sambil membawakan roti yang tadi Woojoo beli. Nenek bertanya apa itu. Hyeshin bilang ini dibelikan oleh Woojoo.

HS : Meskipun Woojoo agak dingin,tapi dia adalah anak yang baik,halmeoni.. Tempat ini menjual roti yang sangat enak,cobalah..

Nenek : Apakah kau masih terus berhubungan dengan Menantu Han?

HS : eng? ah..Iya…. (berbohong)

Nenek : Tidak bagus bagi orang-orang muda untuk berpisah dalam waktu yang cukup lama,bilang padanya agar cepat kembali sesegera mungkin.

HS : Ne,kita akan mengusahakannya.

Nenek : Menantu Han biasanya sering menelepon sebelumnya,dia pasti sangat sibuk akhir-akhir ini,tapi meskipun dia sibuk,dia harusnya menyempatkan waktunya untuk pergi ke pemakaman Ayahmu,apakah itu normal? Menghasilkan uang terlalu banyak itu tidak baik juga,orang itu harusnya tinggal dan hidup sebagai manusia.

HS : Ne,Halmeoni.

Nenek : Aigo,akhir-akhir ini kualitas tenaga di rumah kita sangatlah buruk,bagaimana keadaan Ibumu?

HS : Demamnya sudah turun. Halmeoni,tolong mengerti perasaannya Eomma..

Nenek : Apakah aku tidak mengerti dia?

HS : Eomma masih kelelahan.

Nenek : Aku tidak pernah bilang dia tidak lelah,dia bilang dia ingin pergi keluar dan berolahraga. Kenapa dia harus melakukan semua itu? Siapa yang membiarkannya melakukannya?

alDi kamarnya,Ibu sudah keliatan tidak terlalu pucat,dia minum air putih,dan setelah itu melihat ke pigura fotonya bersama Ayah,Ibu bilang ke foto itu (seakan itu Ayah),”tolong bilang padaku,itu bukan kau,tolong bilang padaku bukan,hanya satu kata ini”. Setelah itu HP Ibu berbunyi dari seseorang yang bertanya pada Ibu apakah kau yang menanyakan tentang Kim Kyungsuk,aku dengar kau familiar dengannya,jadi aku menanyakan nomormu,apakah kita bisa bertemu. Ibu diam.

amJunho dan Soonshin baru saja turun,Soonshin meregangkan badannya,kaki Junho sepertinya masih agak kesakitan.

JH : Hey kau,besok jangan lupa berolahraga,dan juga naik gunung seperti hari ini,perasaan saat mendaki,begitu sampai di rumah,ingatlah perasaan ini

SS : (Mengangguk) apakah besok kita pergi mendaki lagi?

JH :  tidak,hari ini adalah hanya training khusus,mulai besok kau akan berlatih akting. Ayo pergi.

SS : (Menahan Junho) apakah kita tidak makan sedikit dulu sebelum pergi? Sepertinya itu keliatan enak. Ahjumma itu juga menjual makgeolli (anggur beras) juga.

JH : (Marah) Bukankah kau harus diet?

Junho mengajak pergi,tapi Soon Shin masih melihat ke kedai itu dengan tampang yang benar-benar sangat ingin makan (baca : kelaparan)

anDi rumah Junho,Junho pulang dengan kaki yang agak masih pincang,Ibu Shin bertanya apakah Junho pergi mendaki,Junho mengangguk. Ibu Shin bilang dia punya berita bagus,Ayahmu sudah mengijinkan Yijeong untuk menjadi artis. Junho kaget dengan keputusan Ayah yang tiba-tiba berubah seperti itu. Ibu Shin bilang dia (Ayah Shin) mungkin tersentuh dengan kesungguhan Yijeong. Junho heran.

aoDi ruangannya,Ayah Shin sedang membaca buku,lalu dia teringat pembicaraannya dengan Song Miryeong setelah tadi Song Miryeong membela Yijeong,ternyata inilah yang terjadi…..

-Flashback-

apAyah Shin : Apa yang kau lakukan dengan anak orang lain (Yijeong)?

Ny Song : Jangan marah,tolong dengarkan baik-baik apa yang akan aku katakan,Ketua

Ayah Shin : Apa yang harus aku dengar? Aku sudah memperingatkanmu,memprovokasikanku tidak akan berguna.

Ny Song : Kau ingin Yijeong menyerah kan? Aku ingin membantumu,pertama biarkanlah dia melakukannya,dia perlu memulainya dulu baru nanti bisa menyerah,dia sudah haus akan hal ini,jadi tidak mudah baginya untuk menyerah,Dia sekarang berada di umur dimana semakin kau menghentikannya,semakin dia ingin melakukannya. Aku akan membuatnya menyerah. Aku akan membiarkannya….dan kembali ke hidup aslinya. Bukankah itu yang ketua inginkan? Jika ini terjadi,kau akan puas,kan?

Setelah itu Yijeong datang dengan kopernya.

-Flashback End-

aqMasih dengan pakaian mendakinya,Junho masuk ke ruangan Ayahnya dan bertanya kenapa Ayah mengijinkan Yijeong.

Ayah Shin : Bagaimana bisa kau bicara tentang hal ini,bukankah Yijeong bertindak seperti ini juga karena pengaruhmu?

Junho : Kenapa karena diriku? Abeoji,selesaikan masalah ini sendiri. Jangan membawanya padaku.

Ayah Shin : Kau tidak perlu ikut campur,Biarkan dia,Dia nanti juga akan menyerah.

Junho : Bagaimana bisa aku tidak memperhatikan masalah ini?

