Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 6 Part 2

482063_446697088741212_224859910_nHeader part ini aku ambil bagian yang buka kue yaa~ Buat yang penasaran dengan “adegan buka kue” yang ku maksud..siap-siap tisu karena aku masih saja menangis ngeliat adegan ini,,,karena begitu terlihat betapa sayangnya ayah pada ketiga anaknya.. :’) selamat membaca~~~~ terimakasih untuk semuanya yaa~ :)) -author-

Melanjutkan dari adegan setelah Yijeong pergi dari rumah dengan masih menggunakan dasternya (mau disebut baju mandi bukan,jadi daster aja ya) dia pergi ke kantor Junho (perginya gimana ya..duit aja gak bawa)

22Soon Shin baru saja selesai melayani pelanggan. Pada saat yang bersamaan,Junho masih saja membujuknya agar mau menjadi artis di perusahaannya. Younghoon melihat mereka,Junho sadar Hyungnya melihat ke arahnya,tapi dia tidak menghiraukannya. Junho menarik tangan Soon Shin dan menyuruhnya duduk,lebih tepatnya sedikit memaksa,Junho bilang duduk disana,dan dengarkan perkataannya. Junho memperlihatkan Surat Kontrak tanda ia sungguh-sungguh ingin melatih Soon Shin. Soon Shin bertanya apa ini. Pokoknya Junho berbicara hampir sama persis dengan yang Junho palsu (Kim Kwang Gyu) katakan saat menipu Soon Shin. Soon Shin sudah melihat ke arah Junho dengan pandangan yang sangat marah. Junho bertanya kenapa lagi sekarang,apa kau masih merasa seperti mimpi,Kau terlalu senang..kau tidak tahu apa yang harus kau lakukan. Reaksi Soon Shin justru berbeda dari yang mungkin dipikirkan Junho.

SS : tidak bisakah kau sedikit lebih kreatif? (tidak menggunakan cara yang sama)

JH : Apa? (Junho benar-benar tidak mengerti)

SS : Kau Penipu.. Apakah aku terlihat seperti orang yang terlalu penurut?

JH : Kau,apakah kau tahu aku siapa? Aku Shin Junho,Shin Junho…

SS : (Masih belum percaya pada Ahjussi depannya) Tentu,kau Shin Junho..

23Percakapan mereka diganggu oleh telepon Junho yang berdering,Soon Shin menyuruh angkat,mungkin itu dari wanita yang bernama SuYeon, ternyata itu dari Yijeong (yang baru saja kabur),Junho bilang nanti saja,dia sedang sibuk. Yijeong dengan panik dia sudah di depan kantor oppanya,Junho menengok ke arah luar kafe dan menemukan adiknya yang berpakaian minim seperti itu,dan ada supir taksi yang menunggu penumpangnya agar cepat membayar ini,Junho kaget,Yijeong memanggil oppanya sambil lompat-lompat,kemudian Junho bilang pada Soon Shin bahwa nanti dia akan kembali lagi.

24Setelah Junho pergi menemui adiknya,Younghoon menghampiri Soon Shin dan bertanya ke Soon Shin,apa yang salah dengan pria itu (Junho) Soon Shin malah balik bertanya pada bosnya itu apakah pria itu benar-benar Shin Junho. Younghoon bertanya juga pada Soon Shin,apakah pria itu menanyakan sesuatu tentang kontrak. Soon Shin mengiyakan. Younghoon berbohong ia mengatakan bahwa pria itu hanya sedang bercanda. Diluar kafe,pemandangan yang dilihat Soon Shin sampai ia terkaget-kaget adalah Pria tadi (Junho) menemui wanita dengan pakaian yang sangat tidak pantas untuk dikenakan di luar,dan langsung memeluk Junho begitu bertemu dengan Oppanya.

25Di ruangan Junho,Yijeong menangis sekenceng-kencengnya sambil menebar tisu dimana-mana. Ia terus marah pada ayahnya yang bersikap seperti itu,ayah seperti apa yang seperti itu. Junho berpendapat bahwa ia akan melakukan hal yang sama jika ia menjadi ayah.

YJ : Bukankah oppa melakukan hal seperti ini sebelumnya?

