Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 8 Part 1

Kan udah keseringan yaa,Header yang kupake ada IU nya terus,kali ini biarkan JJS oppa jadi header yaa..Ini diambil saat proses syuting kok~hehe..Untuk episode ini banyak hal-hal yang terungkap lagi,benar ternyata saksi mata kejadian Ayah tertabrak adalah Ayah Shin,terus gimana? baca aja yaa..Episode ini Soon Shin mulai kasiannya dia harus diet dan banyak halangan buat makan~kk kenapa? Junho lah yang sekarang beraksi…^^ -author Ra-

(Melanjutkan saat dimana Soon Shin mendatangi kantor Junho)

Di ruangan Junho,Soon Shin sedang melihat surat kontraknya. Junho bertanya pada Soon Shin.

JH : Kenapa kau tiba-tiba berubah pikiran?

SS : Hm,Kira-kira berapa uang bonus yang bisa kau berikan?

JH : Ck,Masih tentang uang juga pada akhirnya. Mengapa kau menolaknya dulu? ck,Berapa yang kau perlukan?

SS : 10 juta yang ditipu dari diriku,dan beberapa bunga.

JH : Kalau begitu aku akan memberikan 12 juta dan kontrak ini selama 6 bulan. Jadi 2 juta untuk setiap bulan.

SS : Kau memberikan sebanyak itu? Lalu apa yang harus aku lakukan?

[Junho menjelaskan dengan A&B,jadi baca B sebagai Soon Shin,dan A itu Junho]

JH : Kontrak ini sangatlah mudah,dalam rangka dari “B” untuk menjadi superstar terbaik,harus mengikuti dengan tekun terhadap kegiatan-kegiatan “A”,dan juga keaktifan memberikan bantuan,dan juga selama masa kontrak,”A” adalah yang mengurusi semuanya yang berkaitan dengan “B”.

Intinya sih,yaa seperti kontrak-kontrak lainnya,yang mengharuskan Trainee patuh pada semua perkataan Bosnya. Soon Shin pun juga harus begitu.

SS : Tapi…Uang bonus sepertinya terlalu banyak untukku. (Junho bertanya apa) Uang yang kau berikan padaku akan kubayar sedikit demi sedikit dari pekerjaanku di restoran. Selama itu,aku akan melakukan apapun yang kau mau selama 6 bulan. Anggap saja sebagai bunga. Bagaimana?

JH : Apakah kau tahu betapa sulitnya membuat debut setelah 6 bulan? Bagaimana bisa kau debut jika kau bekerja di restoran.

SS : Yasudah,lupakan..

JH : Aish..bagaimana bisa aku memilih orang seperti ini? pertama,pergilah ke asrama perusahaan kita hari ini.

SS : (Kaget) Asrama? Aku tidak bisa. (Junho bertanya kenapa) Keluargaku sangat ketat,aku akan bekerja keras (Soon Shin tersenyum^^)

JH : Tentu saja kau harus bekerja keras. Kalau tidak,kau harus membayar tiga kali lipat penalti. Mengerti?

Soon Shin terlihat sedang menghitung berapa yaa kalau dia nanti harus membayar tiga kali lipat.

Di rumah,Ibu baru pulang dari bekerja. Yooshin turun dari tangga. Ibu bertanya pada Yooshin kenapa ia belum berangkat kerja. Yooshin bilang dia kerja lapangan kemarin,jadi dia nanti pergi bekerja nanti. Yooshin bertanya Ibu abis darimana. Ibu menjawab dia habis pergi berolahraga. Yooshin mengeluarkan buku rekening dan menaruhnya di atas meja. Ibu bertanya itu apa. Yooshin menjawab itu buku rekeningnya,gunakan itu untuk membayar hutangnya Soon Shin,sisanya untuk keperluan sehari-hari. Yooshin meminta pada Ibu agar tidak berkata apa-apa dan ambil saja,dan juga berhenti bekerja mulai besok. Yooshin pergi.

Ibu ingin menolak,tapi Hyeshin yang sepertinya sedari tadi mendengar dari dapur menahan Ibu yang ingin mengejar Yooshin.

HS : Eomma,lakukan saja seperti yang Yooshin katakan.