Ayah Shin : Aigo,Lakukan seperti yang kau mau,bukankah kalian berdua itu hidup dengan tidak memikirkan sama sekali dan hidup dengan mudah? Aku juga menyerah.

arDi kamarnya,Yijeong dengan Ibu Shin sedang memilih baju yang akan ia pakai untuk ke rumah Ny Song besok. Junho masuk dan bertanya apa yang sedang kau lakukan. Ibu Shin bilang besok dia akan diajari oleh Song Miryeong. Yijeong membanggakan dirinya bahwa ia benar karena Oppanya akan menyesal kehilangan superstar sepertinya (bleh:p) Junho bertanya pada ibunya,apakah kau meminta tolong padanya,tapi Ibu berkata tidak.

asDi kamarnya Junho,ia masih bingung dengan sikap Ayah yang tiba-tiba berubah,perkataan Yijeong bahwa Ny Song yang akan mengajarinya. Dan sepertinya dia mengkhawatirkan Soon Shin yang juga akan dilatih oleh Ny Song.

atDi rumahnya,Chanmi sedang membaca artikel tentang Ny Song di majalah,dia terkagum-kagum dengan Ny Song. Paman Park masuk ke rumah,dia mengoceh karena Chanmi bahkan tidak menyadari Ayahnya datang,tiba-tiba dia terkaget dengan yang sedang dibaca oleh Chanmi,dan merebut majalah dari tangan Chanmi,kemudian melihatnya dengan seksama. Bibi Park masuk dan bertanya apa sih yang sedang kau lihat,Paman langsung menutup majalah itu,Bibi sudah melihat bahwa yang dilihat oleh suaminya adalah Song Miryeong dan lalu berkomentar apakah Song Miryeong begitu cantik,sampai matamu seperti itu. Chanmi bertanya apa yang dimaksud oleh Ibunya. Bibi menjelaskan bahwa Song Miryeong pindah ke dekat sini,dan ayahmu terlalu melihatnya. Paman Park bilang dia tidak melakukan hal itu,Chanmi juga berkomentar bahwa ayahnya berpikiran kotor,Paman bilang tidak lalu ia masuk ke kamarnya,Chanmi kembali membaca artikelnya,dan Bibi Park masuk ke kamar Chanwoo.

auDi kamar Chanwoo,Ibunya bertanya kok belum tidur,dia sudah menyiapkan makanan untuk Chanwoo. Chanwoo bilang tidak usah. Bibi berkomentar wajahnya Chanwoo terlihat seperti memiliki banyak masalah. Chanwoo bilang tidak ada apa-apa. Setelah itu Bibi bertanya apakah Chanwoo mau menghadiri kencan buta,Bibi yang akan mengatur waktunya,Sepertinya Chanwoo tidak mau,tapi saat ingin mengatakan tidak mau,HP nya berbunyi,ada telepon dari Yooshin,tapi tidak ia angkat,Bibi bertanya kenapa tidak diangkat,Chanwoo bilang tidak apa-apa,Bibi langsung keluar sambil bilang pokoknya dia akan mengaturnya untuk Chanwoo. Chanwoo seperti masih tidak mau,tapi pikirannya langsung ke Yooshin lagi.

avDi kamarnya,Ibu masih menatapi foto lama Ayah itu,akhirnya Ibu menemui Wanita (yg sepertinya kemarin menelepon Ibu) di sebuah kafe. Ada yang aneh dari gelagat Ahjumma ini. Ahjumma itu bertanya “siapa sebenarnya yang mencari Kyungsuk?” “Seseorang yang ku kenal harus bertemu dengannya” “aku juga tidak tau nomornya yang sekarang,karena kita terakhir bertemu sudah lama sekali” “Maaf,bisakah aku bertanya,teman seperti apakah dirimu dengannya?” “Kita teman sejak kanak-kanak,kita tumbuh bersama di Panti Asuhan” “Jadi setelah kalian keluar,kalian tetap berkomunikasi?” “Ne,sebelum dia menikah,aku selalu menghubunginya” “Dia sudah menikah?” “Tentu saja,aku dengar dia menikah sangat cepat,dia pergi ke Amerika dengan suaminya setelah itu” “Kapan dia menikah?” “Dia sudah memiliki pacar,ketika dia meninggalkan Panti Asuhan,dia menikah setelah setahun,setelah itu mereka pergi ke Amerika” “Anak…Apakah dia belum punya anak?” “a..anak? aku belum mendengar tentang hal itu” “Kalau begitu apakah kau pernah melihat syal merah ini?” “Ini apa?” “Bukankah Ini punyanya Kyungsuk?” “Bagaimana bisa aku masih mengenalinya? Apakah ini punya Kyungsuk-i?” Ibu menjawab tidak,setelah itu Ibu pergi meninggalkan tempat itu,karena Ibu tidak mendapatkan jawaban yang dia inginkan.

awTak lama setelah itu,Ahjumma yang tadi bertemu dengan Ibu melihat kepergian Ibu,dan setelah itu menelepon seseorang dan ternyata….Manajer Hwang! Ahjumma itu melaporkan yang tadi ditanyai oleh Ibu. Man Hwang bertanya apakah kau yakin dia bukan reporter. Ternyata orang itu,orang suruhan Man Hwang,yang dimana dia harus mengabarinya jika ada yang menanyakan soal masa lalu Ny Song.

axDi ruangannya,Junho menelepon Ny Song,dia ingin minta bantuan mengenai Soon Shin,agar Ny Song berkenan untuk mengajarinya.

ayDi kafe,Younghoon membawa makanan dan minuman,buat siapa? buat Soon Shin. Soon Shin datang dan bertanya apakah Bos mencarinya. Younghoon bilang iya,dan menyuruh Soon Shin untuk duduk. Begitu Soon Shin duduk,Younghoon memberikannya makanan yang tadi dibawanya.

SS : Apa ini?

YH : Ani,aku merasa kau ini belum makan akhir-akhir ini. Memenuhi menu diet,bukankah itu berat?

SS : Aku tidak apa-apa.

YH : Tidak apa-apa,Cepatlah makan,aku membuatnya dengan daging ayam dan banyak sayuran,jadi ini rendah kalori. (Soon Shin tergiur oleh makanannya) Bagaimana pelatihannya? Hidup sebagai seorang trainee,apakah itu menyenangkan?