JH : Karena itulah kenapa hubunganku dengan ayah sangat parah,dan aku meninggalkan rumah. Apa kau siap dengan semua ini? Bisakah kau bertahan tanpa uang dari ayah? Bisakah kau hidup tanpa baju-baju dan tas bermerkmu?

YJ : Karena itulah oppa harusnya membantuku,dengan Oppa ada disini,kenapa aku harus menderita?

Junho menghela napas,Yijeong berdiri,Ia meminta kartu kredit Junho,ia bilang ia ingin membeli beberapa baju dan pergi ke hotel. Dia memintanya dengan sedikit memaksa. Junho bertanya kenapa ia harus memberikan kartu kreditnya,Yijeong bilang kalau begitu dia akan makan,minum dan tidur di kantornya Junho. Yijeong menelepon ibunya menggunakan telepon kantor Junho,dan meminta ibunya datang dan membantunya. Yijeong melihat berkas Soon Shin yang ada di meja Junho dan bertanya siapa dia,apa Oppa akan menandatangani kontrak dengannya,Yijeong bilang oppanya itu tidak adil,bagaimana bisa ia menandatangani kontrak dengan orang semacam ini dan bukan dengannya. Yijeong marah kepada oppanya,bagaimana bisa oppanya memperlakukannya seperti ini,apa orang itu lebih baik daripada dirinya.

26Ibu sedang membawa sayuran yang cukup banyak dalam dorongannya. Bibi Park melihat dan menghampiri Ibu ia bertanya kenapa membeli sebanyak ini. Ibu menjawab ini untuk membuat kimchi. Bibi Park bertanya lagi apa kau menjual kimchi. Ibu menjawab ini untuk orang-orang dirumah,karena dirumah terlalu banyak orang,maka Kimchi di rumah cepat habis,jadi ia ingin membuat kimchi yang baru. Ibu pamit,Bibi Park melihat Ibu dengan pandangan yang sangat kebingungan.

27Di dapur restoran,Bibi Park bilang ke suaminya kalau Jung Ae bersikap aneh,dia sama sekali tidak bersikap seperti Janda. Paman Park bilang ke Bibi Park agar tidak menyebut hal seperti “janda”. Bibi Park melanjutkan kalau baru saja tadi ia bertemu dengan Jung Ae membeli bahan-bahan untuk membuat Kimchi. Paman Park bertanya apa yang aneh dengan itu. Chanmi pulang. Bibi bilang Jung Ae seperti kehilangan jiwanya dan lagipula siapa yang akan membuat kimchi di saat sulit seperti ini,baru juga beberapa hari dia sudah membuat kimchi. Chanmi bertanya siapa orang yang dimaksud ibunya.

Bibi Park : Ibu Soon Shin…aigo…kau tidak pernah tahu nasib seseorang,dia memamerkan suami dan anak-anaknya,lihat apa yang terjadi padanya?

Chanmi : Eomma,kenapa kau bisa berkata seperti itu? (Bibi Park bertanya kenapa) Eomma terlihat seperti bersenang-senang melihat kemalangan orang lain

Bibi Park : (Marah pada Chanmi) Apa??!! Apa yang kau katakan???

Paman Park : Jika tidak,Yasudah lupakan,kenapa kau begitu penasaran?

Paman Park : (berbicara sendiri) Aigo Hyung,bagaimana bisa ia pergi begitu saja? Karena dia (Ayah) meninggal,dia tiba-tiba bertemu dengan seseorang yang tidak pernah ia temui selama ini

Bibi Park : Apa? Apa yang kau katakan? (Paman berkata tidak ada apa-apa)