Ibu : Bagaimana aku bisa melakukannya? ini untuk pernikahannya.

HS : Dia tidak akan menikah sekarang juga,hanya gunakan itu dulu untuk kebutuhan darurat kita. (Ibu diam) Eomma,aku nanti akan ke gereja dan memberikan barang-barang ayah,apakah eomma mau ikut? Ayo pergi bersama dan setelah itu kita makan

Ibu : Tidak,kau pergilah sendiri. (Ibu masuk ke dalam kamarnya)

Di tempat kerjanya Yooshin ada pegawai 1 yang sedang memaikan rencana bajunya ke manekin.

[Buat Pegawai 1 & Pegawai 2,adalah orang yang sama dengan di episode awal yang melihat kulit Yooshin sudah keriput~kk]

Pegawai 1 :  Manajer,bagaimana?

Yooshin : Itu bagus,dan warnanya juga cerah,haruskah aku membelikannya untuk keluarga eonni ku?

Pegawai 1 : Bukankah eonnimu ada di hongkong?

Yooshin : O,dia baru saja kembali baru-baru ini,Eonniku sangat tertarik pada baju,bahkan dia sangat memperhatikan pada pakaian anak-anak,dalam tingkat ini mungkin dia akan memberikan jempolnya.

Pegawai 2 : Aku menganggap pakaian anak sama saja,Aku tidak tahu apa yang bagus di baju itu.

Pegawai 1 : Asisten Kim,kita memakaikannya pada seseorang yang bekerja pada perusahaan kita,bagaimana bisa itu semua sama?

Pegawai 2 berkomentar lagi. Yooshin mengiyakan perkataan Pegawai 2 tapi ia juga memberikan saran lain. Pegawai 1 & Pegawai 2 masih saja berantem,kkk~^^ Yooshin memberikan usulan bagaimana dengan warna  jaket yang lebih terang. Pegawai 1 membuka jaket hijau yang sebelumnya,dan akhirnya sang manekin topless,Yooshin teringat lagi soal Chanwoo. Pegawai 2 bertanya kenapa wajahnya Yooshin merah. Yooshin buru-buru melakukan hal lain agar tidak terlalu dianggap aneh,dia menyarankan agar manekin itu dipakaikan tas ransel. Setelah itu Yooshin bilang ke dirinya sendiri apakah dia gila,kenapa memikirkannya.

Di ruang kantin kantor Yooshin,Yooshin makan dengan pegawai 1 dan pegawai 2,Yooshin membuka topik dia bertanya tentang pendapat mereka tentang permasalahannya (meskipun dia samarkan dengan permasalahan temannya)

Yooshin : Kau tahu…diantara temanku…ada yang bermalam dengan teman sekelas lamanya.

Pegawai 1 : Omo…benarkah? mereka tidak saling menyukai? apakah mereka hanya teman saja?

Yooshin : Iya,mereka hanya teman. Sepertinya temanku ceroboh setelah dia mabuk. Apa yang harus mereka lakukan yaa..mulai dari sekarang?

Pegawai 1 : Tentu saja mereka pasti akan menjadi canggung.

Yooshin : Kenapa? Jika mereka hanya teman,bukankah hanya memperjelas permasalahan sudah cukup?

Pegawai 2 : Tidak ada hal-hal seperti itu. Satu kali sudah cukup diantara pria dan wanita,sudah berakhir.

Yooshin : Kau benar,pendapatmu benar. Cam,kenapa dia melakukan kesalahan seperti itu?

Di rumah Ny Song,Ny Song sedang memikirkan perkataan Ayah Shin. Manajer Hwang datang sambil membawakan minuman sambil bilang,dia tidak tahu Nunim ada disini,dia telah mencari nunimnya. Ny Song bertanya apakah kau mendengar sesuatu tentang saksi mata pada kejadian itu. Man Hwang terheran apakah kau masih memikirkan masalah itu,dia meyakinkan bahwa tidak akan ada saksi mata,jadi tidak usah khawatir,dia sudah menghubungi polisi yang dia kenal dan meminta jika ada kabar terbaru agar menghubungi dia lagi,jangan khawatir dan minum saja teh hangat ini. Ny Song malah beranjak dari kursinya dan hendak pergi ke suatu tempat.