SS : Sampai saat ini belum begitu banyak yang ku kerjakan. Hal pertama yang harus kulakukan adalah diet.

YH : Kau harus membiarkanku melihat surat kontrakmu,aku akan mengecek apakah itu kontrak yang adil atau tidak.

SS : Aniyeyo,tidak perlu,kontrak adalah kontrak,jadi aku harus memenuhinya.

YH : Ei..bagaimana bisa ada hal semacam itu? Kalau nanti kau menjadi terkenal,kontrak itu akan menyebabkan masalah.

SS : Bos,apakah kau benar-benar berfikir aku ini memiliki potensi?

YH : Mwo,tidak ada alasan untuk mengatakan sebaliknya.

SS : Gamsahamnida,aku akan memakannya.

azBegitu baru memakannya segigit,Junho datang dan mengambil makanan itu dari tangan Soon Shin,dan bertanya apa yang kau makan. Soon Shin beralasan dia tidak memakan apapun. Junho kembali memarahi Soon Shin. Junho memperingatkan Hyungnya agar tidak memberikan Soon Shin makanan seperti ini lagi. Junho bilang lagi ke Soon Shin bahwa ia harus mengikuti yang boleh dan tidak boleh untuk dimakan. Lalu Junho memberikan kertas bertuliskan alamat,dan bilang ke Soon Shin,mulai sekarang,begitu selesai bekerja,dia harus pergi ke tempat ini,ini adalah tempat guru aktingmu tinggal. Junho memperingatkan Soon Shin agar tidak telat dan harus tepat waktu,karena ini keberuntungan yang sangat jarang,apa kau mengerti. Soon Shin mengiyakan. Junho mengambil piring berisi makanan itu,dan pergi tapi jalannya masih pincang. Younghoon bertanya kenapa dia berjalan seperti itu. Soon Shin tertawa. Younghoon bertanya apakah kau tahu sesuatu. Soonshin melihat ke arah Junho lagi lalu tertawa terbahak-bahak,Junho bilang jangan tertawa.

baMalam harinya,Chanwoo dalam perjalanan pulang,ia sedang di halte menunggu bisnya. Kemudian ia mendapat sms dari Yooshin yang bilang,”aku sedang berada di toko roti di depan rumahmu,aku menunggu,datanglah selama aku masih bersikap baik”.

bbAkhirnya Chanwoo datang ke toko roti itu (toko roti Jinwook),begitu melihat Chanwoo,Jinwook sedikit kaget,disana ada Yooshin yang sudah menunggunya.

YS : Benar-benar susah menemuimu

CW : Wae?

YS : Kenapa kau begitu tidak peduli,ini bukan seperti dirimu.

CW : Aku tidak peduli? Lagipula tidak ada yang terjadi.

YS : Eiii..Hei,jika kita tidak tidur,maka harusnya kau mengatakannya. Aku yang jadi salah paham. (Begitu Yooshin mengatakan hal ini,Jinwook langsung syok,dan mulai berfikir yang tidak-tidak)

CW : Kau ingin bertemu denganku hanya ingin mengatakan ini?

YS : Hm..Park Chanwoo,ini tidak menyelesaikan masalah. Menikah? Apakah kau membuat kesenangan dalam kesenengan orang? Cam,harusnya kau tahu betapa canggungnya aku. Tolong mengertilah,setelah minum alkohol,aku sama sekali tidak mengingat apapun.

CW : Jadi….

YS : Apanya yang jadi? Aku yang membuat kesalahan,Aku minta maaf,Maaf.

CW : Sudahlah,aku sudah tahu apa yang ada dalam pikiranmu,tidak apa. Tidak perlu untuk meminta maaf,tidak perlu mengatakannya juga,aku pergi.

YS : Chanwoo..Hey…Chanwoo…..

Begitu Yooshin dan Chanwoo pergi,Jinwook kesal melihat apa yang baru saja ia liat. Ia berfikir bahwa “suami” Hyeshin itu sedang berselingkuh.

bcYooshin masih mengejar Chanwoo,sambil mengejar ia bilang,”jika aku meminta maaf,bukankah seharusnya kau tinggal menerimanya,kenapa sih kau seperti ini?” Chanwoo lalu berbalik dan bilang,”aku menyukaimu,aku marah karena aku menyukaimu,aku menyukaimu,tapi dihatimu..aku orang yang seperti itu,jadi aku marah,aku marah jadi aku melakukannya” Chanwoo pergi meninggalkan Yooshin yang kaget dengan pengakuan Chanwoo.

bdIbu baru pulang malam itu,dan Nenek baru keluar dari dapur,dan nenek mulai memarahi Ibu yang terus pergi berkeliaran,padahal sedang sakit. Nenek bilang jika kau punya energi sebanyak ini seharusnya kau mencari orang yang menabrak Changhoon. Nenek juga bertanya bagi kau,suami seperti apakah Changhoon,dia selalu hanya memikirkanmu. Nenek bilang harusnya saat ini kita mencari keadilan untuk Changhoon. Ibu membenarkan perkataannya Nenek. Ibu minta maaf pada Nenek. Ibu bertanya apakah Soon Shin belum pulang.

beSoon Shin belum pulang,kenapa karena dia sedang berada di depan rumah Ny Song (dia belum tahu gurunya itu adalah Ny Song),di depan dia terpesona dengan rumahnya yang begitu megah. Ia memencet belnya. Ia dibawa masuk oleh Ahjumma pembantu Ny Song. Ahjumma menyuruh Soon Shin untuk duduk dan menunggu sebentar.

bfSoon Shin masih terpesona dengan rumah ini,lalu ia duduk dan menatapi layar proyektor yang menampilkan foto-foto Ny Song. Kemudian Ny Song turun sambil tersenyum,Soon Shin bengong melihat Ny Song yang ada di depannya sekarang. Pada saat yang bersamaan,Yijeong datang dengan pakaian yang ergh lebih cocok untuk ke acara penghargaan dan menyapa Ny Song. Tapi Ny Song tidak menyapa balik Yijeong,dan malah menyapa Soon Shin,”selamat datang,Soon Shin-ssi”

bg

END~~~~^^

(Mian,Bagian preview tidak ku cantumin yaa…^^)

Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 9 Part 1

IU & JJSAnnyeong~^^ Episode 9 here…mian agak lama mulai dibuatnya..kenapa? karena subtitle dan video-videonya juga lama keluar….enjoy it~^^ [Rating Ep.9 : TNmS Nationwide 25,7 (1st) , TNmS Seoul 26,1 (1st), AGB Nationwide 25,9 (1st) ,AGB Seoul 26,9 (1st)]

aaIbu sedang melakukan pekerjaannya sebagai cleaning service,dan melihat lagi ke foto lama Ayah,melihat ke syal merahnya Kyungsuk,Ibu berfikir keras,dan kemudian akhirnya pergi meninggalkan pekerjaannya,dan lari menuju suatu tempat,teman kerjanya berteriak bertanya mau kemana,tapi Ibu tidak menjawabnya.

bbTempat yang didatangi Ibu adalah Restoran Paman Park,Ibu ingin menemui Paman,dia ingin bertanya sesuatu pada Paman.

Paman : Apa? Kenapa? Ada yang salah?

Ibu : Apakah kau tahu mengenai perempuan bernama Kyungsuk? (Mimik wajah Paman jadi agak kaget + panik dan berpura-pura tidak tahu) Apa kau tahu dimana aku bisa bertemu dengan perempuan bernama Kyungsuk itu?

Paman : k..k..Kyungsuk? Siapa Kyungsuk?

Ibu : Dia perempuan yang suamiku kencani di kota kelahirannya,aku sudah mendengar semuanya dari Eomoni (Nenek),jadi jangan berpura-pura tidak tahu

Paman : ahh,kapan aku berpura-pura? hm..Kyungsuk-i,,ah…Kyungsuk-i yang itu!

Ibu : Wanita seperti apa dia?

Paman bertanya sebenarnya ada masalah apa,kenapa tiba-tiba penasaran dengan hal seperti ini,Ibu bilang dia ingin mengetahui tentang perempuan itu,dan Paman harus mengatakan semua padanya.

Paman : Apa yang ingin kau ketahui? Sebenarnya,dia memang cinta pertamanya (Ayah).

Ibu : Dia benar-benar hanya cinta pertamanya?

Paman : Tentu saja,dia (Kyungsuk) sangat muda saat itu,di desa kami,dia sudah seperti adik perempuan kami,dia adalah perempuan yang patut dikasihani karena dia tumbuh tanpa keluarga di panti asuhan. Kau harusnya juga tahu betapa baiknya ia (Ayah) pada semua orang,jadi hubungan mereka lebih terlihat sebagai kakak laki-laki yang mengurus adik perempuannya.

Ibu : Benarkah hanya seperti itu?

Paman : Sebenarnya ada apa denganmu,hyungsu-nim?

Ibu : Kau tidak menyembunyikan apapun dariku kan?

Paman : menyembunyikan? apa yang kau sedang kau bicarakan? Apa yang harus aku sembunyikan?

Ibu masih terlihat bingung,cemas,dan berfikir keras mengenai hal ini.

ccKembali ke adegan yang Ny Song dan Man Hwang bertemu dengan Soon Shin dan Junho di gym. Saat Ny Song bersalaman dengan Soon Shin,terlihat mimik Man.Hwang yang sedikit aneh,Ny Song bilang bahwa SoonShin memiliki kharisma,Junho tersenyum bangga karena mendengarnya,Soon Shin berterimakasih. Ternyata di tempat yang sama ada Yuna juga. Yuna memanggil guru (sekaligus Ibunya sekarang) dan menyapa Junho juga. Yuna menyapa dengan akrab pada Soon Shin bahwa ia mengetahui Soon Shin. Soon Shin menunduk hormat.

Man.Hwang : (ke Yuna) apa kau mengenalnya?

Yuna : Ne,aku sudah pernah bertemu dengannya beberapa kali.

Soon Shin terlihat bingung dengan perkataan Yuna (mungkin di pikirannya,ia kan baru bertemu sekali di pesta,kenapa Yuna sudah bilang beberapa kali) Ny Song mengajak semuanya minum teh,Junho setuju. Begitu Man Hwang,Ny Song dan Yuna pergi ke kamar ganti,mata Junho masih melihat ke arah Yuna yang saat itu sedang meminta kunci ke pegawai.

ddBegitu Yuna melihat ke arah mereka,Junho langsung mengajak bicara Soon Shin,dan menyuruhnya untuk sekarang berolahraga,ia bilang ke Soon Shin untuk pastikan agar setiap pagi mengirimkannya foto bukti bahwa ia sedang berolahraga di tempat ini.Setelah itu Junho pergi. Yuna sedikit tertawa melihatnya. Soon Shin menghela nafas,dan setelah itu berganti pakaian dan mulai melakukan olahraga.

eeSambil sedang berlari,Soonshin teringat perkataannya Ny Song barusan,Soonshin tersenyum dan memegang tangan yang tadi mengenggam tangannya Ny Song dengan bangga,ia bilang ia tidak akan mencuci tangannya hari ini,bahkan Soon Shin menaruh tangannya di pipi,agar masih bisa merasakan perasaan tadi. Dia lanjut berlari lagi.

ffDi kafe…..

Yuna : Junho-ssi,apa rencanamu berjalan dengan lancar?

Junho : Wae? kau gugup?

Yuna : (tertawa) Bahkan kau membawanya ke Gym,aku tidak tahu jika aku seharusnya gugup,tapi apapun itu,aku menunggunya

Ny Song : Memangnya apa yang sedang kalian berdua lakukan akhir-akhir ini? Apa yang sedang kalian bicarakan? (Yuna menjawab tidak ada apa-apa) Bagaimana kau menemukannya (Soon Shin),dia menarik.

Junho : Benarkah?

Man Hwang : Nunim,kenapa kau bergurau sepagi ini?