28Hyeshin berada di sebuah kafe menunggui salah satu teman lamanya (yang pernah memergokinya hampir merokok) Begitu temannya itu datang,temannya langsung bertanya kenapa Hyeshin mencari pekerjaan padahal ia punya suami yang mapan,Hyeshin masih menutupi dari temannya kalau ia sudah bercerai,ia bilang hanya karena suaminya mapan,apakah ia hanya harus berdiam di rumah tanpa melakukan apa-apa. Temannya bilang bahwa Hyeshin masih saja serakah seperti dulu. Hyeshin kembali ke topik tentang mencari pekerjaan,ia bertanya apakah di perusahaanmu ada lowongan. Temannya bilang saat ini sangat sulit mencari pekerjaan,bahkan yang baru lulus saja semuanya menganggur,apalagi meskipun kau sangat bagus,tapi umurmu sudah terlalu tua sekarang. Hyeshin bertanya apa temannya punya pekerjaan yang lainnya,kontrak atau sementara juga tidak apa-apa. Temannya menyarankan pada Hyeshin agar mengurus rumah dan Woojoo saja. Temannya bilang wajah Hyeshin tidak terlihat cukup baik,pasti kau sangat lelah. Temannya ikut merasa sedih atas meninggalnya ayah,ia bahkan masih ingat seperti apa rupa Ayah Hyeshin saat Hyeshin menikah. Hyeshin bertanya apakah Ayahnya saat itu menangis. Temannya bilang ayah Hyeshin menangis dan sangat sedih saat melihat Hyeshin,Ayah Hyeshin juga bilang bahwa ia sedih karena Hyeshin akan pergi jauh. Temannya bertanya apa Hyeshin tidak ingat hal ini. Hyeshin menyangkal dia ingat,tapi ekspresinya mengatakan sebaliknya,ia semakin menyadari ayahnya sangat sayang padanya.

29Hyeshin dalam perjalanan pulang. Ia menunggu bis di halte,dan mengeluarkan dompetnya lalu mengeluarkan barang-barang ayah yang masih berada di plastik dari dalam tasnya,ia lalu menyalakan lagi HP ayah,dan melihat lagi foto ia dan saudari-saudarinya yang dipasang Ayah menjadi wallpaper. Tiba-tiba muncul beberapa SMS yang isinya menyuruh segera ambil kue,jika tidak ia akan melaporkannya pada polisi. Hyeshin memutuskan untuk menelepon orang yang mengirim pesan itu (Jinwook),Hyeshin berbicara pelan-pelan dan bertanya mengenai kue,tapi Jinwook di telepon malah marah-marah.

30Hyeshin mendatangi toko roti Jinwook dan mengatakan bahwa ia yang berbicara dengannya (Jinwook) di telepon tadi,ia mau mengambil kue. Jinwook masih mengingat Ahjumma di depannya sebagai ibu dari anak kecil yang kehilangan HP di toko rotinya,Hyeshin mengiyakan.

JW : Oh..ya…mengatakan kebohongan dan bersikap kasar itulah kelebihanmu

Jinwook mengambil kue. Hyeshin bertanya kapan Ayahnya memesan kue,Jinwook menjawab sekitar 5-6 hari yang lalu,tapi ia tidak tahu apakah kuenya masih layak dimakan.

JW : Kenapa ia (Ayah) tidak menjawab telepon,aku tidak bisa menjual kue ini pada orang lain karena aku sudah menulis diatasnya. Apa kalian pikir kami menggali kue-kue dari tanah?

HS : Aku minta maaf,berapa semuanya

JW : 30.900 Won…dan juga ambil lagi ini,aku bukan tipe orang yang menjaga HP orang lain hanya untuk mendapatkan uang. Dan juga..kau harus menyampaikan ini pada ayahmu,Jangan merendahkan pekerjaanku ini,Dia (Ayah) kelihatannya malu jadi ia mengirim anak perempuannya kesini,harusnya ia menghubungiku dan bilang kalau ia berubah pikiran dan meminta maaf. Tiba-tiba mengabaikan teleponku tanpa alasan,apa yang harus kulakukan? (Jinwook terus menyalahkan ayah,ia belum tahu ayah sudah meninggal)

HS : Aku minta maaf

JW : Aku bukan tipe orang yang membuat kue sembarangan,aku memberikan semua kemampuanku,jangan meremehkan kesungguhan orang lain,Kau harus mengatakannya pada Ayahmu..mengerti? Pergilah,kau tidak perlu kembali lagi

HS : Aku tidak bisa menyampaikannya padanya,Ayahku….Sudah meninggal….Aku sangat-sangat minta maaf,tidak bisa menyampaikan hal itu

Begitu mengatakan hal itu,Hyeshin langsung mengambil kuenya dan pergi,Jinwook menyadari dia sudah melakukan kesalahan yang sangat besar,saat dia ingin menjelaskan Hyeshin sudah berjalan jauh.