Ternyata Ny Song pergi ke Rumah sakit Ayah Shin. Ny Song bertanya apakah ketua ada. Pegawai itu bilang ada. Ny Song langsung pergi ke ruangannya Ayah Shin. Ayah Shin hanya melihat Ny Song biasa saja,lalu melihat catatan pasien lagi. Ny Song duduk. Ayah Shin bertanya apa yang bisa ia bantu. Ny Song bilang sepertinya mereka harus membicarakan sesuatu.

Ayah Shin : Tentang apa?

Ny Song : Aku hanya ingin tahu apa yang kau lihat hari itu (hari kejadian Ayah ditabrak)

Ayah Shin : Aku mengira kau tidak ingin mendengar tentang hal ini,Pria itu meninggal dunia,kau pasti sangat merasa depresi

Ny Song : Kenapa kau tidak melaporkannya saat kau bisa melakukannya? Aku tidak melakukan hal yang salah hari itu. Kau sepertinya berfikir aku ketakutan,padahal tidak seperti itu. Hanya lakukanlah apapun yang kau inginkan.

Ayah Shin : Kau sungguh ingin aku pergi melakukannya?

Ny Song : Apa yang kau akan dapatkan dengan menghancurkanku? Jika kau menghancurkanku,anak laki-lakimu menderita juga.

Ayah Shin : Aku bukan semacam orang yang bodoh. Aku sudah mengatakan padamu hari itu. Akan menjadi tidak apa-apa,jika kau meninggalkannya,dan akan menjadi buruk,jika kau memprovokasikan masalah ini. Jangan khawatir,uruslah urusanmu sendiri. (Sambil mengusir secara halus)

Perawat masuk dan melaporkan pada Ayah Shin bahwa proses operasi sudah siap. Ayah Shin bilang sebelum kau pergi,lakukanlah perawatan dulu,karena Ny Song terlihat memiliki banyak keriput. Ny Song sepertinya tidak terlalu mempercayai semua perkataan Ayah Shin.

Soon Shin berjalan dengan masih sedikit tidak percaya bahwa ia membawa kontrak dengan Gabi Entertainment setelah sebelumnya ia ditipu. Ia mengeluarkan HP-nya dan menelepon Chanwoo. Chanwoo di ruangannya masih berusaha menelepon Yooshin tapi tidak tersambung. Daftar telepon di HP nya Chanwoo menunjukkan dia telah menghubungi Yooshin berkali-kali. Begitu HPnya Chanwoo diletakkan di mejanya,HPnya berbunyi,itu sebenarnya dari Soon Shin,begitu diangkat Chanwoo langsung bilang,”o..Yooshin-ah”. Soon Shin bilang dengan keliatan sedikit kecewa,”oppa,aku Soon Shin,apakah kau menunggu panggilan dari Yooshin eonni?” “Ani,suara kalian sangat mirip,Oppa jadi pusing,maaf,ada apa?” Soon Shin bertanya apakah Chanwoo oppa ada waktu senggang karena dia ingin meminta saran Chanwoo oppa. Chanwoo bertanya saran seperti apa. Sepertinya Chanwoo tidak bisa karena dia ada Shift malam hari ini,tapi dia menyarankan bagaimana jika besok,atau hari selanjutnya. Soon Shin bilang tidak apa-apa jika Oppa sibuk,dia akan menghubungi Oppa lagi nanti. Tak berapa lama,Chanmi menelepon Soon Shin. Dan akhirnya mereka bertemu.

Chanmi membaca surat kontrak Soon Shin dan bertanya apakah ini benar-benar kenyataan,apakah kau benar-benar menandatangani kontrak dengan perusahaan ini. Soon Shin mengiyakan. Chanmi tertawa,ini benar-benar hal yang mustahil.

CM : Kenapa Shin Junho memilihmu? Apakah karena dia merasa bersalah karena kau ditipu oleh seseorang yang mengaku menjadi dirinya?