Ny Song : Kenapa kau berkata seperti itu? Meskipun dia terlihat agak biasa saja,tapi tatapannya terasa hidup. Aku menyukainya. Seperti yang diharapkan,penglihatan Presdir Shin itu berbeda dengan orang lain,lakukanlah yang terbaik. (Junho tersenyum)

Man Hwang : Nunim,apa kau benar-benar serius? (Ny Song bilang ia serius)

Junho : Aku sudah tahu kau bisa melihatnya,kau benar,dia memang sangat luar biasa,dia punya potensi yang besar

Yuna : Benarkah? Kau bilang kau akan melatihnya untuk mengambil tempatku,untuk menjadi rivalku.

Ny Song : Rival?

Yuna : Dia bilang dia bisa melakukannya dalam waktu 6 bulan,bagaimana menurutmu?

Ny Song : Presdir Shin,bukankah itu sedikit berlebihan? Kepercayaan diri dengan kepuasan itu rasanya berbeda.

Junho : Apa yang kau katakan? aku ini punya sentuhan dewa Midas,jika aku tidak bisa melakukannya,maka aku tidak akan memulainya.  Bersiaplah Choi Yuna,segera setelah aku menyelesaikan perubahannya,kau akan terkejut. (Yuna tersenyum)

ggDi kantornya,Yooshin sedang membawa beberapa sampel jaket,karena mengejar lift,dia tertabrak dengan orang yang baru keluar dari lift,dan beberapa jaketnya terjatuh,pegawai 1 membantunya. Mereka masuk ke dalam lift,Pegawai 1 menawarkan agar dia saja yang membawakan jaketnya karena Yooshin terlihat masih kesakitan karena baru bertabrakan,justru karena tabrakan inilah,dia jadi ingat kenapa ia bisa menghabiskan malam dengan Chanwoo.

hh-Flashback-

Mereka berdua yang sudah mabuk,pergi ke hotel untuk melakukan ronde kedua,mereka minum bir,kacang-kacangan,dan snack lainnya. Yooshin bilang ke Chanwoo,”kau tidak mengerti perasaanku,bahkan ketika aku mati,kau pun tidak akan mengerti” lalu Yooshin merasa mual,dan meminta diambilkan air putih,Chanwoo memegang gelasnya,tapi saat Yooshin meminumnya,entah dia keselek atau apa,dia muntah ke bajunya Chanwoo. Setelah itu,Yooshin menanggalkan bajunya yang sebelumnya (atau Chanwoo yang melakukannya) dan kemudian ia melompat ke kasur dan masih agak mengumpati Chanwoo. Sedangkan Chanwoo yang sepertinya sudah tidak mabuk lagi,membuka pakaiannya dan menggeringkannya dengan menggunakan hairdryer,setelah itu melihat ke Yooshin yang sudah terlelap,dia menyelimuti Yooshin,dan Yooshin sempat mengigau lagi bilang Chanwoo itu lucu.

-Flashback End-

iiYooshin ingat,ia bergumam sendiri di dalam lift bahwa dirinya sudah gila,berarti sebenarnya tidak ada apapun yang terjadi. Lift sudah sampai di tempat kerjanya. Di meja kerjanya,Yooshin teringat lagi perkataannya tempo hari saat bertemu Chanwoo. Saat itu Yooshin memang masih berfikirnya terjadi sesuatu malam itu,dan saat ini Chanwoo sedang berusaha untuk tanggung jawab,tapi Yooshin tidak mau,padahal sebenarnya tidak ada apa-apa yang terjadi. Yooshin menyesal sudah mengatakan hal yang tidak masuk akal seperti itu. Pegawai 1 yang duduk di sebelahnya terlihat heran melihat Manajernya seperti ini. Pegawai 2 membawakan proposal yang isinya produk baru dan minta Yooshin untuk mengkonfirmasinya terlebih dahulu. Yooshin bilang taruh saja. Pegawai 2 itu bertanya ke Yooshin bagaimana tentang temannya yang menghabiskan malam bersama itu,apa yang terjadi dengannya,soalnya dia penasaran. Yooshin menjelaskan,”malam apanya? mereka tidak! bahkan mereka tidak tidur bersama” tapi lama-lama Yooshin malah jadi ngomong ngelantur,Pegawai 2 pun jadi bingung.

jj

Yooshin tambah terlihat bingung,ia beranjak dari mejanya dan berjalan lemas sambil berkata,”Lee Yooshin,apa kau gila? Alkohol itu memang musuh,aku harus berhenti minum-minum”. Setelah itu dia mengambil HP nya lalu berusaha menelepon Chanwoo untuk menjelaskan tentang masalah ini,tapi tidak diangkat,Yooshin mencoba menelepon lagi,tapi tetap tidak diangkat,atau lebih tepatnya Chanwoo tidak mau mengangkat kali ya.

kk

Akhirnya Yooshin mendatangi klinik Chanwoo,Pegawai di klinik itu menyapanya. Yooshin bertanya apakah Dr.Chanwoo ada. Pegawai itu bertanya apakah sudah membuat janji. Yooshin bilang belum,tapi dia hanya ingin membicarakan beberapa hal dengan Dr.Chanwoo. Pegawai itu menunjukkan arah ke ruangannya Chanwoo pada Yooshin. Saat dia ingin mengetuk pintu ruangan Chanwoo,Chanwoo keluar dari ruangan itu sambil membawa berkas,keduanya sama-sama kaget.

CW : Ada apa?

YS : Kenapa kau tidak mengangkat telepon? Apa kau tahu berapa kali aku meneleponmu?

CW : Aku sibuk,ada apa?

YS : Hm..itu…Kenapa kau tidak bilang bahwa tidak ada apapun yang terjadi malam itu? Aku satu-satunya disini yang bereaksi berlebihan.