(bersiap yaa..setelah ini scene yang salah satunya bikin aku nangis~)

31Di rumah,Ibu sedang membuat Kimchi sambil mendengarkan lagu trot (kangen bikin kimchi^^) Ibu dengan tekun membuat kimchi,sedangkan Nenek yang berada di dalam kamar merasa terganggu dengan suara lagu,akhirnya Nenek keluar dari kamar (mukanya masih sangat pucat) Nenek lalu mematikan radio Ibu.

Nenek : (Nada marah) Apa yang sedang kau lakukan?

Ibu : Eomoni,cobalah ini (kimchi) aku sudah terlalu tua,terlalu berat untuk menangani garam

Nenek tak habis pikir dengan kelakuan menantunya ini.

Ibu : Anak-anak saat ini tidak sukka makanan yang terlalu asin,aku begitu tidak bisa

Nenek : Ya,kau benar,kau tidak bisa,kau ini gila,kau masih bisa membuat kimchi sekarang? apa kau tidak bisa berfikir? Suamimu baru saja meninggal,apa sih yang kau lakukan? (Nenek mulai marah-marah)

Ibu : Manusia masih harus melanjutkan hidup

Nenek : Aigo,aigo,kau sangat kejam,Bagaimana bisa masih ada orang sekejam ini?

32Soon Shin pulang disaat yang tidak tepat,ia menyapa Nenek.

Nenek : Dia (Soon Shin) belum pergi? Apa tempat ini? Bagaimana bisa kau berani masuk ke dalam? Kau membunuh ayahmu sendiri. Kau masih berani menunjukkan wajahmu! Keluar! Keluar kataku! (mendorong Soon Shin)

Soon Shin : Halmeoni,aku tahu aku salah,aku akan melakukan lebih baik di masa depan,aku akan bekerja keras dan mengembalikan utangku

Nenek : Keluar! Beraninya kau kembali? Keluar! Pergi!

Nenek tetap mendorong Soon Shin untuk keluar,Ibu menghentikan Nenek.

Ibu : Berhenti menyalahkan dia (Soon Shin) eomoni,itu bukan kesalahannya,Aku yang mendorongnya untuk hal itu,ini kesalahanku kita ditipu,bukan kesalahannya,Salahkan aku saja.

Nenek : Apa yang sedang kau katakan?

Ibu : Benar eomoni,eomoni…aku juga sangat sedih,Aku dan Soon Shin sama sedihnya seperti mu eomoni (Hye Shin pulang) Kami semua memiliki waktu sulit,Kami sangat sedih,Mengapa kau tidak mengerti? Mengapa? Mengapa eomoni?? (Ibu mulai menangis)

Ibu terduduk,ibu berkata,”Tolong jangan melakukan hal ini eomoni” Nenek melihat menantunya seperti ini sudah tidak bisa berkata-kata

33Didalam kamar,ibu tidur sambil meratapi bahwa sekarang tidak ada ayah yang tidur di sampingnya. Ibu mengingat perkataan ayah yang bilang di masa depan mereka akan hidup dengan bahagia,dan ayah berjanji akan membuat ibu tersenyum setiap hari. Ibu berkata dengan lirih,”kau bilang kau akan membuatku bahagia,kau akan membuatku bahagia setiap hari,kau tidak menepati janji-janjimu”

34Paginya,Hyeshin sedang memasak,Soon Shin bertanya apa yang sedang eonninya lakukan. Hyeshin membalas sedang membuat sarapan,ia ingin ibu beristirahat untuk sehari ini. Soon Shin bilang ia saja yang memasak. Hyeshin bilang tidak usah,lebih baik Soon Shin masuk dan beristirahat,tidurlah sebentar saja. Hyeshin ingat tentang kue itu,ia menyuruh Soon Shin membukanya.

SS : Apa ini?

HS : Kemarin eonni terlalu sibuk,jadi lupa memberitahukannya padamu,itu kue ulangtahunmu,Appa membelikannya khusus untukmu.

SS : Appa-ga?

35Soon Shin membuka kue,dan diatas kuenya ada tulisan “Choigoda Uri Ttal (Anak perempuanku yang terbaik)” Soon Shin diam melihat kue ini. Ibu masuk ke dapur bertanya kenapa kalian bangun sepagi ini,ia melihat kue bertanya apa ini. Soon Shin membuka surat yang ada di dalam kotak kue.