SS : Ck,Dia bukan orang yang sebaik itu. Dia bilang dia ingin menilai kemampuannya atau hal lainnya. Hei,jika orang punya uang dan waktu yang cukup,sepertinya mereka menjadi aneh. (lol)

CM : Ada banyak hal-hal aneh yang terjadi di dunia ini,Tapi ini pertama kali aku menemui hal yang seperti ini. Apa kau benar-benar punya kemungkinan untuk sukses?

SS : Apa kau pikir itu mungkin?

CM : Mereka bahkan sudah memberikan uang bonus padamu.

SS : Chanmi-ah,aku sudah sangat menyadari semuanya. Aku sudah tidak bermimpi tentang itu lagi. Aku hanya akan menganggapnya sebagai pinjaman,aku akan mengembalikannya selama aku bekerja di restoran sekarang. (Chanmi sedikit keselek) Aku hanya akan menutup mataku dan bertahan untuk 6 bulan ini. Hanya cara inilah,aku bisa membayarkan hutangku,dan ibuku juga akan berhenti depresi juga. Kau..kali ini harus sangat berhati-hati,Jika keluargaku tahu,aku pasti akan mati.

CM : Aku tahu,aku tahu~~

Di kamar Ibu,Ibu mengembalikan buku tabungan pada Yooshin.

Ibu : Eomma masih bisa menyelesaikannya meskipun tanpa uangmu itu,Gunakan itu untuk pernikahanmu.

YS : Aku tidak akan menikah,eomma.. Jadi,gunakan saja.

Ibu : Kenapa kau tidak menikah?

YS : Kenapa aku harus menikah? Dan hidup suram seperti dirimu dan Eonni (Hyeshin)? Kenapa harus menyimpan uang untuk bunuh diri? Aku tidak menyimpannya untuk pernikahanku

Ibu : Apa yang kau maksud dengan itu?

YS : Molla,Molla…Bicara lagi nanti,pokoknya ambil saja ini.

Ibu : Tidak,Ambillah.

YS : Eomma..kenapa kau begitu keras kepala? Kau membayar untuk hutangnya Soon Shin,kenapa kau tidak menerima uangku? Hanya untuk membayar hutangnya,kau menjadi cleaning service,kenapa kau tidak mengambil uangku? Apa gunanya punya anak perempuan yang sudah berpenghasilan? Eomma bahkan tidak mendiskusikannya dengan kami dan berpura-pura menjadi menyedihkan. Apakah kau tahu betapa kau telah melukai hargadirinya?

Ibu : Menyedihkan? Bagaimana bisa itu menyedihkan? Eomma tidak bekerja untuk itu.

YS : Berhenti berbohong eomma… Appa baru meninggal,dan kau sudah bekerja sebagai cleaning service,apakah ini adalah drama yang sangat mellow? Eomma,,apa kau pikir aku tidak mampu mengurus keluarga kita?

Ibu : Terimakasih,Eomma sangat senang dengan niat baikmu.

YS : Kalau begitu,Ambillah. Aku bahkan tidak tahu yang mana anak perempuan yang sudah kau lahirkan. Dia membuat keadaan rumah ini terbalik,Bagaimana bisa kau melindunginya sepanjang waktu?

Soon Shin masuk ke kamar Ibu dengan senyum di wajahnya. Soon Shin melihat buku rekeningnya Yooshin eonni,dan dia bilang bahwa dia sudah melunasi hutangnya. Ibu bertanya maksudnya Soon Shin. Soon Shin berbohong bahwa dia sudah menjadi pegawai tetap di restoran tempat dia bekerja,mereka memberikannya upah muka untuk setahun. Ibu senang mendengar bahwa sekarang Soon Shin adalah pegawai tetap. Yooshin keluar dari kamar Ibu dengan marah. Hyeshin masuk dengan membawa bungkusan kain pink. Soon Shin mengejar Yooshin eonni ke kamarnya.

Di kamarnya Yooshin langsung berbaring dan berpura-pura sudah tidur,Soon Shin masuk. Soon Shin bilang,”Eonni…Eonni…Jangan marah lagi,aku benar-benar sudah sangat merenungkannya”. HP Yooshin bergetar,Soon Shin melihat itu telepon dari Chanwoo oppa,begitu mendengar itu dari Chanwoo,Yooshin langsung bangun dari tempat tidurnya dan merebut HPnya dari tangan Soon Shin dan melepas baterenya. Soon Shin bingung kenapa eonninya bertingkah laku seperti itu.