Chanwoo menghela napas,belum sempat menjawab,Perawat memanggil Chanwoo,karena pasien sudah menunggu untuk dirawat. Chanwoo langsung mengiyakan,dan pergi bersama perawat itu ke ruang rawat bahkan tanpa mengucapkan sepatah katapun ke Yooshin,Yooshin tidak bisa berkata apa-apa.

ll

Di kamar,Ibu sedang menatap foto lama Ayah dan Syal merah itu lagi,dan teringat lagi saat hari dimana Bayi Soon Shin dibawa oleh Ayah ke rumah dari suatu tempat,Penjelasan Paman Park mengenai Kyungsuk juga masih dipikirkan oleh Ibu. Ibu pergi lagi ke suatu tempat (di GyeongGi-do) untuk menyelidiki soal ini. Ibu sampai di halte,dan dia sudah memiliki alamat tempat yang ingin ia tuju sekarang.

nn

Ibu masuk ke sebuah panti asuhan,terlihat anak-anak yang sedang bermain di halaman Panti,Ibu Panti membawakan tumpukan dokumen-dokumen lama sambil bilang ke ibu,”itu sudah terlalu lama,jadi aku tidak tahu apakah kita masih memiliki catatannya” Ibu meminta tolong untuk dicarikan data tentang Kyungsuk,Ibu Panti lalu membuka lembar per lembar buku itu,dan mencari nama “Kim Kyungsuk” akhirnya mereka menemukannya. Ibu Panti bertanya apakah foto ini benar yang dimaksud. Ibu bilang sepertinya begitu. Ibu Panti menjelaskan bahwa Kyungsuk meninggalkan panti ini pada umur 19 tahun,jadi mereka tidak punya data setelah itu,kita juga tidak punya alamat yang bisa dihubungi. Ibu bertanya apakah tidak ada cara lain untuk menemuinya. Ibu Panti bilang untuk sekarang sepertinya tidak ada cara untuk menemuinya,karena biasanya kebanyakan anak yang sudah keluar dari sini ingin membuang bekasnya selama di Panti ini. Ibu panti bilang dia akan mencoba untuk menemukannya,tapi jangan berharap terlalu banyak.

nopSudah waktunya untuk menutup kafe,semua karyawan sedang melakukan bersih-bersih termasuk juga Soon Shin. Younghoon turun dan mengumumkan agar semua pegawainya berhenti bersih-bersih dan berkumpul dulu sebentar sebelum makanannya menjadi dingin. Seluruh pegawai mengiyakan,dan berkumpul di meja makan,begitu Soon Shin datang,Younghoon menyuruhnya duduk tepat di sebelahnya,karena makanan yang di tempat Soon Shin itu sudah disiapkan spesial untuk Soon Shin dan cocok untuknya yang sedang diet. Soon Shin berterimakasih pada bosnya itu. Younghoon membuka makan malam (yang akhirnya jadi,lengkap bersama Soon Shin). Jaebeom merasa bahwa Bosnya ini aneh,ia lalu bertanya pada Younghoon.

ooJB : Bos,apa yang hebat darinya,sampai kau selalu mengurusinya?

YH : Hey,lalu kau? Kenapa kau selalu begitu keras pada Soon Shin?

JB : Kapan aku melakukannya? (-.-”)

Pegawai lain : Jaebeom,apakah mungkin kau menyukai Soon Shin? (nah!!)

Semua pegawai tertawa.

JB : Apa kau gila? Kenapa aku harus menyukai orang seperti dia?

YH : Lalu kenapa kau seperti ini? Bagaimana jika Soon Shin berhenti karena dirimu? Apa yang akan kau lakukan?

SS : Aniya,Bos..Tidakkah kau tahu,betapa baiknya Sunbaenim (Jaebeom) mengurusku?

JB : Bos,tidakkah kau tahu betapa terganggunya aku? Karena sepertinya kau hanya menyukainya,kau tidak pernah tahu betapa aku memikirkanmu,bos. Jangan bilang padaku bahwa kau menyukai Soon Shin. Benarkan? Benarkan? (Younghoon tidak menjawab)

SS : Sunbaenim,kau ini kenapa? Ini karena aku yang sangat terlalu banyak kurangnya,jadi Bos merasa wajib untuk mengurusku,dan juga…tanpamu Sunbaenim,aku tidak mungkin bisa dapat beradaptasi secepat ini. Kau tahu itu kan?

JB : (Bangga,karena habis dipuji) Benar,akhir-akhir ini pekerjaanmu menjadi bagus,aku telah mengajarimu sedikit demi sedikit,tidakkah kau tahu betapa sulitnya itu?

SS : Benar,ini semua karenamu,terimakasih sunbaenim.

sgngkgmSoon Shin baru pulang,Hyeshin keluar dari dapur,Soon Shin bertanya dimana Ibu. Hyeshin bilang Ibu sedang beristirahat,sepertinya dia terlihat tidak baik. Hyeshin menduga ini karena pekerjaannya,nafsu makannya Ibu juga berkurang,dan tidak makan apa-apa,tapi kita juga belum bisa memastikan apakah masalah ini serius atau tidak. Soon Shin khawatir pada Ibunya.

qqDia masuk ke dalam kamar Ibu,Ibu terlihat pucat,Soon Shin menghampiri Ibu.

SS : Eomma,Apakah merasa tidak enak?

Ibu : Tidak apa-apa,pergilah istirahat.

SS : Eomma……

Ibu : (menepis tangan Soon Shin) Aku bilang tidak apa-apa,pergilah tidur.

SS : Eomma,tunggu sebentar ya,aku akan mandi,dan kesini lagi. Aku akan tidur disamping eomma hari ini.