Isinya :

“Selamat ulang tahun,Soon Shin-ah…. Appa sangat pelupa akhir-akhir ini,Appa telah melupakan hari ulangtahunmu,Ini memang telat,tapi selamat ulang tahun.. Soon Shin-ah…Apakah kau tahu,kau anak berharganya Ibu dan Ayah? Tidak apa menjadi biasa saja,Kehadiranmu sangat spesial,kehadiranmu sangat berharga,,Putriku yang terbaik…Lee Soon Shin yang terbaik” – Ayah

Soon Shin menangis. Hyeshin juga. Ibu apalagi.

Ibu : Ayah kalian sangat pintar mengejutkan orang lain…Soon Shin-ah,tiup lilinnya,ini yang terakhir yang Appamu berikan. Jika kau tidak melakukannya,dia mungkin akan sangat sedih di kehidupan selanjutnya.

Ibu menyalakan lilinnya,Yoo shin masuk ke dapur dan bertanya apa ini. Ibu bilang ini hadiah dari Ayah. Yooshin bertanya hadiah apa. Ibu bilang ini untuk membuat kalian berhenti bersedih,menjadi tegar dan hidup dengan baik,ini hadiah yang dikirim dari ayah kalian

36Nenek masih di kamar,Ibu membawakan makanan,Ibu memanggil Nenek,tapi Nenek tidak mau bicara dengan ibu. Ibu bilang ia membuat bubur kacang hijau dan meminta Nenek untuk memakannya. Nenek menyuruh ibu untuk keluar,dia tidak mau makan. Ibu bilang ia bangun pagi untuk menggiling kacang hijau,dan ini sangat sulit,makanlah sebagai tanda ketulusan menantu. Ibu meminta nenek untuk tetap kuat dan menghadapi kesulitan ini bersama-sama. Nenek menangis lagi.

37Ny Song di rumahnya sedang melakukan Yoga mungkin untuk mencari ketenangan. Dan diganggu oleh telepon dari Yijeong. Yijeong meminta agar bisa bertemu dengan Ny.Song. Ny Song menolak pelan,dia tidak bisa kalau hari ini,dia sibuk. Yijeong bertanya kapan bisanya. Ny Song menghela napas.

38Di kamarnya,Ibu sedang membereskan barang-barang Ayah lagi. Dan foto lama Ayah itu tidak sengaja terjatuh,dan ibu melihatnya. Dari ekspresi Ibu menjelaskan ibu sama sekali tidak tahu mengenai foto ini.

39Soon Shin di kafe sedang melayani pelanggan. Yijeong datang,disambut oleh Jaebeom,dia menunjukkan tempat yang kosong pada Yijeong. Yijeong memesan Ice Americano. Jaebeom mengangguk,ia berkata mohon tunggu sebentar. Yijeong mengambil HP nya dan menelpon Junho,dan tidak diangkat dan masuk ke kotak suara,Yijeong bilang Dia sudah tahu Oppanya tidak akan mengangkat,tapi hari ini ia akan bertemu dengan Song Miryeong,ia meminta Oppanya untuk turun dan membantunya sebentar,ini satu-satunya hidup dan mati adiknya,jika oppa tidak turun,ia tidak tahu apa yang akan ia lakukan. Ia marah-marah lalu menutup teleponnya.

40Soon Shin memberikan pesanannya Yijeong. Saat yang bersamaan Yijeong menyadari bahwa orang inilah yang akan dilatih oleh Oppanya.

YJ : Oh,jadi kau bekerja disini.. (Soon Shin tidak mengerti,Yijeong melihat Soon Shin dari atas ke bawah) Oppaku pasti sudah gila,gadis seperti ini. Bagaimana caramu merayu Oppaku? (Soon Shin masih tidak mengerti) Katakan padaku,apa keluargamu kaya? Jika kau bekerja disini,kau tidak mungkin sangat kaya,Lalu apa? Bagaimana kau merayunya?

SS : Apa yang kau katakan? Aku sama sekali tidak mengerti.

YJ : Bertingkah pura-pura,Apa yang tidak kau tahu.

41Yijeong mengambil Ice Americanonya,tapi malah ia sendiri yang menumpahi bajunya,tapi ia malah marah-marah ke Soon Shin. Soon Shin berusaha membantu membersihkannya. Yijeong meminta uang ganti rugi dari Soon Shin.

SS : Ani,Sun-nim (Pelanggan/tamu),aku minta maaf,sepertinya itu kesalahanmu bukan aku.