Masih di kamar Ibu,Hyeshin menenangkan Ibu dan meminta agar ibu jangan terlalu memusingkan Yooshin,dia juga memiliki saat-saat yang sulit setelah Ayah meninggal. Ibu tahu,ibu bilang bagaimana bisa ia tidak tahu mengenai itu. Ibu bertanya apa bungkusan yang Hyeshin bawa. Hyeshin bilang ia menemukan barang ini saat membereskan barangnya Ayah,ini hampir saja menghilang. Hyeshin membuka bungkusnya,isinya adalah syal merah dan celana usang . Hyeshin memeriksa sebentar apakah ada yang mendengarkan,lalu setengah berbisik ia bilang pada Ibu,bukankah ini barangnya Soon Shin,ketika Soon Shin datang ke keluarga kita. Ibu membenarkan bahwa itu memang barangnya Soon Shin.

HS : Eomma.. (Ibu bertanya apa) Aku menyadari ini setelah aku sendiri telah memiliki anak,aku tidak berfikir bisa melakukan apa yang eomma lakukan. Eomma,Jika itu terjadi padaku,aku mungkin akan mengirimnya ke panti asuhan. Cukup sulit membesarkan anakmu sendiri,bagaimana bisa eomma melakukan hal itu?

Ibu : Apa yang kau katakan? Soon Shin itu adalah adikmu.

HS : Aku tidak pernah mengatakan dia bukan adikku,aku hanya ingin mengatakan betapa hebatnya eomma.

Ibu : Apa yang begitu hebat mengenaiku? Jika aku begitu hebatnya,Soon Shin tidak mungkin akan tertipu. Itu semua karena diriku.

HS : Memikirkannya lagi,aku mengerti kenapa Yooshin seperti itu. Lalu,kenapa eomma masih menyimpan barang itu (yang dibawa Hyeshin)?

Ibu : Mungkin karena hal lain,jadi eomma menaruhnya di gudang,eomma telah melupakannya. Itu sudah sangat lama,aku telah lupa.

-Flash Back-

Ayah membawa Bayi Soon Shin yang diselimuti oleh syal merah itu sedang menangis.

Ibu : Apa yang terjadi? Dimana kau menemukan anak ini?

Ayah : Di depan tempat parkir,Seseorang meninggalkannya disana. (Ibu kaget) Aku pergi ke kantor polisi tapi bayi ini menangis terus,aku takut mungkin sesuatu yang buruk terjadi.

Ibu : Bagus..Omo….Kemarilah~~~ (Ibu mengambil Bayi Soon Shin dari lengan Ayah) Hari ini sangat dingin,dia bahkan tidak punya yang menyelimutinya. Dia hanya punya syal,owwh,Ibunya sangat keterlaluan.

Ibu membaringkan Bayi Soon Shin dan menyelimutinya dengan selimut sambil berkata,”jangan menangis,cup,cup…Yeobo,sepertinya anak ini butuh minum susu” Ayah diam dan terlihat bingung. Ibu menyuruh Ayah agar cepat mengambilkan minum. Ibu lanjut menghentikan tangisannya Bayi Soon Shin

-Flash Back END-

Ibu terlihat sedih mengingat kenangan itu,di syal itu tertera inisial KS.

Di kamar,Soon Shin sudah tertidur lelap dengan cara tidurnya. Yooshin belum tertidur,bukan karena dengkurannya Soon Shin,tapi karena ia memikirkan permasalahannya dengan Chanwoo. Ia bangun dari tempat tidurnya dan memasang batere ke HP nya lagi dan menyalakannya dan mengecek daftar teleponnya,dan semuanya telepon dari Chanwoo. Yooshin akhirnya memutuskan menelepon Chanwoo,dan mereka bertemu.

Di kafe,Chanwoo sudah tiba duluan dan bahkan sudah memesan minum. Raut wajahnya sedikit terlihat pucat. Yooshin datang,dan langsung duduk dan menanyakan kabar Chanwoo.

YS : Ada apa? kenapa menelepon begitu banyak? Kenapa? Apakah karena hari itu? Apapun yang terjadi hari itu…….Mian,itu adalah sebuah kesalahan.