Ibu : (Sedikit bernada membentak) Aku bilang tidak apa-apa! (Soon Shin terlihat kaget) Aku minta maaf,eomma hanya benar-benar sedang lela (Ibu memalingkan kepalanya,sedangkan Soon Shin terlihat bingung)

rrKeesokan paginya,di ruangan Junho. Sekretaris Jo memberikan beberapa usulan untuk memunculkan Soon Shin,tapi usulan itu tidak masuk akal,begitu juga menurut Junho. Junho bertanya apa idemu cuma itu saja. Sek Jo mengiyakan. Junho bilang,”Insung-ah,tidakkah kau berfikir kau mendapatkan gajimu dengan begitu mudah?” “Presdir,sebenarnya apa yang kau lihat darinya (Soon Shin)? Aku,kali ini benar-benar kecewa dengan keputusanmu” “ah,begitu kah? kau kecewa?” “Ne!” “kalau begitu aku akan menulis surat pengunduran dirimu” “aku tidak bermaksud seperti itu,ah..aku dengar dia tidak pergi ke Gym hari ini,tidak seperti dia,orang lain pasti sedang berkeringat saat sedang berolahraga,apa sebenarnya yang dia punya? aku benar-benar tidak tahu” “dia tidak datang ke Gym?” “Ne!” “perempuan ini benar-benar”

ssDi rumah,Soon Shin turun dari kamarnya,Woojoo sedang bersiap-siap akan pergi ke sekolah dan Hyeshin sedang mengurusi anaknya itu. Soon Shin bertanya pada eonninya tentang keadaanya Ibu. Hyeshin bilang sepertinya ia harus membawa Ibu ke rumah sakit,Hyeshin menyuruh Soon Shin agar tidak khawatir dan pergi bekerja saja,dia akan kembali,setelah mengantar Woojoo. Soon Shin benar-benar merasa khawatir pada Ibu.

tuvSoon Shin membawakan makanan ke kamar Ibu,dia juga membasuh keringat Ibu dengan handuk. Ibu bertanya apakah kau tidak berangkat kerja. Soon Shin bilang tidak apa-apa,dia cuti hari ini. Soon Shin mengambil bubur dan meminta Ibu cepat memakannya. Dengan susah payah,Ibu bangun dari tempat tidur sambil berkata,”cuti apa? apa yang akan kau lakukan,jika kau dipecat? kau baru saja mendapat pekerjaan setelah mengalami kesulitan yang banyak” Soon Shin bilang tidak apa-apa,dia sudah mendapat izin dari Bosnya. Soon Shin minta Ibu cepat makan buburnya,dan minum obat. Ibu bilang dia tidak apa-apa,dan menyuruh Soon Shin cepat pergi kerja.

uuHP nya Soon Shin berbunyi,ada telepon dari Junho,dia keluar dan mengangkat telepon. Junho bertanya dimana Soon Shin sekarang. Soon Shin menjawab dia sedang di rumah karena ada beberapa masalah di rumahnya sekarang. Junho bilang bahwa mereka akan mendaki,menyuruh Soon Shin berpakaian yang cocok untuk mendaki dan pergi ke tempat parkir di depan rumahnya Soon Shin. Soon Shin menjawab,”apakah bisa kita pergi lain kali saja?” Junho hanya menjawab “Cepat datang!”

vuDengan hanya memakai jaket dan penutup kepala (?) dia berlari ke tempat dimana Junho memintanya untuk datang,Junho sudah berada di sana dengan jaket biru dan perlengkapan yang sangat lengkap untuk mendaki. Kedatangan Soon Shin yang memakai penutup kepala seperti itu sempat mengagetkan Junho. Junho lalu bertanya apakah seperti ini pakaianmu untuk mendaki. Soon Shin beralasan apa yang salah dengan berpakaian seperti ini.

JH : Lihat,hanya dengan melihatmu seperti ini,aku bisa tahu seperti apa sikapmu dalam keseharianmu.

SS : Apa yang salah dengan sikapku? Apakah aku benar-benar harus mengenakan pakaian mendaki hanya untuk mendaki? Nenekku bilang,”orang-orang yang tidak pernah bekerja adalah orang-orang yang selalu mengeluh”

JH : Orang? Apa kau baru saja mengatakannya?

SS : Ani,itu hanya sebuah pepatah,apa kau tidak tahu pepatah itu?

JH : Ca..ikuti aku..TPO

SS : TPO?

JH : Time Place Occasion. Itu artinya kau seharusnya berpakaian yang sesuai dengan waktu,tempat dan keadaan,Kapanpun kau melakukan sesuatu,formalitas  hanyalah sama pentingnya dengan pokok permasalahannya. Apa kau mengerti? TPO,OK? (Soon Shin mengangguk) Dan juga,,kenapa kau tidak pergi ke Gym hari ini? Menurutmu apa artinya kontrak itu?

SS : Ani,ada beberapa masalah di rumah…

JH : Sampai kapan aku harus membiarkanmu karena masalah-masalah keluargamu? Jangan bilang kau akan tetap melakukan apapun yang kau mau setelah kontrak 6 bulan kita berakhir. (Soon Shin bilang bukan begitu) Apanya yang tidak? Lihatlah sikapmu seperti ini,kau tidak punya kesadaran untuk maju,dan kau juga tidak punya terobosan baru. Hanya sikap saja tidak akan bisa. Jika kau terus seperti ini,apa yang kau fikir bisa kau lakukan? Jika kau terus seperti ini,kau akan terus gagal dalam apapun yang kau lakukan,mengerti?

vvSoon Shin tidak menjawab,Junho bilang mulai dari sekarang jadwalnya semakin intensif untuk memperkuat semangat. Soon Shin masih bertanya,tapi Junho menyuruh ikuti dirinya. Mereka baru berjalan beberapa langkah dari tempat semula,Junho berhenti dan bilang ke Soon Shin,”lihatlah sekelilingmu,semua orang melakukan yang terbaik,menempatkan kekuatannya untuk berlari,tapi kau hanya puas dengan hanya menunggu untuk sesuatu yang jatuh dari langit” Soon Shin masih ingin berbicara,tapi Junho bilang sudahlah,hentikan mencari alasan. Kemudian ia menunjuk sebuah gunung,intinya hari ini Junho bilang dia akan mengajarkan pada Soon Shin kesenangan mendaki gunung itu. Soon Shin harus mengikutinya sampai akhir. Soon Shin akhirnya mengikuti Junho.