YJ : Apa?! Kau benar-benar ya.. Ini kesalahanku? Ini kesalahanmu yang tidak menaruh gelas dengan baik.

42Jaebeom datang dan bertanya apa yang terjadi. Yijeong menyuruh untuk memecat Soon Shin sekarang juga,ia menunjukkan pakaiannya yang kotor dan bertanya apa kau tahu berapa harganya. Jaebeom minta maaf,ia bilang Soon Shin masih baru disini,dan ia juga menyuruh Soon Shin untuk cepat minta maaf. Jaebeom berusaha membersihkan tapi malah kena marah karena dikira Yijeong malah menyentuh yang lain. Soon Shin meskipun begitu,ia akhirnya meminta maaf juga. Yijeong bilang,”Inilah kenapa kau harusnya mendapatkan pendidikan yang baik di rumah,apakah ini yang ayahmu ajarkan padamu?”

43Begitu Yijeong membahas soal ayahnya,Soon Shin melihat ke Yijeong dengan marah. Yijeong bertanya kenapa kau melihatnya seperti itu,apa kau ingin menunjukkan pertikaian denganku,bagaimana bisa ada orang seperti ini. Jaebeom meminta maaf atas Soon Shin. Soon Shin bilang tidak perlu,justru dia yang harus mendapatkan maaf. Jaebeom bertanya apa yang sedang kau katakan Pada Soon Shin. Soon Shin bilang tidakkah kau mendengar apa yang ku katakan,Permintaan maaf. Yijeong marah,ia mengambil gelas yang isinya Air putih dan ingin melempar Soon Shin dengan itu,tapi Soon Shin mengenggam tangan Yijeong juga. Terjadilah pertempuran sengit,yang akhirnya Air putih itu malah jatuh ke Yijeong,secara teknis,yang menumpahkannya Yijeong lagi,bukan Soon Shin. Yijeong menangis,Jaebeom dan semua yang ada di kafe kaget.

44Pada saat yang bersamaan Ny.Song mendatangi kafe dan melihat kejadian itu. Yijeong mengumpat pada Soon Shin apakah kau gila,apa kau (Soon Shin) ingin mati. Ny Song memanggil Yijeong. Yijeong menengok ke arah Ny Song,Soon Shin pun terlihat kaget.

45END

Preview (Eps.7) :

Ibu bilang ke seseorang (sepertinya bibi Park),kalau ia ingin mencari pekerjaan,Orang itu menanggapi apakah untuk membayar pinjaman Soon Shin. Ibu bertanya lagi apakah ada pekerjaan yang memungkinkan

adegan Soon Shin melihat Ibu yang sedang bekerja yang baginya tidak sepatutnya ibu lakukan.

Sekretaris Jo melaporkan ke Junho bahwa ada penipu bernama Shin Junho,dan gadis itu sudah tertipu olehnya.

Junho pergi ke kafe,dia seperti berusaha memanggil Soon Shin,tapi tidak dihiraukan,begitu Soon Shin di depannya,dengan muka bersalah,ia meminta maaf atas kelakuan adiknya.

Ibu memperlihatkan foto lama Ayah pada Hyeshin,Hyeshin bertanya siapa ini,Ibu bilang sepertinya ini cinta pertamanya Ayahmu.

Ibu juga memperlihatkan ke Nenek,dan berpendapat gadis di foto itu terlihat mirip dengan Artis Song Miryeong. Nenek menyuruh Ibu untuk membuangnya.

Yoo Shin sedang mabuk di sebuah kedai,Chanwoo menemaninya. Chanwoo bilang ke Yoo Shin agar jangan membuat Soon Shin pusing lagi. Yoo Shin bilang ke Chanwoo,cobalah dan bujuk Soon Shin lebih lagi. (Adegan Yoo Shin mencium Chanwoo)

Soon Shin di dandanin cantik sekali dengan balutan dress berwarna violet. Junho tersenyum melihat Soon Shin. Junho mengatakan,”aku akan melatihnya menjadi bintang”

“Kau ingin melakukan yang dilakukan Pangeran ke Cinderella?”