CW : Jangan seperti itu,Yooshin,Marilah kita berkencan saja.

YS : Mwo?? (Tertawa) Jangan bilang padaku,kita harus menikah hanya karena menghabiskan 1 malam bersama?

CW : Pernikahan hanyalah sebuah kemungkinan lainnya. Tapi…malam itu…..

YS : Woah…aku tahu kau ini kuno,tapi aku tidak tahu kau ada di tingkat seperti ini. Ani,apa kau sedang bertanggungjawab?

CW : Tanggung jawab?

YS : Ne,Tanggung Jawab. Aku yang mengajakmu,kenapa kau yang bertanggungjawab? Kau adalah korban. argh,Chanwoo-ya..aku tidak ingin kita menjadi serius,aku minta maaf,tapi aku tidak punya perasaan apapun padamu. Ah,aku akan mengatakannya lagi,malam itu adalah sebuah kesalahan. Ahh..aku akan benar-benar berhenti minum-minum. (Raut wajah Chanwoo sangat serius) Sudahkah kau mengatakan yang ingin kau katakan? Kalau begitu aku pergi.

Pagi harinya,di rumah Ny Song,Yuna sedang membuatkan sarapan (sepertinya salad) untuk Ibu barunya ini. Tiba-tiba dia memikirkan pertemuannya dengan Junho dan Soon Shin dan perkataan Junho saat itu. Yuna teringat dengan tawarannya yang menyuruh Junho untuk menunjukkan kemampuannya dengan melatih gadis yang sedang menangis itu,dan ia ingat sekarang gadis itu adalah gadis yang sama dengan gadis yang kemarin itu ia temui. Yuna tersenyum karena ia tidak menyangka,Junho benar-benar akan melakukan hal itu. Manajer Hwang datang ke dapur.

Man Hwang : Woah…kenapa membuat begitu banyak?

Yuna : Guru belum bangun kan? tapi makanan sudah siap

Man Hwang : Akhirnya rumah ini seperti rumah dimana orang-orang tinggal,Selama ini dapur terlihat sangat dingin dan tidak bahagia. Hm,bahkan bau makanannya bisa membuatku mati. Ini apa?

Yuna : Sup Abalon,fans ku yang mengirimkannya via kurir tadi pagi. Aku tadinya mau memakannya sendiri,tapi aku memikirkan guru. Untuk memulihkan kekuatan fisik,abalon adalah yang terbaik.

Man Hwang : Ani,kapan kau belajar memasak?

Yuna : Ini cuma dasar.

Di kantor Junho,Junho sedang melakukan rapat mengenai projek “Lee Soon Shin” bersama pegawai-pegawainya dan beberapa pers. Sekretaris Jo yang sedang mempresentasikan mengenai Soon Shin.

Kira-kira begini penjelasan Sekretaris Jo :

Ya,susah baginya untuk menjadi Song Hye Kyo atau Kim Tae Hee,dan juga..tingginya 162 cm,dan beratnya 50 kg,meskipun dia terlihat kurus,tapi dia menyimpan beberapa kegemukan. Dia pendek,dan dadanya sedikit…. Tentu saja,sulit untuk meraih bentuk seperti Jeon Jihyun dan Shin Min Ah. Dia lulusan dari Universitas Han Baek,Untuk mendapatkan latar belakang pendidikan seperti Kim Tae Hee dan Han Moo Ran sangat sulit. (Junho bertanya kesimpulannya) Kesimpulannya,perusahaan kita baru kali ini memiliki penampilan yang seperti ini jadi aku pikir untuk memfokuskannya ke bidang akting.

Junho bertanya Apakah ini sebuah analisa? Apakah ini yang seorang ahli harus katakan? (Semua di ruang rapat diam,Junho mendapat telepon dari Yuna,dia keluar dari ruang rapat untuk mengangkat telepon)

JH : Ada apa?

YN : Junho-ssi,aku ingat sekarang. Aku ingat siapa gadis itu sekarang. Dia adalah gadis yang ada di jalan saat itu kan? Woah…hebat..aku tidak berfikir kau akan benar-benar melakukannya.