uvDi tempat lain,Yijeong sedang bersantai sambil melakukan pemijatan,ia teringat akan lelaki yang menolongnya di bar (Chanwoo),dia bilang pria itu sangat keren,dan dia tersenyum-senyum sendiri. Telfonnya berbunyi,Ibu Shin yang menelepon dan bertanya dimana Yijeong sekarang,Yijeong bilang dimana lagi yaa di hotel,karena kartu ATM nya diblokir,dia terus berdiam di hotel. Yijeong bertanya pada Ibunya kapan datang kesini. Ibu Shin menyuruh Yijeong cepat pergi dan sembunyi,karena Ayahnya sedang di jalan untuk mencari Yijeong. wwSetelah itu,Yijeong pergi dan keluar dari lift,di pintu utama,ia melihat Ayahnya yang sudah tiba,dia langsung menutupi mukanya dengan selendangnya,dan lalu pergi,tapi dengan bertingkah seperti itu,justru Ayahnya malah mengenali dan mengejar Yijeong. Pada saat yang bersamaan,Ny Song juga datang ke hotel itu. Tak berapa lama,Yijeong sudah tertangkap oleh Ayah Shin. Yijeong tetap bersikeras dia tidak akan pergi,jika dia tidak diijinkan meraih mimpinya (bleh)

xxsaat Ayah-anak ini sedang bertengkar,Ny Song memanggil Yijeong,begitu melihat Ny Song,Yijeong langsung menghampirinya dan meminta bantuan.

Ny Song : Bisakah aku sedikit ikut campur?

Ayah Shin : Kau pasti sibuk,teruskanlah jalanmu,Ingat yang terakhir kau katakan…cukup

Ny Song : Ketua,kau tidak bisa seperti ini menggunakan pemaksaan,jika kau terus seperti ini,dia akan semakin menolak,setidaknya biarkan aku mengajarinya sebentar,jika aku bisa membantu,maka biarkan aku membantu,jadi biarkan saja padaku.

Yijeong menangis sambil berterimakasih pada Ny Song. Ayah Shin melihat ke arah Yijeong,tapi tidak mengucapkan apapun.

(Kita masuk ke adegan yang agak lucu,dan mulai romantis antara Shin Junho & Lee Soonshin)

abSoon Shin mendaki sambil berlari,sedangkan Junho yang awalnya menyuruh Soon Shin mengikutinya justru malah tertinggal jauh dari jaraknya Soon Shin sekarang. Ia terlihat lebih lelah daripada Soon Shin yang bahkan tidak membawa apa-apa. Soon Shin terus melangkah jauh di depan Junho,kemudian ia berhenti dan melihat ke belakang dan melihat Junho yang lumayan jauh dari tempatnya berdiri sekarang. Soon Shin menawarkan apakah kita harus berhenti sekarang,karena kau terlihat sangat lelah. Junho mengelak,siapa yang kelelahan,aku tidak kelelahan sedikit pun,jika kau sedang mengatakan tentang dirimu sendiri,katakan saja. Lalu Soon Shin bilang kalau begitu kita naik lagi. Junho memanggil Soon Shin.

JH : Mendaki sampai ke puncak itu memang penting,tapi prosesnya itu juga sangat penting. Kita harusnya melihat pemandangan sekeliling juga,dan melakukan percakapan juga (Soon Shin ngangguk,ngangguk)

SS : Percakapan? Kalau begitu mari kita berbicara (sambil melakukan peregangan)

JH : Sepertinya ini tempat bermainmu,kau pasti sering datang kesini.

SS : Tentu saja,aku biasa datang kesini dengan Ayahku setiap pekan. Jika kau pergi ke sebelah sana,ada air mata pegunungan,apa kau tidak haus?

JH : Aku tidak meminum yang seperti itu.

acJunho meminum minumannya,Soon Shin mengguncang-guncangkan badannya ke arah dahan pohon. Junho bertanya apa yang sedang kau lakukan. Soon Shin bilang ini bagus untuk badan. Soon Shin juga bilang apakah kau ingin melakukannya juga. Soon Shin terus melakukan peregangan,Junho melihatnya dengan pandangan seseorang yang melihat hal aneh.

JH : Hey,kau seharusnya mulai menjaga image-mu

SS : Ini adalah metode latihan yang paling disukai oleh para Ahjumma

JH : Yasudahlah,lakukan apapun yang kau inginkan,Omong-omong,namamu…..apakah orangtuamu yang memilihkannya?

SS : Orangtua dan Nenekku yang memilihnya. Soon untuk kemurnian dan Shin untuk kepercayaan,yang artinya harus percaya pada diri sendiri,dan hidup dengan kuat.

JH : Hm,itu arti yang bagus…tapi bagaimanapun nanti jika kau debut,kau membutuhkan nama panggung

SS : Nama panggung?

JH : Apakah kau berfikir untuk debut dengan nama aslimu? Kamu hanya akan membuat syok semua orang. Aku akan mencarikan orang terkenal,memberikannya banyak uang,dan menyuruhnya membuat nama panggung yang bagus untukmu. Kita akan mengganti namamu dengan itu.

SS : Mengapa kau mencoba untuk mengganti nama orang lain? Ayahku akan bingung jika ia mengetahui hal ini.

JH : Berapa umurmu sekarang,kau masih menempel pada Ayahmu? Aku akan bertemu dengan ayahmu,dan meminta agar dia setuju,jadi ubah namamu

SS : (Mimik wajah Soon Shin berubah) Ayahku sudah meninggal,aku ingin hidup dengan nama yang Ayahku ingat sebagai diriku,jadi jangan membuatku mengubah namaku.

Soon Shin kembali lari lagi,Junho sepertinya sedikit merasa bersalah,tapi ia tidak membahasnya dan meminta Soon Shin agar pergi bersama.

(Bersambung)

*hehe mian dihentikan,karena adegan selanjutnya adalah adegan yang lucu dan agak romantisnya dari mendaki gunung ini*