“Ini sangat memberikan keberuntungan yang besar”

Sekretaris Jo membawa Soon Shin ke depan Junho,Soon Shin kaget.

a9Junho kaget karena melihat pemandangan seperti ini…ya iyalah Yijeong pergi dari rumah tanpa membawa apa-apa,tapi aku cukup kaget dia membawa hp,sempet aja ya…nyebelin deh ni adiknya Junho,lebih menyebalkan drpd Yoo Shin..ckck

a10Younghoon berbohong karena dia ingin melindungi Soon Shin. u.u oppa yang baik kan??? :))

a20Aku kesal juga nih sama Bibi,mulut bibi terlalu bicara seenaknya,benar kata Chanmi,Ibunya terlihat seperti bersenang-senang melihat kemalangan orang lain,memang iya Ibu sekarang sudah menjadi Janda,tapi apa perlu disebut seperti itu. Aigo,bibi ini karena salah bicara inilah banyak menjadi permasalahan,dia yang memberitahukan soal penipuan,dan juga yang membuat Yooshin jadi tahu..duh..jangan begitu lagi yaa bibi…..

a11Dari perkataan Paman,jelas-jelas paman tahu kebenaran soal Ny Song,menurutku untuk saat ini yang sepertinya tahu Paman Park dan Nenek,Ibu hanya tahu bahwa Soon Shin bukan anaknya,kalau untuk Hyeshin dan Yoo Shin,kemungkinan Hyeshin tahu Soon Shin bukan anak kandung Ibu dan Ayah makanya dia membela Soon Shin,kurasa Hyeshin saat Soon Shin diangkat (atau mungkin diadopsi) dia sudah di umur yang cukup dewasa untuk tahu kenyataannya. Sebaliknya dengan Yoo Shin,jika ia tahu,ia pasti akan langsung mengatakannya saat ia marah-marah saat itu. Berarti dia mungkin tidak tahu kenyataan bahwa Soon Shin bukan adiknya.

a12Jinwook harusnya sangat merasa bersalah,dia tidak seharusnya berkata seperti itu di depan anak perempuan yang baru saja kehilangan ayahnya. puk puk yaaa buat Jinwook…. hehe :’)

a13Scene ini masih saja bisa bikin aku nangis…yaampun lihatlah seberapa banyak kimchi yang dibuat ibu,itu hanya alasan bagi ibu agar tidak bersedih terus-terusan,tapi Nenek juga salah,ia mungkin memang yang paling kehilangan anaknya,tapi nenek terlalu mengabaikan hal yang lain,mana mungkin Ibu dan anak-anaknya juga tidak sedih kehilangan Ayah. pasti sedih lah……

a19Part ini jika tidak aku masukkan sepertinya sangat sayang,lihatlah bagaimana ekspresi ayah saat memilih kue,ahh…siapapun yang melihatnya pasti akan sependapat denganku,Ayah sangat sayang pada anaknya,meskipun anaknya berbuat salah,baginya anak-anaknya tetap yang terbaik,aku menangis melihat adegan buka kue ini…..jangan kecewakan orangtua kalian semua yaa~ :’)

a14Yoo Shin…..part ini tidak terlalu menyebalkan,aku sih berharap karena hadiah dari ayah ini,ia bisa memaafkan Soon Shin dan berhenti menyalahkannya terus.

a15eh…aku baru ngeh….foto yang ditampilkan di proyektor ini adalah foto Lee Misook di drama Love Rain (yang dibintangi Yoona dan JGS) Ikon payung kuningnya ituloh~~ hehe..

a16Foto ini adalah foto ayah bersama Song Miryeong,siapa yang lulus? kemungkinan ayah ya..Ibu melihat foto ini saja sama sekali tidak terlihat kaget,semakin membuat kita benar-benar berfikir bahwa Ibu tidak tahu apa-apa. Kalian melihatkah di syal yang dipake gadis di foto ini,ada inisial K.S (menurutku itu Kyung Suk,nama lamanya Song Miryeong) di preview ep.7,Nenek menyuruh Ibu untuk membuangnya,Nenek juga tahu soal ini,semoga nenek diceritakan tidak meninggal ya,karena kalau itu terjadi,siapa yang nanti akan memberitahu pada Ibu dan lainnya mengenai Soon Shin. Paman Park? sepertinya tidak…