JH : Wae? Apakah kau takut? Kau takut kau akan kalah dariku dan bergabung dengan perusahaanku?

YN : Kau sangat percaya diri. Lalu berapa lama aku harus menunggu? 1 tahun?

JH : 1 tahun apa? 6 bulan sudah cukup. Tunggulah. 6 bulan cukup kan?

YN : Oke,kalau begitu aku akan menunggu.

Ny Song keluar ke meja makan di halaman itu,dan bertanya apakah barusan dengan Presdir Shin. Yuna mengiyakan. Ny Song bertanya apa yang membuatmu begitu senang,kalian berdua begitu aneh,apa ada sesuatu diantara kalian. Yuna bilang bukan seperti itu,bukankah dia lucu,presdir Shin. Ny Song kaget Yuna menyebut presdir Shin lucu. Man Hwang datang. Yuna bilang makanlah,karena ini dia sendiri yang membuatnya maka harus menghabiskannya meskipun tidak enak. Ny Song memuji anak (angkat) nya ini sangat baik. semua tertawa dan mulai makan.

Kembali ke ruang rapat,salah satu ahjussi yang mengintai Soon Shin saat itu berpendapat sepertinya tidak ada harapan untuk gadis ini,dan mari kita menyerah untuk kontrak dengannya. Sepertinya yang lain juga setuju. Ahjussi yang satu lagi yang mengintai juga,bilang dia setuju,bahkan dengan operasi plastik dan pelatihan akting,dia masih terlihat tidak ada harapan. Ahjussi ini memberikan contoh jika Soon Shin melakukan operasi besar-besaran (matanya dibesarkan,hidungnya dimancungkan,dagunya dikecilkan,dan ukuran bibirnya diperlebar sedikit) mungkin akan butuh waktu lebih dari setahun untuk bekasnya menghilang,kalau tidak buat ini jadi proyek jangka lama. Junho berpendapat apakah kita sedang membuat monster operasi plastik,pergilah keluar dan lihatlah betapa banyak yang melakukan operasi plastik,Bagaimana bisa kau muncul dengan ide seperti ini. Junho tetap bersikeras bahwa ini adalah project selama 6 bulan,bahkan ia juga memberikan contoh grup yang mereka debutkan yang awalnya tidak ada yang berfikir mereka akan sukses,tapi mereka bisa sukses hanya dalam waktu 3 bulan dan bisa tampil di Tokyo Dome.

Junho : Tidak ada hal yang tidak mungkin di dunia ini,Meskipun itu tidak mungkin,kita harus membuatnya menjadi bekerja,itulah pekerjaan dari seorang produser,apakah kau tidak tahu tidak ada  jalan yang mudah? (Yang ini agak berbisik) Meskipun begitu,aku harus membuatnya berhasil.

Soon Shin sedang bekerja di kafe,Junho datang dan membawa sesuatu lalu diberikan kepada Soon Shin. Itu adalah TimeTable-nya Soon Shin,Junho bilang mulai sekarang Soon Shin harus melakukan diet. Isi tabel itu adalah makanan yang tidak boleh dan boleh dimakan Soon Shin. Younghoon melihat keduanya.

YH : (Ke Junho) Apa yang sedang kau lakukan?

JH : Hyung,kau tidak tahu? Dia sudah bergabung ke perusahaanku. (Ke Soon Shin) Mulai sekarang,ikuti Time Table ini kapanpun kau mau makan. Mari kita buat beberapa otot. (Melihat Soon Shin dari atas ke bawah dan pergi) Masih butuh perjalanan yang panjang.

YH : (Ke Soon Shin) Tentang apa ini?

Soon Shin ingin menjelaskan,tapi teleponnya berbunyi. Ia permisi ingin mengangkat telepon. Ternyata itu dari Ibu. Ibu bertanya apakah Soon Shin sedang bekerja. Ibu bilang bahwa sekarang ia sedang berada di depan tempat kerja Soon Shin. Soon Shin kaget. Soon Shin bertanya pada Ibu kenapa bisa ada kesini (Sambil nyembunyiin Time Tablenya).

Ibu bilang ia ingin menyapa bosnya Soon Shin,dan memberikannya rasa terimakasih kita karena menggandakan gaji Soon Shin bukan hal yang mudah untuk seorang Bos. Ibu hanya ingin berterimakasih,tapi Soon Shin sudah panik karena ini semua kan hanya kebohongannya saja. Ibu sudah masuk. Soon Shin masih berusaha mencegah Ibu dia bilang bosnya sedang diluar. Younghoon melihat kejadian itu menghampiri Soon Shin dan Ibu.

YH : Ada apa,Soon Shin-ssi?

SS : Ah,tidak apa-apa.

Ibu : Apakah ini pemiliknya? (Ke Younghoon) Annyeonghaseyo,aku ibunya Soon Shin.

YH : Begitukah? Annyeonghaseyo.. (Menunduk)

Ibu : Aku sangat berterimakasih kau telah mempekerjakan anakku Soon Shin.

SS : Terimakasih..

Ibu : Aku sangat tidak tahu bagaimana caranya mengekspresikan terimakasih ku padamu,ada banyak hal yang terjadi di rumah kami. Membantu kami seperti ini….Aku akan sangat berhutang budi padamu.

SS : Eomma,berikan ini segera padanya dan langsung pergi. Bosku sibuk.

YH : Aniyo,eomoni..aku tidak sibuk..duduklah disana,minumlah dulu sebelum pergi.

Ibu : Ah,tidak,tidak usah..aku hanya ingin memberikan ini dan langsung pergi.

YH : (Memaksa dengan sangat halus) Tidak,aku tidak bisa membiarkanmu pergi begitu saja eomoni,Lewat sini.

Ibu : Aigo..Tidak apa. (sudah ditarik oleh Younghoon)

YH : Soon Shin-ssi,ayo kesini juga.

Soon Shin mengiyakan tapi dia sedikit berharap-harap cemas semoga Ibu tidak berbicara yang macam-macam,karena ini semua hanya kebohongan semata.

Younghoon membawakan minuman (sepertinya Jus Strawberi) dan memberikannya pada Ibu.

Ibu : aigo,kau tidak perlu melakukan hal ini. Aku hanya ingin menyapamu lalu pergi.

YH : akulah yang harusnya memberikan salam padamu eomoni. Soon Shin-ssi adalah hartakarun toko kami,

Ibu : Terimakasih,terimakasih banyak. Bahkan belum sebulan atau dua bulan,kau telah memberikannya uang muka untuk setahun. Itu pasti sulit.

Soon Shin menyuruh Ibu untuk cepat meminum minumannya. Younghoon sepertinya tanggap dengan suasana seperti ini,dia bilang pada Ibu bahwa Soon Shin ini adalah seorang yang sangat pekerja keras,jadi ini bukan keputusan yang sulit baginya.

Ibu : Aigo,bagaimana bisa kau bilang itu tidak sulit? Aku sangat berterimakasih.

Jaebeom datang merusak suasana,Younghoon bilang pada Ibu dan Soon Shin agar menikmati waktu mereka,dan menyuruh Jaebeom pergi. Jaebeom bertanya ada apa. Setelah Younghoon dan Jaebeom pergi,Ibu bilang ke Soon Shin,bahwa pria itu memberikan kesan yang sangat baik,Kau benar-benar bertemu orang yang baik. Soon Shin hanya bisa mengiyakan dan dia akhirnya lega.

Di luar Ibu bilang dia sangat senang bertemu dengan Bosnya Soon Shin,inilah mengapa kata orang “pada akhirnya,hal-hal pun menjadi lebih baik” benar kan. Ibu juga bilang dia sudah tidak khawatir lagi dengan Soon Shin,anaknya sangat hebat. Soon Shin bilang sudah waktunya Ibu pulang,dia juga harus bekerja lagi. Ibu tidak lupa untuk menyemangati Soon Shin. Soon Shin bilang hati-hati.

 

Bersambung ke Part 2 yaa~~

Meskipun banyak di part ini yang bisa diberi komentar,tapi semua komen biar aku gabungin ke part 2 aja yaa~ maaf menunggu terlalu lama…..mian,mianhe~ T.T insyaallah hari minggu ini selesai,sambil nanti streaming ep.10..hehe~^^ [Ra]