a17yang sama keselnya sama Yijeong sama seperti ku mana nih…hehe…karakter dia benar-benar ngeselin yaa..beda sekali dengan karakternya di 49days sebagai sahabat Jihyun yang paling baik,atau karakternya di He’s beautiful sbg ketua fansclubnya A.N.Jell~ di drama ini benar-benar sangat nyebelin…duh..getok juga nih Yijeong..yang numpahin pertama secara teknis dia,kok yang disalahin Soon Shin. Bahkan ia menyinggung ayah Soon Shin yang tidak mengajarkan pada Soon Shin,siapa yang tidak akan kesal diperlakukan seperti itu,baguslah dia kena tumpahan air dingin,biar otaknya jadi bener..ahaha *maaf author agak evil*

a18Begitu melihat kehadiran Song Miryeong,pasti Yijeong akan mengadukannya,lalu apa yang akan dilakukan Ny Song,apakah ia akan memarahi Soon Shin? (aku sudah tahu kelanjutannya,tapi nanti aja yaa) Ini adalah pertemuan tatap muka pertama kali antara Soon Shin dan Ibu kandungnya,sebelumnya Soon Shin juga pernah melihat Ny Song di acara konferensi pers. Sebagai seorang ibu kandung,harusnya ia merasakan perasaan yang berbeda saat melihat Soon Shin.

Tunggu kelanjutannya minggu depan yaa..Episode 7 kemarin ku tonton daebak banget loh……^^

Oiya…sekedar info…buat yang punya tv kabel,apalagi yang punya KBS World,mulai tanggal 30 Maret kemarin,KBS World mulai menayangkan You’re The Best Lee Soon Shin eps.1 (sudah dengan subtitle pastinya) Jadi buat yang penasaran…tonton aja di KBS World yaa~^^ (Info selanjutnya cek twitter KBS World @KBSWorldTV yaa)

16 thoughts on “Sinopsis You’re the best Lee Soon Shin Eps 6 Part 2

  1. Beneraan deeh pas baca surat ucapan dr ayah nya itu aq langsung nangis, hahaha
    Ampe temen2 pada nanya knapa ..

    Nti youngjin jangan2 jatoh cinta sm younghoun oppa ..
    Hahaha makin complicated deh cemburunya ke soon shin ..

    Jadi episod depan soon shin uda mulai mau nerima tawaran jun ho ???

  2. Pas baca ” Tidak apa menjadi biasa
    saja,Kehadiranmu sangat spesial,kehadiranmu sangat
    berharga” langsung jleb… Nangis *ambil tisu*
    Karakter para pemainnya pada lepas dr peran di drama sebelumnya,ya..daebak.
    Semangat teruss ya..perjalanan masih panjang.. Pasti ratusan mungkin ribuan bahkan jutaan silent reader nunggu dan baca terus tiap recap dr chingu *manggilnya apa,ya?? Ara/author??*
    Gomawo
    Fighting ^_^

  3. Eh iyaa ‘you’re the best lee soon shin’ itu judul d ambil dari ucapan ayah nya soo shin yaa ..

    Huaaa (-̩̩̩-͡ ̗–̩̩̩͡ )

    Ini koq jadi kaya film ‘its okay daddy’s girl’
    Lanjuuut chingu next chapter
    Fighting °\(^▿^)/°

  4. @elleen iyakan…..aku juga tuh nonton pas pertama kali aja without engsub udh nangis,nonton engsub sm temen2 nangis’a tambah kejer sampe ditanyain..
    Youngjin? nugu? Yijeong kali yaa maksudnya..ani,,dia di ceritanya Yijeong suka sama Chanwoo…. Episode depan? tunggu sinop ep 7 & 8 aja yaaa..hehe ^^

  5. @Luna ne eon,,sama…adegan itu ku nonton berkalikali tetep aja nangis….
    karena itulah ratingnya tetep berkisar posisi 1 dan 2..aktingnya aja daebak semua….^^
    perjalanan masih panjang…fighting! hmm..aku sih sebenarnya terserah,tapi kl eonn panggil aku “ara/ra” aja 🙂

  6. Woah daebak daebak. Makin keren aja nih ceritanya . Nggak sabar gmn episode selanjutnya. Semangat bikin sinopsisnya yah authornim.fighting 🙂

  7. oMoooo bikin nangis……(bacanya kalo ad iklan,,soale lg ntn ROOFTOP prince)
    ditunggu episode selanjutnya….
    gomawo….

Leave a comment